Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Wali Kota Depok Kembali Izinkan PTM Terbatas Mulai Besok

image-gnews
Guru memberikan edukasi terkait perlengkapan protokol kesehatan pada siswa saat mengikuti Pembelajaran Tatap Muka Terbatas di SMPN 1 Depok, Jawa Barat, Senin 4 Oktober 2021. Pemerintah Kota Depok kembali memberlakukan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas kepada seluruh sekolah dimulai hari ini dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat dan pembelajaran hanya dilakukan seminggu dua kali selama 2 jam. TEMPO/M Taufan Rengganis
Guru memberikan edukasi terkait perlengkapan protokol kesehatan pada siswa saat mengikuti Pembelajaran Tatap Muka Terbatas di SMPN 1 Depok, Jawa Barat, Senin 4 Oktober 2021. Pemerintah Kota Depok kembali memberlakukan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas kepada seluruh sekolah dimulai hari ini dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat dan pembelajaran hanya dilakukan seminggu dua kali selama 2 jam. TEMPO/M Taufan Rengganis
Iklan

TEMPO.CO, Depok - Wali Kota Depok Mohammad Idris mengizinkan sekolah kembali menyelenggarakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas. Sebelumnya, PTM Terbatas sempat dihentikan selama sepekan.

Melalui Surat Edarannya bernomor 8.02/661/Satgas/2021 tertanggal 29 November 2021, seluruh sekolah bisa menyelenggarakan PTM Terbatas mulai Selasa, 30 November 2021.

“Kegiatan PTMT dapat kembali dilaksanakan di semua wilayah di Kota Depok sejak tanggal 30 November 2021, kecuali bagi satuan pendidikan yang sedang melaksanakan mitigasi penanganan Covid-19,” kata Idris dalam beleid tersebut.

Idris menyebut, penurunan jumlah kasus Covid-19 pada klaster PTMT di beberapa wilayah setelah penghentian sementara menjadi alasan belajar tatap muka kembali dibuka.

“Setiap satuan pendidikan, tenaga pendidik, tenaga kependidikan, orang tua, dan peserta didik wajib melaksanakan ketentuan PTMT secara disiplin,” kata Idris.

Dalam beleid tersebut Idris juga menyebutkan agar Dinas Pendidikan Kota Depok dan seluruh satuan pendidikan untuk segera melakukan konsolidasi pelaksanaan dan pengawasan dalam implementasinya, serta melaporkan kepadanya.

Sebelumnya, Idris melalui surat edarannya bernomor 8.02/648/2021/Satgas/2021 menghentikan sementara Pembelajaran Tatap Muka Terbatas di sekolah sejak 19 November lalu. Alasannya karena terjadi peningkatan kasus yang diduga berasal dari Klaster PTMT.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Klaster PTMT terbanyak terjadi di Kecamatan Pancoran Mas. Pemerintah Kota Depok memutuskan menutup tiap jenjang pendidikan secara menyeluruh di kecamatan itu. Untuk kecamatan lain, penghentian PTM Terbatas hanya berlaku bagi sekolah yang siswanya belum divaksin seperti tingkat PAUD dan SD.

“Memperhatikan peningkatan jumlah kasus Covid-19 pada klaster PTMT di beberapa wilayah, perlu segera melakukan penghentian sementara secara terbatas pada penyelenggaraan PTMT," kata Idris.

Penghentian sementara PTM terbatas di Kota Depok itu diberlakukan selama satu pekan mulai 19 hingga 29 November 2021.

#cucitangan, #jagajarak, #pakaimasker

ADE RIDWAN YANDWIPUTRA

Baca juga: Ganjil Genap Margonda Depok, Kasat Lantas: Dua Pekan Pertama Belum Ada Sanksi

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Remaja di Depok Perkosa Pacar yang Curhat Sedang Ada Masalah Keluarga

3 jam lalu

Ilustrasi Pemerkosaan. shutterstock.com
Remaja di Depok Perkosa Pacar yang Curhat Sedang Ada Masalah Keluarga

Anak berusia 14 tahun diperkosa pacarnya yang masih remaja


Perempuan di Depok Culik Bocah untuk Teman Jalan-jalan Setelah Diputus Pacar

5 jam lalu

Ilustrasi Penculikan Anak. shutterstock.com
Perempuan di Depok Culik Bocah untuk Teman Jalan-jalan Setelah Diputus Pacar

Perempuan berusia 19 tahun itu mengaku menculik bocah 11 tahun buat menemani dirinya jalan-jalan setelah diputus pacar.


