Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Konser NCT 127 di ICE BSD Dapat Ancaman Bom, Polisi: Tak Ada yang Mencurigakan

Reporter

Editor

Sunu Dyantoro

image-gnews
NCT Dream saat konser di Trans TV. Foto: Twitter.
NCT Dream saat konser di Trans TV. Foto: Twitter.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Beredar kabar ancaman bom di lokasi konser NCT 127, boyband asal Korea, di ICE BSD 4-5 November 2022. Dugaan ini dibeberkan oleh akun Twitter @Ryuchalis. Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan membenarkan ancaman ini. 

"Itu kan melalui media social. Kita sekarang sudah mengecek, memprofiling akun sosial media itu," jelas Endra Zulpan pada awak media pada Jum'at, 4 November 2022. 

Tim kepolisian juga mendatangi lokasi untuk melacak keberadaan bom menggunakan anjing pelacak.  "Tim kepolisian khususnya Polres Tangerang Selatan sudah melakukan pengecekan di lokasi dengan menurunkan anjing pelacak yang berkemampuan mendeteksi ancaman bom, alat peledak," tuturnya. "Sementara tidak ditemukan hal yang mencurigakan".

Pihaknya juga sudah memintai keterangan kepada pemilik akun Twitter @Ryuchalis. "Jelas (dimintai keterangan). Karena akibat perbuatannya membuat rasa takut kepada masyarakat," ucapnya.

Zulpan meminta masyarakat agar tidak panik dan khawatir dengan ancaman tersebut. Ia memastikan pihaknya sudah menyiapkan pengamanan. 

"Tanpa ancaman ini pun kami melakukan pengamanan sudah dengan baik, sudah disiapkan pola pengamanannya. Tidak usah dikhawatirkan, tidak usah paniklah masyarakat khususnya yang beli tiket," tukasnya.

Baca: NCT 127 Siap Hibur Jakarta di Neo City Jakarta: THE LINK, Begini Panduannya

Konser NCT tetap berlangsung

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan menyatakan konser boyband korea NCT 127 bakal tetap berlangsung 4-5 November 2022 meski dapat ancaman bom. Ancaman bom ini dibeberkan oleh akun Twitter @Ryuchalis. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Sampai saat saya bicara ini, saya sudah bicara dengan Kapolres, tidak ada penundaan," tutur Zulpan kepada awak media pada Jum'at, 4 November 2022.

Ia memperkirakan akan ada sekitar 8.000 penonton dalam konser boyband korea itu di ICE BSD malam nanti. 

Pihaknya sudah menurunkan anjing pelacak untuk mencari keberadaan bom. "Tim kepolisian khususnya Polres Tangerang Selatan sudah melakukan pengecekan di lokasi dengan menurunkan anjing pelacak yang berkemampuan mendeteksi ancaman bom, alat peledak," tuturnya. 

"Sementara tidak ditemukan hal yang mencurigakan," tambahnya. 

Meski begitu, sesuai prosedur yang berlaku, tim Penjinak Bom (Jibom) diturunkan untuk mensterilisasi lokasi konser. "SOP ancaman bom kita kan harus lakukan sterilisasi dari Jibom, Brimob. Sementara masih berlangsung, belum selesai," tuturnya.

Zulpan meminta masyarakat agar tidak panik dan khawatir dengan ancaman bom konser NCT 127 tersebut. Ia memastikan pihaknya sudah menyiapkan pengamanan.  "Tanpa ancaman ini pun kita melakukan pengamanan dengan baik, sudah disiapkan pola pengamanannya. Tidak usah dikhawatirkan, tidak usah paniklah, masyarakat khususnya yang beli tiket," tukasnya.

Baca juga: Lokasi Konser Grup K-Pop NCT 127 di ICE BSD Dapat Ancaman Bom, Polisi Bergerak

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

10 jam lalu

Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya menggelar konferensi pers kasus penemuan mayat dalam koper di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat, 3 Mei 2024. TEMPO/Han Revanda Putra.
Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.


Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

13 jam lalu

Tangkapan layar rekaman CCTV saat terduga pelaku berinisial AARN (baju hitam) bersama RM (baju pink) memasuki hotel. ANTARA/HO-Dokumentasi Prbadi
Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

Pelaku kasus mayat dalam koper gunakan uang kantornya sebesar Rp 7 juta untuk kabur.


Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

14 jam lalu

Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya menggelar konferensi pers kasus penemuan mayat dalam koper di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat, 3 Mei 2024. TEMPO/Han Revanda Putra.
Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

Polisi mengungkap motif pembunuhan kasus mayat dalam koper.


Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

15 jam lalu

Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya menggelar konferensi pers kasus penemuan mayat dalam koper di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat, 3 Mei 2024. TEMPO/Han Revanda Putra.
Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

Adik tersangka pembunuhan wanita di kasus mayat dalam koper itu sempat melarikan diri usai membantu kakaknya.


Polisi Ungkap Peran 5 Tersangka Laboratorium Narkotika Ganja Sintetis di Sentul

21 jam lalu

Tersangka dan dan barang bukti diperlihatkan saat konferensi pers kasus Home Industry Ganja Sintetis di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis, 2 Mei 2024. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Polisi Ungkap Peran 5 Tersangka Laboratorium Narkotika Ganja Sintetis di Sentul

Penangkapan lima tersangka clandestine laboratory ganja sintetis ini bermula dari laporan pengiriman bahan baku narkoba jenis pinaca dari Cina.


Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

1 hari lalu

Wakapolda Metro Jaya Brigjen Pol Suyudi Ario Seto menunjukkan barang bukti saat konferensi pers kasus Tindak Pidana Narkotika Home Industry Tembakau Sintetis, Ditres Narkoba, Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis, 2 Mei 2024. Ditres Narkoba Polda Metro Jaya mengungkap adanya laboraturium yang memproduksi narkotika jenis MDMB-4en-PINACA di kawasan Serpong kota Tangerang, Banten. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.


Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

1 hari lalu

Polda Metro Jaya menggelar konferensi pers pengungkapan laboratorium terselubung (clandestine laboratory) narkotika jenis cannabinoid atau MDMB-4EN-Pinaca di Lapangan Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis, 2 Mei 2024. TEMPO/Han Revanda Putra.
Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.


Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

1 hari lalu

Tangkapan layar rekaman CCTV saat terduga pelaku berinisial AARN (baju hitam) bersama RM (baju pink) memasuki hotel. ANTARA/HO-Dokumentasi Prbadi
Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

Polisi saat ini masih mendalami keterlibatan orang-orang yang diduga membantu pelaku pembunuhan korban yang mayatnya ditemukan dalam koper.


6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

1 hari lalu

Penampakan koper yang berisikan mayat wanita ditemukan di Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, pada Kamis, 25 April 2024. Foto: ANTARA/HO
6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

Fakta-fakta penemuan mayat wanita asal Bandung dalam koper yang menjadi korban pembunuhan rekan kerjanya.


Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

1 hari lalu

Tangkapan layar rekaman CCTV saat terduga pelaku berinisial AARN (baju hitam) bersama RM (baju pink) memasuki hotel. ANTARA/HO-Dokumentasi Prbadi
Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

Polisi mengungkapkan Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (29) menyetubuhi RM, sebelum membunuhnya dan mayat perempuan itu ditemukan di dalam koper di Cikarang.