Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lettu Eko Bunuh Diri Terlilit Utang Rp 819 Juta, Ini Sederet Kasus Anggota TNI dan Polri yang Disebut Bunuh Diri

image-gnews
Ilustrasi pembunuhan menggunakan pistol. Ilustrasi : Tempo/Indra Fauzi
Ilustrasi pembunuhan menggunakan pistol. Ilustrasi : Tempo/Indra Fauzi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Belum tuntas kasus bunuh diri Brigadir Ali Tomi, terjadi anggota TNI AL Lettu Eko Damara disebut lakukan bunuh diri di Yahukimo, Papua Pegunungan, beberapa waktu lalu, disebut terlilit utang hingga Rp 819 juta. Persoalan itu diduga pemicu Eko bunuh diri pada 27 April 2024.

"Sebelumnya (almarhum) banyak googling masalah judi online, download aplikasi judi online. Jadi nyambung kenapa yang bersangkutan bunuh diri," kata Mayjend TNI Mar Endi Supardi di Markas Korps Marinir, Jakarta Pusat pada Senin, 20 Mei 2024.

Berikut beberapa kasus anggota TNI dan Polri yang kedapatan bunuh diri.

Lettu Eko Damara

Baru-baru ini, berita duka menyelimuti institusi TNI dan Polri. Kasus bunuh diri yang melibatkan beberapa anggotanya menjadi sorotan dan keprihatinan publik. Tragedi ini tak hanya merenggut nyawa, tapi juga memicu pertanyaan mendalam tentang kesehatan mental para penjaga keamanan negara.

Salah satu kasus yang menggemparkan adalah bunuh diri Lettu Eko Damara, anggota TNI AL yang bertugas di Yahukimo, Papua Pegunungan. Dugaan kuat menyebutkan bahwa ia mengakhiri hidupnya karena terlilit utang hingga Rp 819 juta.

Mengutip dari tni.mil.id dapat disimpulkan bahwa Lettu Laut (K) dr. Eko Damara meninggal karena bunuh diri. Kesimpulan ini diperkuat oleh bukti-bukti dari investigasi dan kesaksian yang dihadirkan dalam konferensi pers virtual langsung dari Yahukimo, Papua Pegunungan.

Dankormar menyampaikan bahwa hasil investigasi menunjukkan Lettu Laut (K) dr. Eko Damara menembak dirinya sendiri dengan Senjata SS2 Varian 1 dalam posisi duduk, bersandar pada dinding, dengan kaki lurus ke depan.

Dipastikan bahwa Lettu Laut (K) dr. Eko Damara melakukan bunuh diri menggunakan senjata SS2-V1, dengan tangan kanan memegang pistol grip, tangan kiri memegang lade senjata, dan ujung laras menempel pada pelipis kanan. Ia menembak dirinya dengan menarik picu senjata menggunakan ibu jari tangan kanan. Hentakan tembakan menyebabkan kepala terempas ke kiri, dan peluru menembus dari pelipis kanan ke bagian atas tempurung kepala sebelah kiri.

Diakhir keterangannya Komandan Korps Baret Ungu mengajak untuk mendoakan Lettu Laut (K) dr. Eko Damara. "Semoga Almarhum diampuni segala dosa-dosanya oleh Allah SWT, Kita yakin dan percaya Tuhan adalah Maha Pemaaf, pemaafnya Tuhan lebih besar dari dosa yang kita perbuat." kata Komandan Korps Marinir.

Brigadir Ridhal Ali Tomi

Kasus kematian Brigadir Ridhal Ali Tomi, yang dikenal sebagai Brigadir RA, menjadi sebuah misteri setelah ia ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala. Brigadir RA ditemukan di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Jalan Mampang Prapatan IV, Jakarta Selatan, pada Kamis, 25 April 2024. Keluarga dan teman-temannya tidak percaya bahwa sosok periang tersebut meninggal karena bunuh diri.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Selatan, Ajun Komisaris Besar Bintoro, menjelaskan bahwa Brigadir RA mengalami luka tembak di pelipis kanan yang menembus ke kiri, hingga menembus atap mobil. Dugaan sementara dari polisi adalah bahwa Brigadir RA tidak ditembak oleh orang lain.

“Dari keterangan saksi, barang bukti, serta digital forensik yang didapatkan, kami menyimpulkan dugaan sementara yang bersangkutan melakukan bunuh diri,” kata Bintoro setelah polisi melakukan olah TKP dan memeriksa 13 saksi serta kamera pengintai (CCTV) untuk mengetahui kronologi kejadian

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Praka Yudha

Praka Yudha Prihartanto, seorang prajurit Paskhas TNI AU, ditemukan tewas di baraknya pada 11 Mei 2017. Kematiannya yang tragis meninggalkan luka mendalam bagi keluarga dan memicu spekulasi di masyarakat.  

