TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) Welfizon Yuza mengatakan eks Panglima Kodam Jaya atau Pangdam Jaya Untung Budiharto tengah menjalani orientasi setelah resmi menjabat sebagai Komisaris Utama Transjakarta.
“Secara tata kelola perusahaan atau good corporate governance (GCG), setiap pengurus yang baru masuk itu akan melakukan orientasi, di Transjakarta pun sama,” kata dia saat ditemui di Gor Bulungan, Jakarta Selatan, Kamis, 15 Juni 2023.
Sebelumnya, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Heru Budi Hartono menunjuk Untung sebagai Komisaris Utama Transjakarta. Untung adalah mantan Pangdam Jaya. Dia juga bekas anggota Tim Mawar Kopassus yang terbukti bersalah dalam kasus Penghilangan Paksa Aktivis 1997-1998.
Untung menggantikan Sudirman Said yang resmi mengundurkan diri pada 11 Januari 2023. Sudirman kini menjadi Koordinator Tim Anies Baswedan sekaligus anggota tim 8 Koalisi Perubahan untuk Persatuan.
Welfizon menyampaikan Untung telah bertemu dengan jajaran direksi Transjakarta. Bahkan, Untung turut merayakan keberhasilan BUMD DKI itu yang telah melayani satu juta pelanggan dalam sehari pada 13 Juni 2023.
“Kami menjelaskan Transjakarta itu company profile-nya seperti ini, bisnis kita seperti ini, dan beliau sudah turun langsung ke lapangan. Jadi udah cek lapangan,” ujarnya.
Kepala Badan Pembina Badan Usaha Milik Daerah (BP BUMD) Provinsi DKI Jakarta Nasruddin Djoko Surjono menyebut pengisian jabatan Komisaris Utama Transjakarta sudah sesuai dengan prosedur dan ketentuan undang-undang yang berlaku. Menurut Nasruddin, pengangkatan Untung juga sesuai dengan keputusan para pemegang saham yang diteken pada 8 Juni 2023.
Pilihan Editor: Eks Pangdam Jaya jadi Komisaris Transjakarta, Ini Penjelasan Pemprov DKI
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.
