TEMPO.CO, Jakarta - Kebakaran hebat terjadi di Pulau Tidung, Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan, Kamis, 7 Agustus 2014. Kebakaran itu menghanguskan tanaman yang berada di 2 hektare lahan kosong di Kampung Baru. Api mulai terlihat sejak pukul 17.30 dan baru bisa dipadamkan pukul 19.30 WIB.
Kepala Suku Dinas Pemadam Kebakaran Kepulauan Seribu Farjoko menduga kebakaran terjadi akibat puntung rokok yang dibuang sembarangan. "Untuk memadamkan api, kami mengerahkan satu unit fair boat dan enam personel," ujar Farjoko, Jumat, 8 Agustus 2014.
Menurut saksi mata, Khadafi, 29 tahun, saat kebakaran, ada puluhan wisatawan yang tengah berlibur di Pulau Tidung. Mereka terlihat panik karena khawatir api menjalar ke permukiman tempat mereka menginap. "Tapi ada juga di antara mereka yang bantu memadamkan api bersama masyarakat dengan alat seadanya," ujar Khadafi.
Farjoko menuturkan tidak ada korban dalam peristiwa itu. "Api sudah dipadamkan dan tidak sampai merambat ke permukiman yang lokasinya hanya berjarak 100 meter," kata Farjoko.
Farjoko meminta masyarakat agar berhati-hati membuang puntung rokok. Apalagi pada musim kemarau saat ini. "Kami akan mengadakan simulasi kebakaran kepada warga Pulau Seribu. Dengan begitu, warga bisa tahu bagaimana cara menanggulangi kebakaran. Pulau ini kan pulau wisata, jadi harus dijaga," ujar Farjoko. (Baca: Pulau Tidung Tawarkan Agro Wisata)
ROBBY IRFANY MAQOMA
Berita lain:
Merasa Kecewa, Pendukung Prabowo Pindah Dukungan
Begini Celah Penipuan dalam Arisan MMM
Ada Pesan Lowongan Budak Seks ISIS di UIN
