TEMPO.CO, Depok - Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kota Depok Dadang Wihana meminta Aparatur Sipil Negara (ASN) tidak pergi ke luar kota pada libur panjang akhir pekan ini.
Libur Isra Miraj jatuh pada Kamis, 11 Maret dan Nyepi pada 14 Maret. Sehingga sebagian masyarakat menilai tanggal merah yang terjadi pada hari Kamis tersebut long weekend hingga hari Minggu, 14 Maret 2021.
"Biasanya ada yang memanfaatkan untuk long weekend, untuk itu kami dari Satgas Penanganan Covid-19 menghimbau ASN tidak ke luar Depok untuk menghindari penularan Covid-19 terutama klaster tempat wisata dan tempat umum lainnya," kata Dadang dikonfirmasi, Rabu 10 Maret 2021.
Dadang mengatakan, selain menghindari penularan virus, imbauan tidak ke luar kota pun ditujukan untuk menghindari ASN bolos karena pada hari Jumat. "Hari Jumatnya, untuk ASN tetap bekerja," kata Dadang.
Selain ASN, imbauan untuk tidak berlibur ke luar kota ini juga berlaku bagi seluruh masyarakat Kota Depok. "Kita tidak bisa mengatur secara ketat terutama untuk warga, tapi kebijakan PPKM mikro sudah ada arahan-arahan yang memang harus dilakukan tetapi kepada seluruh warga diimbau untuk tetap di dalam kota dan stay at home, mematuhi protokol kesehatan," kata Dadang.
Meski mengimbau ASN dan masyarakat untuk tetap tinggal di rumah pada masa libur panjang Isra Miraj hingga Nyepi pada 14 Maret mendatang, Satgas Covid -19 tidak melakukan penyekatan dan check point. Satgas hanya akan melakukan pengawasan di tempat-tempat kerumunan aktivitas warga yang mengundang kerumunan.
Baca juga: Cuti Bersama Libur Isra Miraj Dihapus, Wagub DKI Larang ASN ke Luar Kota
Dadang mengatakan, saat ini tren kasus Covid-19 di Kota Depok sudah mulai bisa terkendali. "Perkembangan tren kasus di Kota Depok, alhamdulillah sudah cukup terkendali meskipun kasus kita masih di atas 200 per hari," kata Dadang.
ADE RIDWAN YANDWIPUTRA