Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Teka-teki Kematian Akseyna dan Penangkapan Irjen Ferdy Sambo Jadi Top 3 Metro

Reporter

Editor

Sunu Dyantoro

image-gnews
Akseyna Ahad Dori. Istimewa
Akseyna Ahad Dori. Istimewa
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kematian Akseyna yang masih teka-teki selama 7 tahun, dan penangkapan Irjen Ferdy Sambo menjadi berita Top 3 Metro hari ini. Dalam kasus Akseyna, kabar terbaru adalah pihak keluarga mendapatkan surat dari Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) yang pada intinya berisi bahwa pihak penyidik dari kepolisian masih melakukan usaha mengungkap penyebab kematian Akseyna.

Mantan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo dikabarkan ditangkap pada tadi malam. Penangkapan ini berkaitan dengan kasus penembakan terhadap Brigadir J. Kondisi di rumah Irjen Ferdy Sambo pada Sabu, 6 Agustus 2022, pukul 21.03 tampak terlihat sepi. Di depan rumah Sambo, terdapat empat mobil berjajar. Satu mobil berwarna silver tepat di depan pagar rumah Sambo dekat pos jaga dan pintu masuk berwarna putih.

Berikut ini berita kanal metro dalam Top 3 Metro hari ini:

1. Tujuh Tahun Kematian Akseyna, Keluarga Protes karena Polisi Ulang Hipotesa Awal

Upaya keluarga Akseyna Ahad Dori mencari keadilan masih terus dilakukan sampai dengan hari ini. Pelaku pembunuhan Akseyna belum juga terungkap meski kematian mahasiswa Jurusan Biologi Fakultas MIPA Universitas Indonesia itu sudah tujuh tahun berlalu.

Terbaru, pihak keluarga mendapatkan surat dari Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) yang pada intinya berisi pihak penyidik dari kepolisian masih melakukan usaha mengungkap penyebab kematian Akseyna.

Ayah Akseyna, Marsekal Pertama purnawirawan Mardoto, mengatakan surat itu dikirim oleh Kompolnas sejak 6 Juli 2022, tetapi baru diterima pihak keluarga pada 2 Agustus 2022 karena kesalahan dalam penulisan alamat.

“Kompolnas menuliskan alamat rumah kami di Sleman, Karawang, Jawa Barat dan nomor telepon yang dicantumkan pun bukan nomor kami, akibatnya surat itu nyasar, tapi beruntung karena pertolongan Allah surat itu sampai ke kami,” kata Mardoto di konfirmasi Tempo, Sabtu 6 Juli 2022.

Mardoto tidak menaruh curiga mendalam atas kesalahan alamat pengiriman surat tersebut, namun dirinya hanya menyayangkan sikap Kompolnas yang tidak teliti terhadap pengiriman surat penting tersebut.

Pasalnya, dalam surat tersebut tertulis, apabila surat tidak berbalas selama 30 hari sejak dikirimnya surat, maka pihak keluarga dianggap menyetujui isi surat yang intinya pihak keluarga diminta menunggu kinerja kepolisian yang entah sampai di mana prosesnya.

“Setelah surat itu kami terima, langsung kami berikan balasan tertanggal 4 Agustus 2022, yang intinya keberatan dengan klarifikasi yang dilakukan Kompolnas,” kata Mardoto.

2. Irjen Ferdy Sambo Dikabarkan Ditangkap, Begini Kondisi di Rumahnya

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

 "Ditahan di Brimob," kata sumber Tempo yang mengetahui soal penangkapan itu, Sabtu, 6 Agustus 2022. Menurut dia, Ferdy Sambo ditangkap pada Sabtu sore oleh personel Brimob yang datang ke Bareskrim pada Sabtu siang.

Sementara itu, kondisi di rumah Irjen Ferdy Sambo pada pukul 21.03 tampak terlihat sepi. Di depan rumah Sambo, terdapat empat mobil berjajar. Satu mobil berwarna silver tepat di depan pagar rumah Sambo dekat pos jaga dan pintu masuk berwarna putih. Sementara itu, tiga mobil terpakir di seberang rumah pribadi Sambo.

Pada saat Tempo tiba di lokasi, terlihat mobil berwarna hitam seperti Toyota Rush hitam masuk ke rumah Sambo.

Tampak pula tiga orang laki-laki berdiri di depan rumah Sambo. Ketiga pria tersebut menggunakan pakaian biasa berupa kaus yang salah satu di antaranya menggunaka celana di atas lutut.