Hingga kini, penyebab pasti kematian Praka Yudha masih menjadi misteri. Versi awal menyebutkan bahwa ia bunuh diri dengan menusuk lehernya sendiri. Namun, banyak pihak yang meragukan hal ini, terutama setelah munculnya foto-foto jenazah Praka Yudha yang menunjukkan luka-luka memar di tubuhnya.

Keluarga Praka Yudha dan beberapa saksi mata menduga bahwa ia menjadi korban penganiayaan oleh seniornya. Dugaan ini diperkuat dengan adanya pengakuan dari salah satu perwira Paskhas yang terlibat dalam kasus ini. 

Kasus kematian Praka Yudha ditangani oleh Polisi Militer Angkatan Udara (POMAU). Namun, hingga saat ini, POMAU belum mengeluarkan hasil penyelidikan resmi. Hal ini membuat keluarga Praka Yudha merasa kecewa dan frustrasi.

ANANDA RIDHO SULISTYA  | HENDRIK KHOIRUL MUHID 

Catatan Redaksi:

Jangan remehkan depresi. Untuk bantuan krisis kejiwaan atau tindak pencegahan bunuh diri:

Dinas Kesehatan Jakarta menyediakan psikolog GRATIS bagi warga yang ingin melakukan konsultasi kesehatan jiwa. Terdapat 23 lokasi konsultasi gratis di 23 Puskesmas Jakarta dengan BPJS.

Bisa konsultasi online melalui laman https://sahabatjiwa-dinkes.jakarta.go.id dan bisa dijadwalkan konsultasi lanjutan dengan psikolog di Puskesmas apabila diperlukan.

Selain Dinkes DKI, Anda juga dapat menghubungi lembaga berikut untuk berkonsultasi:
Yayasan Pulih: (021) 78842580.
Hotline Kesehatan Jiwa Kementerian Kesehatan: (021) 500454
LSM Jangan Bunuh Diri: (021) 9696 9293

Pilihan Editor: Kasus Kematian Brigadir RAT, Beda Pernyataan Polda Sulawesi Utara dan Si pengusaha Tambang

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


BSSN Ungkap Dugaan Kebocoran Data Inafis, Polri Bakal Cek dan Mitigasi

15 jam lalu

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Sandi Nugroho. Istimewa
BSSN Ungkap Dugaan Kebocoran Data Inafis, Polri Bakal Cek dan Mitigasi

Polri bakal mengecek dugaan kebocoran data milik Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (Inafis) yang dijual di darkweb.


Prabowo Disebut Perlu Naikkan Rasio Pajak hingga 12 Persen untuk Realisasikan Janji Politik

18 jam lalu

Presiden terpilih sekaligus Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menemui Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta, pada Kamis, 13 Juni 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Prabowo Disebut Perlu Naikkan Rasio Pajak hingga 12 Persen untuk Realisasikan Janji Politik

Presiden terpilih Prabowo Subianto dinilai harus menaikkan rasio pajak hingga 12 persen agar bisa merealisasikan seluruh janji politiknya.


TNI Cek Peretasan ke Situs Badan Intelijen Strategis imbas PDN Bobol

18 jam lalu

Brigjen Nugraha Gumilar. Dok Pribadi
TNI Cek Peretasan ke Situs Badan Intelijen Strategis imbas PDN Bobol

Web BAIS TNI disebut diretas menyusul gangguan di Pusat Data Nasional (PDN) akibat serangan siber ransomware.


Berantas Judi Online, Polri Kerja Sama dengan Interpol dan Negara Tetangga

1 hari lalu

Satgas Pemberantasan Judi Online menangkap 18 tersangka dari 3 situs judi online, yakni 1XBET, Liga Ciputra dan W88. TEMPO/Jihan Ristiyanti.
Berantas Judi Online, Polri Kerja Sama dengan Interpol dan Negara Tetangga

Dalam kerja sama ini, Polri bertujuan meningkatkan pertukaran informasi dengan Interpol dalam menangani judi online.


