Jakarta - Staf Pelayanan Informasi dan Kehumasan Ragunan Wahyudi Bambang menjelaskan hingga siang menjelang sore tadi jumlah pengunjung Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan telah mencapai 17.197 orang.
Hal ini membuat pengelola menutup sementara pintu masuk Ragunan dan mengakibatkan kepadatan di pintu masuk.
"Luar biasa yang masuk tidak bergerak, sehingga kami menunggu yang di dalam pintu masuk mendingan keluar dulu. Kalau lama di dalam, disuruh ke luar yang di pintu masuk," ujar Bambang saat dihubungi, Sabtu, 15 Mei 2021.
Walaupun jumlah pengunjung membeludak, Bambang memastikan tidak ada pelanggaran protokol kesehatan. Ia menguatkan para petugas secara ketat mengawasi para pengunjung.
"Sejauh ini kami sangat mematuhi ketentuan dari Pemprov DKI. Mudah-mudahan kami bisa pertahankan terus sampai nanti masa libur Lebaran selesai," kata Bambang.
Meski begitu, Taman Margasatwa Ragunan dipastikan akan tutup mulai Ahad besok. Hal ini menyusul surat edaran dari Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi DKI Jakarta.
Tak cuma Ragunan, tempat wisata Pantai Ancol dan Taman Mini Indonesia Indah (TMII) juga akan ditutup.
Penutupan dilakukan setelah Pemprov DKI melakukan evakuasi pengunjung pada Jumat kemarin.
"Terhitung mulai tanggal16 Mei 2021 sampai dengan tanggal 17 Mei 2021 agar melakukan penutupan sementara tempat usaha dalam rangka penguatan protokol kesehatan," ujar Plt Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi DKI Jakarta Gumilar Ekalaya dalam keterangannya, Sabtu, 15 Mei 2021.
Dalam surat tersebut, Gumilar mengatakan Ancol, Ragunan, dan Taman Mini itu baru boleh dibuka pada 18 Mei 2021. Tembusan surat pemberitahuan itu pun juga disampaikan kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Baca juga : Begini Bamus Betawi Bela Anies dari Kritik PWNU DKI Soal Larangan Ziarah Kubur
M JULNIS FIRMANSYAH
