Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Begini Runtuhnya Tangga Darurat di Apartemen Kamala Lagoon  

Editor

Ali Anwar

image-gnews
Iklan

TEMPO.CO, Bekasi - Kepala Kepolisian Sektor Bekasi Selatan, Komisaris Bayu Pratama, mengatakan proses penyelidikan terhadap penyebab runtuhnya tangga darurat dari lantai 32 ke lantai dasar di Apartemen Grand Kamala Lagoon di Jalan KH. Noer Alie, Kota Bekasi, membutuhkan waktu minimal tiga pekan.

“Penyelidikan sangat teknis, kami juga akan melibatkan auditor independen,” kata Bayu, Rabu, 4 Januari 2017. Ia mengatakan, sejauh ini baru ada tiga orang saksi yang diperiksa perihal runtuhnya tangga darurat. “Keterangan yang diambil masih seputar kronologi runtuhnya tangga darurat,” ujar Bayu.

Baca: Tangga Darurat Apartemen Grand Kamala Lagoon Runtuh

Ia memastikan bahwa korban runtuhnya tangga sebanyak dua orang, yakni Omen yang mengalami luka ringan. “Mendapatkan perawatan jalan,” kata Bayu. Sedangkan, satu korban hingga kini belum diketahui kondisinya, karena masih berada di antara puing reruntuhan. “Kami fokus evakuasi,” ujar Bayu.

Bagian keamanan pekerjaan aartemen, Priyo Leksono, mengatakan tangga darurat runtuh sekitar pukul 01.00 WIB. Ketika itu pekerja sedang melakukan pemasangan tangga dari lantai 32 ke lantai 33. “Setelah selesai dipasang, peralatan dilepas, kemudian jatuh,” kata Priyo.

Menurut Priyo, jatuhnya tangga darurat di lantai itu menimpa lantai di bawahnya. Karena beban cukup berat, sehingga tangga di bawahnya ikut runtuh. Karena itu, menimbulkan efek domino hingga tangga paling dasar ikut runtuh. “Penyebab utama masih diselidiki bersama dengan kepolisian,” kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ketika ditanya apakah tuntuhnya tangga disebabkan oleh rapuhnya tangga serta kesalahan prosedur, menurut Prioyo sangat kecil. Sebab, tangga darurat tersebut terbuat dari material beton dan baja, serta dilas untuk menyambungkan dari satu lantai ke lantai lain. “Kami juga melakukan pengawasan yang ketat,” kata dia.

Sementara itu, satu korban yang tertimpa reruntuhan material, Fajar Sidiq, 21 tahun, hingga sore ini belum dapat dievakuasi. Bahkan, petugas belum mengetahui titik korban berada, sebab reruntuhan material memenuhi lantai dasar hingga ke lantai empat.

Karena itu, petugas gabungan dari Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bekasi dan Pemadam Kebakaran dan Pengendalian Bencana DKI Jakarta mengurai puing-puing lebih dulu dari atas. Diduga korban berada di antara lantai dasar atau lantai 1.

ADI WARSONO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Empat Teknisi Septic Tank Cirebon Super Block Mall Tewas, Polisi Periksa Enam Saksi

13 hari lalu

Kepala Satreskrim Polres Cirebon Kota AKP Anggi Eko Prasetyo saat memberikan keterangan di Cirebon, Jawa Barat. Foto: ANTARA/Fathnur Rohman
Empat Teknisi Septic Tank Cirebon Super Block Mall Tewas, Polisi Periksa Enam Saksi

Empat teknisi itu tewas setelah melakukan perawatan rutin di ruang septic tank Cirebon Super Block Mall


Golkar Ajukan Nofel Saleh Hilabi Maju Pilkada Kota Bekasi

16 hari lalu

Baladhika Karya Nofel Saleh Hilabi (kanan), 23 Februari 2016. Tempo/Ghoida Rahmah
Golkar Ajukan Nofel Saleh Hilabi Maju Pilkada Kota Bekasi

Golkar mengajukan tiga nama di Pilkada Kota Bekasi.


