Fauzi mengatakan pilot project relokasi akan digelar tahun depan. Studi dan perencanaannya dimulai tahun ini. Ia berharap, biaya pembebasan lahan dan pembangunan didanai pemerintah pusat. “Biaya perawatannya dari daerah.” Namun, Gubernur belum bersedia membeberkan nilai proyek relokasi dan pembagian untuk pusat dan daerah.
Pemerintah sebenarnya sudah menawarkan rusunawa. Sebagian keluarga sudah menempati rusunawa. Tapi, banyak yang tak tertarik karena lokasinya jauh, sehingga memerlukan ongkos transportasi dan waktu tambahan. Lokasi lain sedang dicari untuk ditawarkan. “Di Kebon Baru dan Pengadegan, Jakarta Selatan,” kata Gubernur.
Upaya ini tidak mudah karena pencarian lokasi baru itu banyak menghadapi kendala. Yang paling utama, “Tidak ada tanah dan harganya terlalu tinggi,” ujar Gubernur. BPN sudah meminta harga tanah itu sesuai dengan nilai jual objek pajak. Tapi banyak warga yang tidak terima.
NUR ROCHMI