TEMPO.CO, Jakarta – Suku Dinas Perhubungan Jakarta Selatan belum melakukan upaya rekayasa lalu lintas terkait dengan adanya proyek pembangunan jalan layang busway koridor Ciledug-Kapten Tendean. Petugas masih melakukan pengaturan lalu lintas secara kondisional.
"Kami mengupayakan tak ada pengaturan yang ekstrem," kata Kepala Sudin Perhubungan Jaksel Priyanto, Sabtu, 7 Maret 2015. Karena itu, petugas di lapangan masih melakukan pengaturan lalin secara kondisional. "Tergantung situasi di lapangan seperti apa."
Menurut dia, pihaknya akan terus berkoordinasi dengan Dinas Bina Marga selaku pelaksana proyek ini. Pengaturan lalin akan mengikuti tahapan pekerjaan proyek jika dibutuhkan. "Misalnya, kalau sudah masuk pembuatan gelagar, kami lakukan rekayasa," ujarnya.
Pengaturan yang sama pun dilakukan di tempat pembangunan flyover Kuningan Selatan dan Permata Hijau. Di dua lokasi ini, proyek pembangunan telah mulai dilakukan. Flyover Permata Hijau dibangun di perlintasan kereta Permata Hijau, sedangkan flyover Kuningan Selatan di perempatan Kuningan, Jalan Jenderal Gatot Subroto. "Di sana pun kondisional," kata Priyanto.
NINIS CHAIRUNNISA