Jakarta - Viral di media sosial seorang preman melakukan pemalakan dan pungutan liar atau pungli dari para sopir angkot di kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Rabu kemarin, 15 September 2021, Kepolisian Sektor Pasar Minggu segera menelusurinya.
"Sudah ditangkap kemarin pagi. Dugaannya pungli, kami sedang mintai keterangan," ujar Kapolsek Pasar Minggu Komisaris Bambang Handoko saat dihubungi, Kamis, 16 September 2021.
Bambang menerangkan tersangka menggunakan modus timer untuk menarik pungli dari sopir angkutan kota atau angkot. Timer akan menarik para penumpang untuk naik ke angkot yang sedang berhenti tidak pada tempatnya. Jika sopir angkot tidak mau memberikan uang kepada timer, maka ia akan meminta seluruh penumpang di angkot keluar.
"Timer ini menyalahi aturan ke sopir-sopir angkot. Sekarang kami lagi cari korban-korbannya juga untuk dimintai keterangan," kata Bambang.
Polisi masih menyelidiki keuntungan yang diperoleh timer dari tindakannya ini. Namun ia memastikan penangkapan ini akan memberikan efek jera kepada pelaku premanisme di Pasar Minggu.
Dalam video viral yang beredar, preman menarik pungli dari sopir angkot yang melintas. Mereka tidak segan menghentikan laju angkot di tengah jalan untuk meminta sejumlah uang. Tindakan itu menuai banyak kecaman warganet.
Baca: Temuan Pungli di Samsat, Dirlantas Polda Metro Perkuat Sistem Online
