TEMPO.CO, Jakarta - Suku Dinas Sumber Daya Air (Sudin SDA) Jakarta Selatan tengah membangun Embung Rawa Minyak di wilayah RT 13 dan 14, RW 06, Kelurahan Pasar Minggu. Pembangunan embung untuk menanggulangi banjir ini ditargetkan selesai dalam waktu empat bulan.
"Pembangunan embung ini untuk mengatasi genangan di wilayah RW 06 dan 10 Pasar Minggu," kata Kasudin SDA Jakarta Selatan Santo dalam keterangan tertulis, Jumat, 12 Mei 2023.
Dia membeberkan embung akan dibangun di atas lahan seluas 7.228 meter persegi dengan kedalaman 6,5 meter. Sementara luas penampang basah atau waduknya mencapai 3.865 meter persegi.
Menurut Santo, ada juga jogging track seluas 450 meter persegi di sekeliling embung tersebut. "Pembangunan dilakukan pihak ketiga pemenang lelang," ujarnya.
Santo menyebut, pihaknya memutuskan menindaklanjuti usulan warga yang disampaikan dalam musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang). Warga mengeluhkan kerap terjadi genangan saat hujan deras di wilayah sekitar mereka. "Lantaran kontur tanahnya rendah," ucap Santo.
Pelaksana tugas (Plt) Lurah Pasar Minggu Bayu Pasca Soengkono menuturkan banjir di wilayah RW 06 masih terjadi hingga tahun ini akibat luapan Kali Baru. Ketinggian air mencapai 55 sentimeter pada 2017.
Kelurahan Pasar Minggu kemudian membangun sodetan saluran air di wilayah RT 14 dan 13, RW 06 pada 2018. Walhasil, ketinggian banjir hanya sekitar 20 sentimeter saat turun hujan deras.
Ketinggian air, lanjut Bayu, berkurang lagi menjadi semata kaki orang dewasa setelah dibangun pintu air di Kali Baru pada awal 2023.
Dia berharap pembangunan Embung Rawa Minyak dapat membantu menampung air yang biasanya mengalir ke wilayah Jati Padang, Jakarta Selatan, sehingga mencegah banjir.
"Jadi wilayah sekitar juga turut terbantu dengan adanya embung ini nantinya," kata Bayu.
Pilihan Editor: DKI Kebut 942 Project untuk Antisipasi Banjir di Musim Hujan
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.
