TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Jakarta, Dwi Oktavia, mengatakan terdapat penambahan seribu kasus konfirmasi positif Covid-19 baru hari ini, Rabu, 21 Oktober 2020. Dalam keterangan tertulisnya, Dwi menyebut penambahan itu berdasarkan hasil tes PCR terhadap 8.033 orang dengan hasil 853 positif dan 7.180 negatif.
“Namun, total penambahan kasus positif sebanyak 1.000 kasus, lantaran terdapat akumulasi data sebanyak 147 kasus selama sepekan terakhir dari 1 laboratorium RS vertikal yang baru dilaporkan,” kata dia.
Baca Juga:
Dwi menjelaskan, saat ini ada 12.934 kasus positif Covid-19 aktif di Ibu Kota, di mana para pasien tengah dirawat ataupun menjalani isolasi mandiri. Secara akumulatif, kata dia, jumlah kasus Covid-19 di Jakarta hingga saat ini sebanyak 97.217 kasus.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 82.178 orang telah sembuh dengan tingkat kesembuhan 84,5 persen dan 2.105 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 2,2 persen. “Tingkat kematian Indonesia sebesar 3,4 persen,” kata dia.
Menurut Dwi, persentase kasus positif alias positivity rate selama sepekan terakhir di Jakarta sebesar 10,4 persen, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 8,4 persen. WHO juga telah menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5 persen. “Untuk rate tes PCR total per 1 juta penduduk sebesar 109.162. Jumlah orang yang dites PCR sepekan terakhir sebanyak 62.158 orang,” ujar Dwi.