Kasus Pelecehan Mahasiswi UI oleh Pelajar SMP Berakhir Damai, Polisi Ungkap Alasannya

9 jam lalu

Ilustrasi pelecehan perempuan. nypost.com
Kasus Pelecehan Mahasiswi UI oleh Pelajar SMP Berakhir Damai, Polisi Ungkap Alasannya

Pelaku pelecehan terhadap mahasiswi UI masih berstatus pelajar SMP. Terjadi saat korban joging di danau kampus.


Mengenal Proyek UIII Depok yang Disebut Mirip Kasus Rempang Batam

11 jam lalu

Ahli waris tanah hak milik adat Kampung Bojong-Bojong Malaka Kelurahan Cisalak, Kecamatan Sukmajaya menggeruduk pembangunan Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII), Depok, Kamis, 9 Maret 2023. TEMPO/Ricky Juliansyah
Mengenal Proyek UIII Depok yang Disebut Mirip Kasus Rempang Batam

Mengenal Proyek Strategis Nasional Kampus UIII yang disebut mirip kasus Rempang Batam


Wali Kota Depok Gunting Jaringan Kabel Udara di Tole Iskandar Sukmajaya

14 jam lalu

Wali Kota Depok Mohammad Idris menggunting kabel udara di Jalan Tole Iskandar, Selasa, 26 September 2023. TEMPO/Ricky Juliansyah
Wali Kota Depok Gunting Jaringan Kabel Udara di Tole Iskandar Sukmajaya

Walin Kota Depok Mohammad Idris mohon maaf karena penertiban kabel udara ini meleset dari jadwal yang seharusnya rampung di akhir Agustus.


Reaksi Kader PSI Bekasi dan Depok Usai Kaesang Resmi Jadi Ketua Umum

16 jam lalu

Kaesang Pangarep memberikan tanda cinta (love sign) saat pidato pada acara Kopdarnas Deklarasi Politik PSI di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Senin, 25 September 2023. Putra Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep resmi ditetapkan menjadi Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI). TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Reaksi Kader PSI Bekasi dan Depok Usai Kaesang Resmi Jadi Ketua Umum

Kader PSI Kota Bekasi dan Kota Depok buka suara terkait Kaesang usai resmi menjadi Ketua Umum mereka. Begini kata mereka.


Diduga Terlibat Penculikan Anak di Depok, Perempuan 19 Tahun Dicokok Polisi

17 jam lalu

Ilustrasi Penculikan Anak. shutterstock.com
Diduga Terlibat Penculikan Anak di Depok, Perempuan 19 Tahun Dicokok Polisi

Warga Kabupaten Bogor menggagalkan upaya penculikan anak itu dengan memviralkan bocah itu di grup WA dan medsos.


Spanduk Prabowo - Erick Bertebaran, Begini Komentar Elit Partai di Depok

18 jam lalu

Spanduk Prabowo-Erick Thohir terpasang di Jalan Raya Tanah Baru Beji, Depok, Selasa, 26 September 2023. TEMPO/Ricky Juliansyah
Spanduk Prabowo - Erick Bertebaran, Begini Komentar Elit Partai di Depok

Spanduk Prabowo - Erick itu terlihat di Jalan Siliwangi dan Jalan Margonda Kecamatan Pancoran Mas serta di Jalan M. Kahfi Kecamatan Beji.


Eks Anggota Densus 88 Pembunuh Sopir Taksi Online di Depok Divonis Seumur Hidup

1 hari lalu

Terdakwa kasus pembunuhan sopir taksi online di Depok, Bripda Haris Sitanggang saat menjalani sidang tuntutan di Pengadilan Negeri Depok, Rabu, 30 Agustus 2023. TEMPO/Ricky Juliansyah
Eks Anggota Densus 88 Pembunuh Sopir Taksi Online di Depok Divonis Seumur Hidup

Eks personel Densus 88, Bripda Haris Sitanggang, membunuh sopir taksi online Sony Rizal karena terjerat utang akibat judi online


Periksa 29 Saksi dan 4 Kali Olah TKP, Polisi Masih Telusuri Kasus Jasad Ibu dan Anak Tinggal Kerangka di Cinere

1 hari lalu

Tim gabungan Polri melakukan olah TKP lanjutan di lokasi penemuan jasad ibu dan anak yang tinggal kerangka di Perumahan Bukit Cinere Indah Jalan Puncak Pesanggrahan VIII No. 39, Kecamatan Cinere Depok, Sabtu, 9 September 2023. TEMPO/Ricky Juliansyah
Periksa 29 Saksi dan 4 Kali Olah TKP, Polisi Masih Telusuri Kasus Jasad Ibu dan Anak Tinggal Kerangka di Cinere

Polisi hingga masih menelusuri berbagai keterangan dan fakta untuk menguak kasus jasad ibu dan anak tinggal kerangka di Cinere Depok.