Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Warga Sri Lanka Pakai Paspor Palsu Italia Diduga untuk Perdagangan Manusia dan Narkoba

Reporter

image-gnews
Penumpang penerbangan Internasional melewati mesin autogate di area Kedatangan Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Jumat, 27 Januari 2023. Sebanyak lima mesin autogate terpasang di area keberangkatan dan lima mesin di area kedatangan di Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta. dan dapat digunakan para pemegang paspor elektronik. Autogate dapat digunakan bagi pemegang paspor elektronik maupun nonelektronik. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Penumpang penerbangan Internasional melewati mesin autogate di area Kedatangan Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Jumat, 27 Januari 2023. Sebanyak lima mesin autogate terpasang di area keberangkatan dan lima mesin di area kedatangan di Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta. dan dapat digunakan para pemegang paspor elektronik. Autogate dapat digunakan bagi pemegang paspor elektronik maupun nonelektronik. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Iklan

TEMPO.CO, Tangerang - Kepala Bidang Inteldakim Kantor Imigrasi Bandara Soekarno-Hatta Andika Pandu Kurniawan mengatakan pemalsuan identitas warga negara Sri Lanka, JP (29 tahun), diduga sehubungan dengan tindak pidana perdagangan manusia (TPPM) dan narkoba. JP adalah WNA yang ditangkap lantaran menggunakan paspor palsu Italia. 

"Diduga kuat JP bersama tiga WNA lainnya yang sudah masuk DPO (daftar pencarian orang) melakukan pengaburan perjalanan terkait aktivitas terlarang TPPM dan narkoba," ujar Pandu kepada Tempo, Ahad, 26 Februari 2023.

Sebelumnya, petugas imigrasi menangkap JP di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta pada 29 November 2022. Dia kedapatan memakai paspor palsu Italia ketika hendak terbang ke Thailand dengan maskapai Thai Airways (TG 436). 

Tiga WNA lainnya yang masuk DPO adalah GA (warga Italia) serta DT dan VB (warga Sri Lanka). Tujuan keberangkatan mereka adalah ke negara Eropa. 

Andika memaparkan empat WNA ini terindikasi kuat terlibat perdagangan orang dan narkoba mengingat modus yang dilakukan dan hasil profiling terhadap mereka. 

"Mereka melakukan pengaburan perjalanan dengan memalsukan paspor dan saling menukar boarding pass pesawat," kata Pandu. 

Kemudian, dia melanjutkan, GA yang diduga pengendali tiga warga Sri Lanka dalam kasus ini merupakan narapidana narkotika. "Dia memang sudah bebas beberapa tahun lalu dan saat ini masih berada di Indonesia," ucap dia. 

Modus dan kronologi pemalsuan paspor
Tahun lalu tersangka JP berupaya berangkat ke Thailand menggunakan paspor palsu. Dia memakai paspor dengan biodata GA (55 tahun). 

Kepala Imigrasi Bandara Soekarno-Hatta Muhammad Tito Andrianto mengutarakan, JP memperoleh paspor bodong itu dari GA yang turut membantunya check in

Berdasarkan rekaman CCTV Terminal 3 Bandara Soetta, GA sempat datang ke bandara untuk check in dengan paspor aslinya. Dia kemudian memberikan boarding pass atas namanya kepada JP di area vaksin East Lobby Terminal 3. 

"Tersangka JP menggunakan paspor Sri Lanka asli dan boarding pass atas nama dirinya sendiri untuk mengelabui petugas imigrasi," kata Tito pada Jumat, 24 Februari 2023. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Modus ini dilakukan agar JP seolah-olah akan terbang ke Singapura menggunakan maskapai Scoot (TR279). Setelah berhasil melewati pemeriksaan imigrasi dan memasuki ruang tunggu area keberangkatan, JP mengganti identitasnya dengan paspor palsu Italia atas nama GA.

Paspor itu dilengkapi dengan boarding pass maskapai Thai Airways (TG 436) rute Indonesia-Thailand-Belanda. 

“Curiga dengan penampilan fisik penumpang yang berbeda saat check in dan boarding, pihak maskapai dan aviation security kemudian melaporkanya kepada pihak imigrasi," jelas Tito. 

Petugas pun memeriksa JP dan terungkaplah kasus pemalsuan tersebut. Pandu Kurniawan memastikan, paspor Italia yang dipegang JP palsu. 

Kesimpulan ini mengacu pada hasil uji forensik dokumen Imigrasi Bandara Soekarno-Hatta dan surat keterangan dari Ketua Bagian Konsuler Kedutaan Italia di Jakarta.

"Surat tersebut menerangkan, paspor Italia yang dimiliki JP secara keseluruhan berbeda dengan apa yang ada di database Kedutaan Besar Italia," kata Pandu. 

Hingga kini motif pelaku menggunakan paspor palsu Italia itu masih didalami. Untuk sementara, motif pelaku diduga karena aspek ekonomi. 

Pilihan Editor: Imigrasi Bandara Soekarno-Hatta Tangkap WNA India karena Pakai Paspor Palsu

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Milan Berencana Larang Penjualan Piza dan Es Krim Tengah Malam, Kenapa?

1 hari lalu

Pandangan umum gerbang kota Porta Garibaldi, setelah pemerintah Italia memberlakukan lockdown di utara negara itu, di Milan, Italia, Ahad, 8 Maret 2020. Karantina diberlakukan setelah jumlah kasus virus corona melonjak 25% dalam periode 24 jam menjadi 7.375, sementara kematian naik 57% menjadi 366. REUTERS/Flavio Lo Scalzo
Milan Berencana Larang Penjualan Piza dan Es Krim Tengah Malam, Kenapa?