50 Persen Warga Kota Bekasi Mudik

18 hari lalu

Sejumlah pengendara sepeda motor terjebak kemacetan di jalan Inspeksi Kalimalang, Bekasi, Jawa Barat, Jumat, 5 April 2024. Pada H-5 lebaran 2024 jalan raya Kalimalang mulai dipadati pemudik yang akan menuju Provinsi Jawa Tengah dan Provinsi Lainnya. ANTARA/Bayu Pratama S
50 Persen Warga Kota Bekasi Mudik

Pj Wali Kota Bekasi, Raden Gani Muhammad, mengatakan 50 persen lebih warganya mudik ke kampung halaman


PKB Kota Bekasi Luncurkan PKB Call, Buka Penjaringan Bakal Calon Wali Kota

18 hari lalu

Logo Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)
PKB Kota Bekasi Luncurkan PKB Call, Buka Penjaringan Bakal Calon Wali Kota

Sudah ada tiga tokoh yang mendaftar untuk maju di Pilkada Kota Bekasi 2024 lewat PKB


4 Jenis Kecelakaan yang Tak Dijamin BPJS Kesehatan, Bagaimana Prosedur Klaimnya?

24 hari lalu

Petugas melayani peserta BPJS Kesehatan di kantor cabang Proklamasi, Jakarta.
4 Jenis Kecelakaan yang Tak Dijamin BPJS Kesehatan, Bagaimana Prosedur Klaimnya?

Begini syarat dan ketentuan jika korban kecelakaan dapat ditanggung BPJS.


Fakta-fakta Kasus Pertalite yang Dicampur Air di SPBU di Kota Bekasi

28 hari lalu

SPBU di Jalan Juanda, Bekasi terkontaminasi air.  Tempo/Adi Warsono
Fakta-fakta Kasus Pertalite yang Dicampur Air di SPBU di Kota Bekasi

Para tersangka pelaku pencampur BBM jenis Pertalite dengan air yang dikirim ke sebuah SPBU Kota Bekasi tersebut akan diancam pidana 6 tahun penjara.


Inilah 4 Jenis Kecelakaan yang Tidak Ditanggung BPJS Kesehatan

53 hari lalu

Ilustrasi motor tabrakan. all-free-download.com
Inilah 4 Jenis Kecelakaan yang Tidak Ditanggung BPJS Kesehatan

Tidak semua jenis kecelakaan masuk dalam cakupan perlindungan BPJS Kesehatan.


Pentingnya Kerjasama Perusahaan dan Rumah Sakit untuk Keselamatan Kerja

54 hari lalu

Sejumlah korban kecelakaan kerja di lokasi pabrik PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS) menjalani perawatan di RSUD Morowali di Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah, Minggu, 24 Desember 2023. Hingga 26 Desember, sebanyak 18 orang dinyatakan tewas akibat insiden kecelakaan kerja tersebut yang terdiri dari 10 orang tenaga kerja indonesia (TKI) dan 8 orang tenaga kerja asing (TKA). ANTARA FOTO/Faisal
Pentingnya Kerjasama Perusahaan dan Rumah Sakit untuk Keselamatan Kerja

PERDOKI mengingatkan pentingnya kolaborasi perusahaan dengan penyedia layanan kesehatan dalam menangani persoalan kesehatan dan keselamatan kerja.


Eskalator Stasiun Bekasi Rusak Lagi, Cuma Beroperasi 2 Jam

7 Februari 2024

Penumpang melintas di samping eskalator yang rusak di Stasiun Bekasi, Jawa Barat, Kamis, 1 Februari 2024. Sebelumnya penumpang angkutan umum kereta listrik memberikan aksi simbolik dengan memberikan bunga duka cita, karena sudah 100 hari satu eskalator di Stasiun Bekasi rusak sehingga mengganggu akses dan kenyamanan penumpang. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Eskalator Stasiun Bekasi Rusak Lagi, Cuma Beroperasi 2 Jam

Pengguna KRL berharap PT KAI serius memperbaiki fasilitas publik di stasiun Bekasi itu.


Relawan Mahfud MD, Komunitas Peluru Tak Terkendali Kunjungi Atlet Kalangan Disabilitas di Bekasi

29 Januari 2024

Peluru Tak Terkendali diwakili Young Lex (pertama dari kiri) dan Fico Fachriza (pertama dari kanan) mewawancarai Sugeng (tengah), pelatih atlet bulu tangkis difabel di GOR Smesh Sukaraya. (Foto: Dok. PTT)
Relawan Mahfud MD, Komunitas Peluru Tak Terkendali Kunjungi Atlet Kalangan Disabilitas di Bekasi

Dalam pertemuan tersebut para relawan cawapres Mahfud MD tersebut menemui Ketua Pengurus GOR Bulu Tangkis Smesh, Sugeng.