Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ayah Editor Metro TV: Masak Iya Orang Bunuh Diri Bajunya Bersih?

image-gnews
Barang bukti kasus kematian editor Metro TV Yodi Prabowo ditampilkan dalam konferensi pers di Polda Metro Jaya, Jakarta, Sabtu, 25 Juli 2020. Kasus kematian Yodi disimpulkan sebagai kasus bunuh diri berdasarkan temuan barang bukti dan olah TKP di tempat ditemukannya jenazah. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Barang bukti kasus kematian editor Metro TV Yodi Prabowo ditampilkan dalam konferensi pers di Polda Metro Jaya, Jakarta, Sabtu, 25 Juli 2020. Kasus kematian Yodi disimpulkan sebagai kasus bunuh diri berdasarkan temuan barang bukti dan olah TKP di tempat ditemukannya jenazah. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Suwandi, ayah editor Metro TV, Yodi Prabowo menilai ada kejanggalan dalam pernyataan polisi mengenai sebab kematian anaknya. Salah satu kejanggalan dalam kasus ini adalah kondisi baju Yodi Prabowo yang bersih saat ditemukan. Padahal, polisi menyimpulkan Yodi meninggal lantaran bunuh diri dengan menusuk dada dan lehernya sendiri dengan pisau yang dibelinya dari toko swalayan.  

Jika benar Yodi bunuh diri dengan cara menusuk dada dan lehernya sendiri, kata Suwandi, seharusnya banyak darah yang menempel di baju. "Masak iya orang bunuh diri bajunya bersih? Pasti darahnya ke mana-mana,” ujar Suwandi melalui telepon, Senin, 27 Juli 2020.

Menurut Suwandi, darah yang menempel di tubuh dan pakaian, pasti ada bekasnya.

Suwandi masih belum punya bayangan soal cara bunuh diri Yodi. Dia meminta polisi untuk memperagakan cara anaknya bunuh diri. "Coba kasih tahu ke saya, bunuh dirinya seperti apa? Dia berdiri atau bagaimana, kan enggak pernah dijelaskan."

Jenazah Yodi Prabowo ditemukan di pinggir Tol JORR di Ulujami, Pesanggrahan, Jaksel, pada Jumat, 10 Juli 2020. Jenazahnya ditemukan oleh lima bocah yang sedang bermain layangan. Dua pekan setelah ditemukan, Kepolisian Daerah Metro Jaya menyatakan korban tewas akibat bunuh diri.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Tubagus Ade Hidayat mengatakan bahwa korban mengalami depresi. Faktor itu dilihat dari maksud kunjungan Yodi Prabowo ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta Pusat sebelum bunuh diri. Polisi mengatakan Yodi berobat ke bagian spesialis kulit dan kelamin untuk memastikan positif atau tidak menderita human immunodeficiency virus atau HIV.

"Konsultasi ke dokter kelamin apakah ada kaitannya (dengan bunuh diri)? Sangat terkait, karena adanya depresi," ujar Tubagus di kantornya, Sabtu, 25 Juli 2020.

Selain itu, polisi menyatakan bahwa Yodi Prabowo terbukti mengonsumsi narkotika jenis amfetamin atau ekstasi. Pengaruh obat itu diduga menimbulkan efek berani bagi korban untuk menusuk dirinya sendiri.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ade juga mengatakan Yodi Prabowo mengalami masalah asmara. Masalah itu tersebut melibatkan kekasih Yodi, Suci Fitria, dan L, teman dekatnya. Dalam konflik itu, Yodi berulang kali menyatakan keinginan untuk mengakhiri hidupnya kepada Suci.

"Ini (keinginan mengakhiri hidup) disampaikan berulang-ulang di antara mereka (Yodi dan Suci) ada rencana menikah tahun depan," kata Ade.

Selain faktor asmara, depresi, dan narkoba, polisi menyatakan bahwa Yodi korban juga membeli sendiri pisau untuk menikam dada dan lehernya di di Ace Hardware Rempoa, Tangerang Selatan pada Selasa, 7 Juli 2020. Di tubuh Yodi Prabowo, polisi menemukan 4 luka tusukan dangkal di bagian dada dan leher.

"Berdasarkan psikologi forensik, setiap orang yang bunuh diri ada luka percobaan bunuh diri. Dalam kasus ini, luka dangkal itu (buktinya)," ujar Tubagus.

Petunjuk lain yang dijadikan polisi untuk menyimpulkan kasus ini sebagai bunuh diri adalah ceceran darah di sekitar lokasi kejadian. Menurut Ade, ceceran darah itu hanya ditemukan di tempat Yodi tewas. "Tidak ada ceceran darah di tempat lain kecuali di lokasi korban jatuh, di tembok dekat situ ada, tapi sedikit sekali dan itu milik korban."

M YUSUF MANURUNG | JULNIS FIRMANSYAH

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Selebgram Jaksel Ditemukan Tewas Setelah Cekcok dengan Pacar, Polisi: Sempat Minum Obat-obatan

10 hari lalu

Ilustrasi mayat. Pakistantoday.com
Selebgram Jaksel Ditemukan Tewas Setelah Cekcok dengan Pacar, Polisi: Sempat Minum Obat-obatan

Hasil pengecekan awal kepolisian, di tubuh selebgram itu tidak ditemukan adanya tanda-tanda penganiayaan.


