Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Truk Tangki Terguling di Tol Ciawi, Diduga Gara-gara Rem

Editor

Suseno TNR

image-gnews
Ilustrasi truk terbalik. TEMPO/Tony Hartawan
Ilustrasi truk terbalik. TEMPO/Tony Hartawan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Proses evakuasi truk tangki yang terguling di KM 44 tol Ciawi hingga petang ini masih berjalan. Kecelakaan ini mengakibatkan kemacetan panjang baik di jalur Jakarta-Ciawi-Puncak maupun Puncak-Ciawi-Jakarta. Panjang antrean kendaraan mencapai 10 kilometer. Bahkan kemacetan sudah berimbas ke pusat Kota Bogor. 

Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Bogor, Ajun Komisaris Silvia Sukma Rosa mengatakan,  truk yang terguling itu mengangkut 20 ton gas elpiji, dikemudikan oleh Acep Sunedi. Berdasarkan keterangan Acep, sebelum terguling dia menepikan truk ke bahu jalan karena merasa ada yang tak beres dengan mesin truknya.

"Sopir kemudian membuka kap mesin untuk mengecek. Diduga remnya bermasalah, truk bergerak mundur. Ditambah kondisi jalan menurun dan licin, karena saat itu hujan sangat deras,” kata Silvia.  Acep tidak bisa berbuat apa-apa saat truk bergerak dan tangki kapsul pada truk yang berisi penuh gas elpiji tersebut terguling. Sementar badan dan kepala truk tidak terbalik.

Baca: Truk Terguling di Tol Ciawi, Lalu Lintas Dialihkan ke Bogor

Tangki berbentuk kapsul yang terguling itu menutup jalur 1, 2, dan bahu jalan. "Kami melakukan rekayasa lalu lintas dengan memberlakukan sistem buka tutup di sekitar lokasi kecelakaan,"  kata Silvia. Saat ini sistem buka tutup masih diberlakukan.

Untuk mengatasi kemacetan, Polres Bogor akhirnya menutup ruas tol Jagorawi arah Puncak dan mengalihkan arus kendaraan dari arah Jakarta menuju Puncak (Ciawi dan Sukabumi) keluar melalui Gerbang Tol Utama Bogor. "Penutupan arus ini untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan karena petugas baik dari Jasamarga dan polisi sedang melajukan evakuasi truk tangki gas elpigi yang terguling," kata Kepala Polisi Resor Bogor Ajun Komisaris Besar Andi Mochammad Dicy Pastika.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hingga pukul 16.30, petugas gabungan dari Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Bogor, PT Jasa Marga dan PT Pertamina masih berusaha mengevakuasi tangki truk. "Kendaraan menuju puncak dialihkan melalui Kota Bogor, karena ada penutupan di jalan tol exit Ciawi. Kendaraan keluar di Bogor lalu melintasi Tajur, Bogor Timur, Kota Bogor menuju Ciawi dan Gadog," kata dia.

Sementara arus lalu lintas dari arah Jakarta menuju Puncak dialihkan ke tol interchange Bogor Satelit, Baranangsiang, Kota Bogor. "Petugas kami melakukan penutupan arus simpang tol arah Puncak dan Sukabumi dan mengalihkan semua kendaraan keluar melalui GT Kota Bogor," kata dia

Baca: Truk Tangki Terguling, Jalan Tol Ciawi Macet Total

Andi mengatakan, sudah berkordinasi dengan PT Jasa Marga dan Pertamina untuk mendatang kendaraan berat pengangkut barang (derek krane) sebanyak empat unit. Dikarenakan, tiga krane sebelumnya sudah lebih dari 24 jam tak bisa mengevakuasi tangki. "Sebelumnya  dengan tiga kendaraan krane berbobot 125 ton sudah ditarik, karena bobot tangki truk kapsul sangat berat, sempat membuat salah satu tali mobil krane terputus. Sekarang kami mendatangkan kembali satu unit mobil krane dengan bobot lebih besar,” katanya.

M. SIDIK PERMANA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tunggu Jawaban BRIN, Ratusan Warga Tangsel dan Kabupaten Bogor Kembali Gelar Unjuk Rasa

3 hari lalu

Ratusan warga Kabupaten Bogor dan Kota Tangerang Selatan unjuk rasa di depan kantor BRIN di Serpong, Selasa 23 April 2024. (TEMPO/Muhammad Iqbal)
Tunggu Jawaban BRIN, Ratusan Warga Tangsel dan Kabupaten Bogor Kembali Gelar Unjuk Rasa

Warga berencana tetap menggelar unjuk rasa, bila BRIN tak memenuhi permintaan mereka.


