Pada bulan September, Muin sempat melihat banyak kursi disusun di rumah itu. "Seperti mau ada acara," ujarnya.
Setelah kegiatan tersebut, sepekan kemudian ada puluhan orang yang mendatangi rumah itu. Mereka hendak meminta pertanggungjawaban kepada Amelita.
"Pagar rumahnya dicoret- coret ini saat akhir bulan Desember lalu kalau tidak salah, saya sempat tanya juga ke kakaknya saat laporan, usaha adiknya itu di bidang alkes (alat kesehatan)," kata Muin.
Dari informasi korban dugaan penipuan yang mendatangi rumah di Villa Pamulang tersebut, mereka mengalami kerugian mulai dari puluhan juta hingga ratusan juta rupiah, bahkan ada yang sampai miliaran rupiah.
Kondisi rumah yang menjadi aksi vandalisme di Perumahan Villa Pamulang jalan Pandawa Lima blok CD 5 nomor 3 RT 10 RW 17, Tangerang Selatan, Senin 3 Januari 2022. Tempo/Muhammad Kurnianto
"Ya itu saya info dari korbannya, saya enggak tau juga tapi itu versi beberapa korban, kalau untuk korbannya ada yang di daerah Pamulang, di luar Pamulang juga ada, bahkan temen sekolah dan kuliahnya juga sampe kena, ini menurut korban yang cerita ke saya," imbuhnya.
Pantauan Tempo di lokasi vandalisme itu, tulisan menggunakan cat semprot kaleng ini tidak hanya di pagar rumah saja. Pintu rumah, dinding dan jendela serta lantai teras juga terlihat tulisan "penipu".
Selain aksi vandalisme pada rumah di di Villa Pamulang, Tangsel tersebut, terlihat pula banyak sampah yang tercecer di teras dan garasi rumah. Ada pecahan kulit telur dan bangkai ayam.
MUHAMMAD KURNIANTO
Baca juga: Vaksinasi Anak di Pos Operasi Lilin Polsek Pamulang Banyak Peminat