TEMPO.CO, Bogor - Sebanyak 100 warga di delapan RW Desa Cicadas Kecamatan Gunung Putri Kabupaten Bogor mendapat bantuan sosial (bansos) dari Bupati Bogor Ade Yasin. Bantuan diserahkan melalui relawan aparatur sipil negara (ASN) kabupaten Bogor.
"Bantuan ini berupa sembako beras, mi instan, sarden, saus, minyak goreng, gula dan lainnya," ujar perwakilan Relawan ASN Kabupaten Bogor Riny Kusumawati usai membagikan bantuan, Kamis 21 Mei 2020.
Pemerintah Kabupaten Bogor akan membagikan bantuan tersebut secara bertahap kepada masyarakat yang terdampak kebijakan pencegahan Covid-19.
"Fenomena ini sangat memprihatinkan karena terjadi begitu signifikan dan Pemerintah Kabupaten Bogor bergerak secara bertahap menyalurkan bantuan bantuan kepada masyarakat miskin, kaum dhuafa, anak yatim piatu, lansia, warga yang sakit dan cacat," tuturnya.
Meski masyarakat terdampak mendapatkan bantuan dari pemerintah selama tiga bulan berturut-turut, dia berharap agar pandemi Covid-19 segera berakhir.
Pemkab Bogor melakukan pergeseran sejumlah mata anggaran selama dua tahap, tahap pertama terkumpul Rp384,072 miliar, dan tahap II terkumpul Rp82,632 miliar.
Dari pergeseran itu, anggaran untuk penanganan Covid-19 Pemkab Bogor mencapai Rp466,709 miliar. Terdiri dari penanganan bidang kesehatan Rp199,137 miliar, jaring pengaman sosial Rp263,574 miliar dan penanganan dampak ekonomi Rp4,028 miliar. Anggaran terbesar digunakan untuk memberikan bansos kepada masyarakat lewat jaring pengaman sosial.
