TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Bekasi Sahat Banjar Nahor mengatakan tanggul Sungai Citarum yang berada di Kecamatan Cabangbungin, Kabupaten Bekasi, terancam jebol. Kerawanan ini terjadi karena tanggul sepanjang 1,5 kilometer itu telah ambles. (Baca juga: Banjir Kali Bekasi Terparah Tahun Ini)
Menurut Sahat, instansinya telah meminta Balai Besar Wilayah Sungai Citarum untuk segera memperbaiki tanggul tersebut. Sebab jika tidak segera diperbaiki, dikhawatirkan tanggul itu jebol dan menimbulkan bajir. Apalagi saat ini sudah memasuki musim hujan. "Kami sudah bertemu, katanya segera diperbaiki," kata Sahat, Rabu, 26 November 2014.
Sebagai langkah antisipasi, Balai Besar telah menyiapkan 20 ribu karung berisi pasir untuk dijadikan tanggul sementara. Begitu juga dengan BPBD yang menyiapkan karung pasir dengan jumlah yang sama. "Karena kebutuhannya memang 40 ribu," kata Sahat.
Untuk penanganan bencana, Sahat mengatakan lembaganya mendapat anggaran sebesar Rp 7 miliar. Anggaran itu sudah terserap sekitar 70 persen untuk pengadaan logistik, seperti beras, mi instan, dan lainnya. "Logistik sudah didistribusikan ke gudang di empat wilayah," kata dia. "Kami juga sudah menyiapkan 30 perahu karet."
ADI WARSONO
Berita lain:
Pleno Golkar Pecat Ical dan Idrus Marham
3 'Dosa' Berat yang Membelit Ical
Usai Dikudeta, Ical Bertemu Prabowo