Penutupan Jalan BRIN, Ratusan Petugas Gabungan Dikerahkan Antisipasi Unjuk Rasa Warga

3 hari lalu

Ratusan personel gabungan dikerahkan melakukan pengamanan demo tolak penutupan jalan Serpong-Parung di kantor Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Selasa 23 April 2024. (TEMPO/Muhammad Iqbal)
Penutupan Jalan BRIN, Ratusan Petugas Gabungan Dikerahkan Antisipasi Unjuk Rasa Warga

Perwakilan warga yang menolak penutupan jalan BRIN, Rojit mengatakan unjuk rasa ketiga kalinya ini akan digelar di depan kantor BRIN.


Profil Yustinus Soeroso Pemilik PO Bus Rosalia Indah, dari Kondektur sampai Perusahaan Otobus Terkaya

11 hari lalu

Yustinus Soeroso. Cuplikan YouTube/Duta Hino
Profil Yustinus Soeroso Pemilik PO Bus Rosalia Indah, dari Kondektur sampai Perusahaan Otobus Terkaya

PO bus Rosalia Indah alami kecelakaan di Tol Semarang-Batang, 7 orang meninggal.


Rosalia Indah Buka Suara Soal Kecelakaan Bus di Tol Batang-Semarang

13 hari lalu

Bus Rosalia Indah mengalami kecelakaan di ruas Tol Semarang-Batang, Kamis 11 April 2024. ANTARA/HO-Humas Polda Jateng
Rosalia Indah Buka Suara Soal Kecelakaan Bus di Tol Batang-Semarang

Kepolisian Republik Indonesia telah menetapkan supir bus Rosalia Indah sebagai tersangka.


Jasa Raharja Serahkan Santunan Korban Kecelakaan Bus Rosalia Indah

14 hari lalu

Jasa Raharja Serahkan Santunan Korban Kecelakaan Bus Rosalia Indah

Seluruh korban terjamin UU No 33 Tahun 1964 tentang Dana Pertanggungan Wajib Kecelakaan Penumpang.


Jasa Raharja Jamin Korban Kecelakaan Bus Rosalia Indah

14 hari lalu

Jasa Raharja Jamin Korban Kecelakaan Bus Rosalia Indah

Jasa Raharja akan menjamin seluruh penumpang korban kecelakaan bus Rosalia Indah, di KM 370 A, Tol Batang - Semarang, Jawa Tengah.


Kecelakaan di KM 370 Tol Batang, Polda Jateng Sebut Sopir Bus Rosalia Indah Berpotensi Tersangka

15 hari lalu

Kakorlantas Polri Irjen Aan Suhanan meninjau lokasi kecelakaan bus Rosalia Indah di KM 370 Tol Semarang-Batang, Jawa Tengah, Kamis, 11 April 2024. Dok. Korlantas Polri
Kecelakaan di KM 370 Tol Batang, Polda Jateng Sebut Sopir Bus Rosalia Indah Berpotensi Tersangka

Kakorlantas mengatakan, polisi telah menurunkan tim Traffic Accident Analysis Polda Jawa Tengah untuk olah TKP kecelakaan bus itu.


Kecelakaan Bus Rosalia Indah, Polda Jateng Sebut Ada 2 Balita di Antara 7 Korban Tewas

15 hari lalu

Kakorlantas Polri Irjen Aan Suhanan bersama Dirut PT Jasa Raharja Rivan Purwantono meninjau lokasi kecelakaan bus Rosalia Indah di KM 370 Tol Semarang-Batang, Jawa Tengah, Kamis, 11 April 2024. Dok. Korlantas Polri
Kecelakaan Bus Rosalia Indah, Polda Jateng Sebut Ada 2 Balita di Antara 7 Korban Tewas

Kabid Humas Polda Jateng mengatakan, sopir bus Jalur Widodo (44) berpotensi menjadi tersangka kecelakaan bus Rosalia Indah karena kelalaiannya.


Kecelakaan Bus Rosalia Indah di KM 370 Tol Batang, Kondektur juga Jadi Korban Tewas

15 hari lalu

Bus Rosalia Indah mengalami kecelakaan di ruas Tol Semarang-Batang, Kamis 11 April 2024. ANTARA/HO-Humas Polda Jateng
Kecelakaan Bus Rosalia Indah di KM 370 Tol Batang, Kondektur juga Jadi Korban Tewas

Kepolisian telah mengidentifikasi 7 korban meninggal dalam kecelakaan bus Rosalia Indah di KM370 Tol Batang-Semarang tersebut.


7 Orang Meninggal dan 20 Luka dalam Kecelakaan Bus Rosalia Indah di Tol Batang, Ini Daftarnya

15 hari lalu

Bus Rosalia Indah mengalami kecelakaan di ruas Tol Semarang-Batang, Kamis 11 April 2024. ANTARA/HO-Humas Polda Jateng
7 Orang Meninggal dan 20 Luka dalam Kecelakaan Bus Rosalia Indah di Tol Batang, Ini Daftarnya

Sebanyak tujuh orang menjadi korban dalam kecelakaan tunggal Bus Rosalia Indah di jalur Tol Semarang-Batang KM 370