Eks Wapres Ekuador Coba Bunuh Diri dan Mogok Makan, Protes Ditangkap Korupsi

15 hari lalu

Jorge Glas. Wikipedia
Eks Wapres Ekuador Coba Bunuh Diri dan Mogok Makan, Protes Ditangkap Korupsi

Mantan Wakil Presiden Ekuador dilaporkan mencoba bunuh diri dan sedang mogok makan untuk memprotes penangkapannya.


Seorang Mandor di Depok Gantung Diri di Kontrakan, Tulis Surat Tak Kuat Merugi Hingga Minta Maaf ke Pacar

23 hari lalu

Ilustrasi tewas atau jenazah atau jasad. shutterstock.com
Seorang Mandor di Depok Gantung Diri di Kontrakan, Tulis Surat Tak Kuat Merugi Hingga Minta Maaf ke Pacar

Seorang mandor di Depok ditemukan gantung diri di kontrakan. Ia menulis surat berisi tentang proyeknya yang merugi hingga tukang telat gajian.


Wanita Tewas Usai Lompat dari Apartemen di Pluit, Tinggalkan Surat dan Kerap Mengurung Diri

31 hari lalu

Lokasi kejadian bunuh diri di Apartemen Laguna Tower A Pluit Jakarta Utara pada Senin, 25 Maret 2024. Foto: ANTARA/HO-Polres Metro Jakarta Utara
Wanita Tewas Usai Lompat dari Apartemen di Pluit, Tinggalkan Surat dan Kerap Mengurung Diri

Seorang wanita berinisial PT, 22 tahun, tewas usai melompat dari apartemen di Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara pada Senin sore kemarin.


Pesan Terakhir Saksi Kunci Boeing: Jika Saya Mati, Itu Bukan Bunuh Diri!

41 hari lalu

John Barnett. hindustantimes.com
Pesan Terakhir Saksi Kunci Boeing: Jika Saya Mati, Itu Bukan Bunuh Diri!

John Barnett sedang dalam proses memberikan kesaksian melawan Perusahaan Boeing saat ditemukan tewas di South Carolina dengan luka tembak


Anggota Basarnas Papua Meninggal Akibat Jatuh dari Tower Telekomunikasi saat Selamatkan Warga

43 hari lalu

Petugas BPBD, Basarnas dan Dinas Pemadam Kebakaran mengevakuasi pohon tumbang pascaputing beliung di Jalan Nasional Bandung Garut di Rancaekek, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Rabu, 21 Februari 2024. BPBD Provinsi Jawa Barat tengah mendata kerusakan bangunan dan korban akibat bencana puting beliung yang terjadi di Rancaekek pada Rabu petang tersebut. ANTARA/Raisan Al Farisi
Anggota Basarnas Papua Meninggal Akibat Jatuh dari Tower Telekomunikasi saat Selamatkan Warga

Seorang anggota Basarnas meninggal dunia saat selamatkan warga di Tower Telekomunikasi Gunung Sabron Yaru, Papua.


Kasus Orang Lompat dari Apartemen Teluk Intan Sudah Pernah Terjadi Beberapa Kali

45 hari lalu

Sejumlah anggota Resmob Kepolisian Daerah Polda Metro Jaya memantau lokasi empat keluarga tewas usai diduga melompat dari salah satu apartemen di Kelurahan Pejagalan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, Sabtu, 9 Maret 2024. Foto: TEMPO/Ihsan Reliubun
Kasus Orang Lompat dari Apartemen Teluk Intan Sudah Pernah Terjadi Beberapa Kali

Berdasarkan keterangan salah satu penghuni, kasus orang melompat dari Apartemen Teluk Intan Penjaringan, Jakarta Utara bukan baru kali saja.


Pengelola Teluk Intan Akui Tak Tahu Satu Keluarga yang Lompat Sempat Huni Apartemen

45 hari lalu

Lokasi empat orang keluar melompat dari gedung Topaz di kawasan Apartemen Teluk Intan, Kelurahan Pejagalan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara. Korban yang masih satu keluarga itu melompat dan tewas pada Sabtu, 9 Maret 2024. TEMPO/Ihsan Reliubun
Pengelola Teluk Intan Akui Tak Tahu Satu Keluarga yang Lompat Sempat Huni Apartemen

Satu keluarga tewas karena jatuh dari Apartemen Teluk Intan, Penjaringan, Jakarta Utara sejak dua tahun lalu tak lagi tinggal di sana.


Abu Jenazah Satu Keluarga Tewas di Apartemen Teluk Intan Dilarung di Ancol

45 hari lalu

Tempat kejadian bunuh diri empat orang sekeluarga yang melompat dari atas apartemen Teluk Intan, Kelurahan Pejagalan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, pada Sabtu sore, 9 Maret 2024. TEMPO/Ihsan Reliubun
Abu Jenazah Satu Keluarga Tewas di Apartemen Teluk Intan Dilarung di Ancol

Setelah dikremasi, abu jenazah satu keluarga tewas di apartemen Teluk Intan dibawa oleh perwakilan keluarga untuk dilarung di Ancol.


Mantan Pegawai yang Ungkap Masalah Standar Produksi Boeing Ditemukan Tewas

45 hari lalu

Logo Boeing terlihat di sisi Boeing 737 MAX di Farnborough International Airshow, di Farnborough, Inggris, 20 Juli 2022. REUTERS/Peter Cziborra
Mantan Pegawai yang Ungkap Masalah Standar Produksi Boeing Ditemukan Tewas

John Barnett, mantan pegawai Boeing yang menjadi buka suara soal dugaan adanya masalah pada sistem keselamatan di Beoing, ditemukan tewas