Terdapat satu orang lain lagi yang berdiri di depan pagar Sambo lalu berjalan di sekitar Tempo. Pria yang berjalan di sekitaran Tempo ini menggunakan kaos dengan celana jeans panjang, rambut ikat berwarna kuning dengan perwakan seperti orang timur, berbadan gempal, telinga berindik, dan radio HT yang ada di saku celana belakang.

Seperti diberitakan sebelumnya, sejumlah personel Brimob mendatangi Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) sekitar pukul 13.20 WIB. Mereka datang membawa beberapa kendaraan taktis dan memarkir di halaman tengah Mabes Polri.

3. Ferdy Sambo Ditangkap dan Dugaan Tempo.co Di-hack, Komnas HAM Bilang Begini

Komisi Nasional Hak Asasi Manusia atau Komnas HAM mengecam bila benar terjadi peretasan terhadap situs web Tempo.co. pasca-pemberitaan penangkapan terhadap Irjen Ferdy Sambo pada Sabtu malam, 6 Agustus 2022. Dia meminta adanya atensi khusus kepada Kepolisian Republik Indonesia untuk mengusut dan menindak siapapun pelakunya. 

"Kami menyayangkan dan mengecam siapapun yang melakukan peretasan tersebut," kata Komisioner Muhamad Chairul Anam, dalam keterangannya di Bogor, Sabtu 6 Agustus 2022.

Kabar dugaan peretasan muncul setelah tautan berita 'Breaking News: Irjen Ferdy Sambo Ditangkap' tak bisa diakses tak lama setelah tayang. Belakangan situs down sebelum akhirnya pulih kembali. Dari internal Tempo.co disebutkan kalau pemeriksaan terus dilakukan, apakah memang ada indikasi peretasan di balik down tersebut.  

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


IPW Sebut Polisi Mesti Telusuri Motif Kematian Brigadir Ridhal Ali Tomi, Jangan Berhenti Kesimpulan Bunuh Diri

18 jam lalu

Brigadir Ridhal Ali Tomi, anggota Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Kota Manado. Dia ditemukan tewas di dalam mobil Toyota Alphard hitam dengan kepala tertembak, di Jalan Mampang Prapatan IV Nomor 20, Jakarta Selatan, Kamis, 15 April 2024. Dok. Instagram
IPW Sebut Polisi Mesti Telusuri Motif Kematian Brigadir Ridhal Ali Tomi, Jangan Berhenti Kesimpulan Bunuh Diri

IPW menilai proses pemeriksaan terhadap tewasnya Brigadir Ridhal Ali Tomi tak cukup berhenti di kesimpulan bunuh diri.


Polisi Sebut Akan Periksa Ponsel Brigadir Ridhal Ali Tomi Dalami Penyebab Kematian di Mobil

19 jam lalu

Anggota Polri saat melakukan olah TKP di Mampang Prapatan, Jakarta. ANTARA/HO-Polres Metro Jaksel
Polisi Sebut Akan Periksa Ponsel Brigadir Ridhal Ali Tomi Dalami Penyebab Kematian di Mobil

Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan polisi terus menggali terkait kasus meninggalnya Brigadir Ridhal Ali Tomi diduga bunuh diri di dalam mobil.


Brigadir RA Tewas dalam Mobil Alphard, Kompolnas Buka Fakta Soal Kasus Bunuh Diri di Kepolisian

23 jam lalu

Brigadir Ridhal Ali Tomi, anggota Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Kota Manado. Dia ditemukan tewas di dalam mobil Toyota Alphard hitam dengan kepala tertembak, di Jalan Mampang Prapatan IV Nomor 20, Jakarta Selatan, Kamis, 15 April 2024. Dok. Instagram
Brigadir RA Tewas dalam Mobil Alphard, Kompolnas Buka Fakta Soal Kasus Bunuh Diri di Kepolisian

Berkaca dari kasus Brigadir RA, Kompolnas ungkap soal kasus bunuh diri di kepolisian. Polri diminta menyediakan tempat konseling di level Polres.


Kompolnas Turun Tangan Selidiki Motif Bunuh Diri Brigadir RA dalam Mobil Alphard

1 hari lalu

Konferensi Pers di Polres Metro Jakarta Selatan, pada Senin, 29 April 2024, mengenai kasus Brigadir RA yang tewas di dalam mobil Alphard, pada Kamis, 25 April 2024. TEMPO/Advist Khoirunikmah.
Kompolnas Turun Tangan Selidiki Motif Bunuh Diri Brigadir RA dalam Mobil Alphard

Polisi telah menutup kasus tewasnya Brigadir RA dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang. Disebut bunuh diri.