Kebijakan melarang piza dan es krim tengah malam pernah ada satu dekade lalu, tapi ditentang warga Milan sehingga aturan ini ditinggalkan.


Pekan ini, Venesia Mulai Menerapkan Biaya Masuk untuk Wisatawan Harian

1 hari lalu

Suasanan Venesia di Italia. Unsplash.com/Andreas M
Pekan ini, Venesia Mulai Menerapkan Biaya Masuk untuk Wisatawan Harian

Kamis ini, yang merupakan hari libur di Italia, pengunjung Venesia diharuskan membeli tiket masuk seharga Rp87 ribu. Tidak berlaku untuk tamu hotel.


Cara Pindah Kewarganegaraan WNA Menjadi WNI dan Persyaratannya

2 hari lalu

Untuk berpindah status WNA menjadi WNI terdapat beberapa syarat dan proses yang perlu dilalui. Ini informasi lengkapnya. Foto: Canva
Cara Pindah Kewarganegaraan WNA Menjadi WNI dan Persyaratannya

Untuk berpindah status WNA menjadi WNI terdapat beberapa syarat dan proses yang perlu dilalui. Ini informasi lengkapnya.


Cara dan Syarat Kerja Legal bagi Orang Asing di Indonesia

2 hari lalu

Ketahui cara dan syarat kerja legal bagi orang asing di Indonesia. Pastikan Anda memenuhi beberapa persyaratan yang sudah ditentukan. Ini ulasannya. Foto: Canva
Cara dan Syarat Kerja Legal bagi Orang Asing di Indonesia

Ketahui cara dan syarat kerja legal bagi orang asing di Indonesia. Pastikan Anda memenuhi beberapa persyaratan yang sudah ditentukan. Ini ulasannya.


Ditjen Imigrasi Berlakukan Bridging Visa, Permudah Proses Transisi Izin Tinggal WNA di Indonesia

3 hari lalu

Ilustrasi-pengecekan kelengkapan administrasi warga negara asing yang akan melakukan pengajuan izin tinggal keadaan terpaksa di Kantor Imigrasi Ngurah Rai. Antara/Ayu Khania Pranisitha
Ditjen Imigrasi Berlakukan Bridging Visa, Permudah Proses Transisi Izin Tinggal WNA di Indonesia

Ditjen Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM memberlakukan kebijakan Izin Tinggal Peralihan, yang juga dikenal sebagai Bridging Visa


Terpopuler Bisnis: Jalan Tol Palembang - Betung Ditarget Rampung 2025, Rupiah Makin Keok

6 hari lalu

Pergerakan Rupiah terhadap Dolar AS 6-15 April 2024. (Google.com)
Terpopuler Bisnis: Jalan Tol Palembang - Betung Ditarget Rampung 2025, Rupiah Makin Keok

Kementerian PUPR menargetkan Jalan Tol Palembang - Betung selesai pada 2025. Untuk itu butuh tambahan tim percepatan.


Danau Como Dilanda Overtourism, Tarif Khusus untuk Pengunjung Harian sedang Dipertimbangkan

6 hari lalu

Danau Como, Italia. Unsplash.com/Lewis J Goetz
Danau Como Dilanda Overtourism, Tarif Khusus untuk Pengunjung Harian sedang Dipertimbangkan

Pemerintah sekitar Danau Como berencana meniru Venesia, yang menerapkan biaya khusus untuk pengunjung harian


Bandara Soekarno - Hatta Peringkat 28 Terbaik Dunia, Nomor 5 Kategori 70 Juta Penumpang

7 hari lalu

Penumpang terlihat memindai paspornya dan menghadap ke autogate atau pintu otomatis imigrasi di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta di Tangerang, Banten, pada 3 Januari 2024. (ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin/Spt)
Bandara Soekarno - Hatta Peringkat 28 Terbaik Dunia, Nomor 5 Kategori 70 Juta Penumpang

Skytrax menetapkan Bandara Soekarno - Hatta peringkat 28 terbaik dunia 2024.


Kronologi Penyelundupan Sabu dan Ekstasi dari Medan ke Jakarta Melalui Pesawat Lion Air, Mengapa Bisa Lolos Pemeriksaan?

7 hari lalu

Wakil Direktur Tindak Pidana Narkoba Badan Reserse Kriminal Umum (Bareskrim) Komisaris Besar Arie Ardian (dua dari kanan) menunjukkan barang bukti dari penangkapan 24 kilogram sabu dan ekstasi sebanyak 1.840 di Gedung Mabes Polri, Kamis, 18 April 2024. Pengungkapan dua kasus peredaran narkotika itu dilakukan sejak 22 Maret 2024 dan 4 April lalu. TEMPO/Ihsan Reliubun
Kronologi Penyelundupan Sabu dan Ekstasi dari Medan ke Jakarta Melalui Pesawat Lion Air, Mengapa Bisa Lolos Pemeriksaan?

Bareskrim bersama tim gabungan Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta menangkap penumpang Lion Air yang membawa sabu dan ekstasi dari Medan.


Bandara Soekarno-Hatta Peringkat 28 Terbaik Dunia 2024, Meroket dari Posisi 43 Dunia

7 hari lalu

Calon penumpang pesawat berjalan di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Ahad, 16 Januari 2022. Pembatasan sempat dilakukan untuk membendung Covid-19 varian omicron. ANTARA/Fauzan
Bandara Soekarno-Hatta Peringkat 28 Terbaik Dunia 2024, Meroket dari Posisi 43 Dunia

Bandara Soekarno-Hatta naik peringkat dari posisi 43 menjadi 28 terbaik dunia 2024, tertinggi dalam sejarah