TEMPO.CO, Tangerang - Kondisi Sultan Rifat Alfatih terus membaik setelah menjalani pengobatan secara intensif di RS Polri Kramat Jati. Sultan mengalami cedera parah di leher setelah terjerat kabel optik milik PT Balitowerindo Sentra Tbk pada 5 Januari 2023.
Fatih F.H mengatakan berat badan anaknya kini sudah lebih dari 52 kilogram. Akibat cedera di lehernya, Sultan kesulitan makan dan minum hingga menyebabkan malnutrisi dan berat badannya jatuh ke angka 46,5 kilogram.
"Secara fisik sudah jauh lebih baik di Rumah Sakit Polri. Hari ini 248 hari sejak kecelakaan. Kondisi fisik sudah bagus sekali,” kata Fatih, Rabu, 20 September 2023 pada TEMPO.
Sultan, kata Fatih, sebelumnya mengalami banyak gangguan pada organ tubuhnya. Namun, setelah mendapat penanganan khusus dari tim dokter RS Polri kini kondisinya membaik.
"Gangguan terkait fungsi organ liver, hepatitis sudah diatasi dan sudah normal semua. Sekarang konsentrasi tim dokter adalah untuk memulihkan fungsi makan sebagai prioritas utama dan fungsi suara," kata dia.
Fatih menuturkan tim dokter merekomendasikan untuk melakukan pengangkatan pita suara Sultan. Namun, hal ini tidak bisa dilakukan bersamaan dengan upaya pemulihan fungsi makannya. "Efek dari kecelakaan itu ada kemungkinan pita suara mengalami kelumpuhan dan kerusakan,” ujar dia.
Fatih menceritakan saat dilakukan pengecekan, Sultan sempat bisa mengeluarkan suara pascaoperasi yang dilakukan tim dokter. Namun, suara yang keluar tidak seperti seharusnya.
Sebabnya kini tim dokter mencoba memperbaiki fungsi organ untuk Sultan agar bisa makan dan minum secara normal dengan cara operasi.
"Proses pelebaran saluran makan dengan cara dimasukan satu alat diharapkan saluran ini bisa membesar, ini dilakukan beberapa tahap dan hari ini sudah selesai tahap dua dan menunggu tahap ke 3," ujarnya.
Pilihan Editor: Cetak Ulang KTP Warga Jakarta, Sekda DKI: Butuh Anggaran Besar