Kematian Tragis Polisi: Brigadir RA Tewas Diduga Bunuh Diri dan Pembunuhan Brigadir Yosua oleh Ferdy Sambos Cs

1 hari lalu

Brigadir Ridhal Ali Tomi, anggota Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Kota Manado. Dia ditemukan tewas di dalam mobil Toyota Alphard hitam dengan kepala tertembak, di Jalan Mampang Prapatan IV Nomor 20, Jakarta Selatan, Kamis, 15 April 2024. Dok. Instagram
Kematian Tragis Polisi: Brigadir RA Tewas Diduga Bunuh Diri dan Pembunuhan Brigadir Yosua oleh Ferdy Sambos Cs

Kematian Brigadir Ridhal Ali Tomi alias Brigadir RA, mengingatkan kasus pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat alias Brigadir J pada 2022.


Top Metro : Pengadilan Bebaskan Rocky Gerung Berbicara di Forum Apa pun, Kejanggalan Kematian Brigadir RA

2 hari lalu

Rocky Gerung hadiri sidang pleidoi Haris Azhar di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Senin, 27 November 2023. TEMPO/Desty Luthfiani.
Top Metro : Pengadilan Bebaskan Rocky Gerung Berbicara di Forum Apa pun, Kejanggalan Kematian Brigadir RA

PN Jaksel menolak gugatan perdata terhadap Rocky Gerung yang dituduh menghina Presiden Jokowi


Kapolri Diminta Usut Kematian Brigadir RA, Teman Merasa Ada yang Janggal, Teringat Kasus Ferdy Sambo

2 hari lalu

Rekaman CCTV yang memperlihatkan Mobil Alphard yang ditunggangi Brigadir Ridhal Ali Tomi. FOTO/video/x
Kapolri Diminta Usut Kematian Brigadir RA, Teman Merasa Ada yang Janggal, Teringat Kasus Ferdy Sambo

Kematian Brigadir Ridhal Ali Tomi atau Brigadir RA menjadi perhatian. Sahabatnya teringat kasus kematian Brigadir J yang dibunuh Ferdy Sambo


Lima Polisi Pesta Narkoba, Kompolnas: Tak Layak Dipercaya Jadi Anggota Polri

2 hari lalu

Komisioner Kompolnas Poengky Indarti saat di Istana Negara pada Jumat 14 Agustus 2022. Tempo/Hamdan C Ismail
Lima Polisi Pesta Narkoba, Kompolnas: Tak Layak Dipercaya Jadi Anggota Polri

Kompolnas minta Polda Metro Jaya melakukan pemeriksaan secara transparan dan profesional terhadap lima polisi diduga pesta narkoba


Kompolnas Minta Atasan Lima Polisi Terduga Pesta Narkoba Harus Diperiksa

2 hari lalu

Komisioner Kompolnas Poengky Indarti saat di Istana Negara pada Jumat 14 Agustus 2022. Tempo/Hamdan C Ismail
Kompolnas Minta Atasan Lima Polisi Terduga Pesta Narkoba Harus Diperiksa

Lima polisi digerebek saat pesta narkoba di sebuah rumah di Depok. Kompolnas minta atasan lima polisi itu juga harus diperiksa.


Pengamat Nilai Polisi Berantas Judi Online Tak Sentuh Bandar Level Atas

4 hari lalu

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol. Ade Ary Syam Indradi (tengah) bersama Wadirreskrimsus AKBP Hendri Umar (kiri) dan Kanit 2 Subdit Siber AKP Charles Bagaisar (kanan) saat konferensi pers di Direktorat Reserse Kriminal (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat, 26 April 2024. Penyidik Polda Metro Jaya menangkap tersangka berinisial EP (40), BYP (37), DA (24), dan TA (41) terkait perjudian online. Keempat orang tersebut merupakan admin dari channel YouTube Bos Zaki @dzakki594. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Pengamat Nilai Polisi Berantas Judi Online Tak Sentuh Bandar Level Atas

Pengamat kepolisian mengatakan problem pemberantasan judi online beberapa waktu lalu marak penangkapan tapi tak sentuh akar masalah.