Tim Siber Dalami Dugaan Peretasan Data Badan Intelijen Strategis TNI

1 hari lalu

Kapuspen TNI Mayjend Nugraha Gumilar (kedua dari kiri), Panglima Daerah Militer XVII/Cenderawasih Mayjend Izak Pangemanan (ketiga dari kiri), Kadispenad Brigjen Kristomei Sianturi (paling kanan) dalam konferensi pers video viral penganiayaan warga Papua oleh anggota TNI di Subden Mabes TNI, Jakarta Pusat, pada Senin, 25 Maret 2024. Tempo/Yohanes Maharso
Tim Siber Dalami Dugaan Peretasan Data Badan Intelijen Strategis TNI

Kepala Pusat Penerangan TNI menyatakan, tim siber masih mendalami dugaan adanya peretasan data BAIS TNI.


Cegah Judi Online di Internal TNI AD dan Masyarakat, KASAD Lakukan Ini

1 hari lalu

Kepala Staf TNI AD (KSAD) Jenderal Maruli Simanjuntak, memberi keterangan kepada awak media usai upacara pemakaman Doni Monardo di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata,Jakarta Selatan, Senin 4 Desember 2023/TEMPO: Advist Khoirunikmah
Cegah Judi Online di Internal TNI AD dan Masyarakat, KASAD Lakukan Ini

KASAD yakin pemberantasan judi online hanya dapat berhasil jika ada partisipasi aktif masyarakat.


Thomas Djiwandono Jamin Prabowo Tidak Akan Naikkan Rasio Utang Hingga 50 Persen

1 hari lalu

Anggota bidang Ekonomi tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo - Gibran Tommy Djiwandono memberikan keterangan pers disaksikan Menteri Keuangan Sri Mulyani (kiri) dan Ketua tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo - Gibran Sufmi Dasco Ahmad (kanan) usai melakukan pertemuan di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Jumat, 31 Mei 2024. Menteri Keuangan Sri Mulyani menerima kunjungan Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Presiden dan Wakil Presiden terpilih,Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka itu membahas transisi pemerintahan dan RAPBN 2025. TEMPO/M Taufan Rengganis
Thomas Djiwandono Jamin Prabowo Tidak Akan Naikkan Rasio Utang Hingga 50 Persen

Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Pemerintahan Prabowo - Gibran memastikan Prabowo tidak akan menaikan rasio utang hingga 50 persen dari PDB.


Selain Serangan Pusat Data Nasional, BSSN Sebut Data Inafis Polri Juga Bocor dan Dijual di Dark Web

1 hari lalu

Dari kiri Direktur Jenderal Aplikasi dan Informatika (Aptika) Semuel Abrijani Pangarepan, Direktur _Network dan IT Solution_ Telkom Sigma Herlan Wijanarko (kemeja biru), Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Hinsa Siburian, Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika Nezar Patria (batik) melakukan konferensi pers pembobolan Pusat Data Sementara di Surabaya yang berimbas ke 210 instansi di Gedung Kemenkominfo, Jakarta Pusat pada Senin, 24 Juni 2024. TEMPO/Desty Luthfiani.
Selain Serangan Pusat Data Nasional, BSSN Sebut Data Inafis Polri Juga Bocor dan Dijual di Dark Web

Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Hinsa Siburian mengakui data Inafis Polri bocor dan dijual ke darkweb.


Data Perputaran Uang Judi Online, PPATK: Triwulan Pertama 2024 Sudah Capai Rp 600 Triliun

1 hari lalu

Petugas mengemas barang bukti uang usai konferensi pers pengungkapan kasus judi online, Bareskrim, Mabes Polri, Jakarta, Jumat, 21 Juni 2024.  Periode 23 April- 17 Juni 2024, Satgas Pemberantasan Perjudian Online yang dibentuk oleh Presiden Joko Widodo telah mengungkap 318 kasus judi online dan menetapkan 464 tersangka, serta menyita barang bukti berupa 67,5 miliar, 494 ponsel, 36 leptop, 257 rekening, 98 akun judi online dan 296 kartu ATM. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Data Perputaran Uang Judi Online, PPATK: Triwulan Pertama 2024 Sudah Capai Rp 600 Triliun

Satgas Judi Online mengungkap perputaran uang puluhan triliun judi online di tiga website gambling. PPATK sebut di triwulan I 2024 capai Rp 600 T.


Seputar Layanan Perizinan Digital yang Diluncurkan Jokowi Hari Ini

1 hari lalu

Presiden Jokowi saat meresmikan layanan untuk mempermudah pemohon dalam mengurus perizinan kegiatan masyarakat di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Senin, 24 Juni 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Seputar Layanan Perizinan Digital yang Diluncurkan Jokowi Hari Ini

Presiden Jokowi meluncurkan layanan untuk mempermudah pemohon dalam mengurus perizinan kegiatan masyarakat. Apa itu layanan perizinan digital?