Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

PKL Tanah Abang Penuhi Trotoar, Satpol PP Nongkrong Saja

Reporter

image-gnews
Sejumlah Pedagang Kaki Lima (PKL) berdagang di atas trotoar di Tanah Abang, Jakarta, 18 Oktober 2017. Meskipun sudah ditertibkan, para PKL tersebut masih saja berjualan di atas trotoar dengan alasan harga sewa toko yang sangat mahal. ANTARA
Sejumlah Pedagang Kaki Lima (PKL) berdagang di atas trotoar di Tanah Abang, Jakarta, 18 Oktober 2017. Meskipun sudah ditertibkan, para PKL tersebut masih saja berjualan di atas trotoar dengan alasan harga sewa toko yang sangat mahal. ANTARA
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Trotoar hingga badan jalan di kawasan Tanah Abang kembali diokupasi pedagang kaki lima (PKL). Mereka sama sekali tidak terusik dengan kehadiran puluhan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) yang berjaga di sekitar trotoar.

"Cuman disini yang ramai orang ke stasiun, kalau enggak dagang disini kita mau dagang dimana lagi? " kata salah satu PKL Tanah Abang yang ditemui Tempo Jumat, 3 November 2017.

Baca juga: PKL Kuasai Trotoar, Ombudsman: Satpol PP Terima Uang

Saat Tempo berada di lokasi itu, tampak dua mobil Satpol PP terparkir di depan trotoar sekitar pintu masuk Stasiun Tanah Abang.

Puluhan Satpol PP tampak di area tersebut. Mereka memisahkan diri dalam beberapa gerombolan dan berjaga di beberapa titik di sekitar Stasiun dan Pasar Tanah Abang.

Namun tidak ada yang menggusur PKL. Ada yang berdiri, ada yang mengobrol, dan ada pula yang duduk-duduk di bawah pohon. Sementara itu para PKL terus berjualan dagangan mereka.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan tidak ingin menggunakan pendekatan represif atau kekerasan dengan menggusur PKL liar oleh Satpol PP. Dia memilih pendekatan komunikasi, karena menurut Sandi, PKL itu bersedia jika ditata.

"Kami yang penting bisa jualan di tempat yang ramai pembeli, kalau tidak kami pasti akan kembali lagi kesini untuk mencari makan," kata para PKL Tanah Abang.

Permasalahan PKL di sekitar Pasar Tanah Abang kembali marak. Mereka memenuhi trotoar sehingga mengganggu pengguna jalan. Pemerintah belum mengambil langkah menertibkan para pedagang itu.

Sedangkan PKL di Tanah Abang tidak pernah menyerah bertahan di trotoar meski berkali-kali ditertibkan. Wakil Gubernur Sandiaga Uno mengungkapkan dirinya akan segera mencari solusi untuk menyelesaikan permasalahan PKL di Tanah Abang ini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


PPKM Ketiga di Yogya Dilonggarkan, Wisatawan Bisa Nikmati Lesehan Lebih Lama

7 Februari 2021

Jalanan Malioboro ,Yogyakarta tampak lengang dari hiruk pikuk pedagang kaki lima (PKL) , 26 September 2017 . TEMPO/Pribadi Wicaksono
PPKM Ketiga di Yogya Dilonggarkan, Wisatawan Bisa Nikmati Lesehan Lebih Lama

Sultan HB X akan memperpanjang PPKM di Yogyakarta dari 9 hingga 23 Februari 2021, namun kali ini para pelaku usaha bisa beroperasi lebih lama.


Akan Ada Tamu Luar Negeri, Pemerintah Kota Patroli Cegah Pedagang Kaki Lima

2 Februari 2021

Ilustrasi Pedagang Kaki Lima atau PKL. ANTARA
Akan Ada Tamu Luar Negeri, Pemerintah Kota Patroli Cegah Pedagang Kaki Lima

Pemerintah Kota Jakarta Pusat mendapati sekitar 200 pedagang kaki lima yang mendominasi jalan-jalan di kawasan Kebon Kacang.


