TEMPO Interaktif, Bogor - Enam orang anggota Mapalaska Yogyakarta hilang di kawasan pendakian Gunung Salak 2 di Jalur Ciapus Curug Nangka, Kabupaten Bogor Sabtu (30/1).
Hilangnya enam mahasiswa pencinta alam asal Yogyakarta itu diketahui setelah salah seorang anggotanya mengirim sebuah pesan singkat ke seniornya yang isinya. “Di sini tebing longsor. Ngak bisa dijangkau tanpa alat. Kondisi kritis (Hypotermia). Lacak sinyal HP! HP! Drop! Jemput cepat!” demikian pesan yang disampaikan.
Menurut Ketua Wapalapa Universitas Pakuan Bogor Trisna pihaknya mendapat kabar sekita rpukul 11.00 dari salah seorang pendaki senior Hari Macan. Setelah mendapat kabar tersebut Wapalapa menurunkan tiga orang anggotanya untuk melakukan pencarian.
Diketahui, saat ini enam korban berada pada posisi 106,44’30”BT, 06,41’39”. Untuk melakukan evakuasi, pada pukul 16.20 empat orang anggota wapalapa lainnya kembali diterjunkan ke lokasi.
Trisna menuturkan kemungkinan evakuasi baru bisa dilakukan besok pagi. “Karena jarak tempuhnya lumayan jauh dan terjal, kemungkinan evakuasi baru bisa dilakukan esok pagi,” papar Trisna.
DIKI SUDRAJAT