Tamu Luar Negeri Bakal Menginap di Grand Hyatt, DKI Tertibkan Pedagang Kaki Lima

31 Januari 2021

Ilustrasi Pedagang Kaki Lima atau PKL. ANTARA
Tamu Luar Negeri Bakal Menginap di Grand Hyatt, DKI Tertibkan Pedagang Kaki Lima

Pemerintah Kota Jakarta Pusat mendapati sekitar 200 pedagang kaki lima yang mendominasi jalan-jalan di Kebon Kacang.


Satpol PP: Banyak Pedagang Protes karena Pemberlakuan Maklumat Wali Kota Bekasi

4 Oktober 2020

Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi menerbitkan maklumat mengenai pengetatan pembatasan sosial berskala mikro (PSBM) di wilayahnya.
Satpol PP: Banyak Pedagang Protes karena Pemberlakuan Maklumat Wali Kota Bekasi

Wali Kota Bekasi mengeluarkan maklumat untuk memberikan perlindungan, menjamin keselamatan kepada masyarakat Kota Bekasi.


Kota Bogor Lanjutkan Jam Malam, Pedagang Kaki Lima: Keselamatan Bareng-bareng

15 September 2020

Mal Botani Square terpantau telah tutup pada Rabu malam, 2 September 2020, pukul 19.00. Pemda Kota Bogor memberlakukan jam malam untuk tekan penularan Covid-19. Tempo/Rafi Abiyyu
Kota Bogor Lanjutkan Jam Malam, Pedagang Kaki Lima: Keselamatan Bareng-bareng

Kebijakan jam malam diperpanjang karena Kota Bogor kembali berstatus zona merah Covid-19 setelah sempat berada di zona oranye.


Pemerintah Kota Bogor Tetapkan Jam Malam untuk Pedagang Kaki Lima

1 September 2020

Ilustrasi Pedagang Kaki Lima atau PKL. ANTARA
Pemerintah Kota Bogor Tetapkan Jam Malam untuk Pedagang Kaki Lima

Jam malam untuk pedagang kaki lima kuliner lebih panjang. Mereka dapat beroperasi hingga jam 21.00 dengan tidak melayani makan di tempat.


Tiga Unjuk Rasa Diagendakan Digelar di Jakarta Hari ini

25 Agustus 2020

Ilustrasi demo/unjuk rasa. Toulousestreet.com
Tiga Unjuk Rasa Diagendakan Digelar di Jakarta Hari ini

Unjuk rasa buruh massa KSPI dimulai dengan berkumpul di depan Gedung TVRI, Senayan, Jakarta Pusat, lalu berjalan kaki menuju Gedung DPR RI.


Pengusaha Garmen Jadi Pedagang Kaki Lima karena Virus Corona

21 Juli 2020

Huang Weijie memiliki pabrik garmen di provinsi Guangdong, Cina, yang sedang bertahan di tengah krisis virus corona.[South China Morning Post]
Pengusaha Garmen Jadi Pedagang Kaki Lima karena Virus Corona

Pengusaha garmen di Guangdong, Cina, terpaksa menjadi pedagang kaki lima karena virus corona mengurangi pesanan barang produksi pabriknya.


Temuan Wali Kota Jaktim: Jual Beli Lapak Ilegal PKL di BKT

20 Juli 2020

Pengendara motor melintas di depan lapak pedagang kaki lima yang berdiri di atas saluran air bantaran Sungai Banjir Kanal Timur, Duren Sawit, Jakarta Timur, Senin, 20 Juli 2020. ANTARA/Andi Firdaus
Temuan Wali Kota Jaktim: Jual Beli Lapak Ilegal PKL di BKT

Wali Kota Jakarta Timur Muhammad Anwar menemukan indikasi jual beli lapak ilegal kepada pedagang kaki lima (PKL) di bantaran BKT.


Jokowi Undang Pedagang Kecil ke Istana Bogor, Beri Modal Kerja

15 Juli 2020

Presiden Joko Widodo (kiri) berbincang dengan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto saat meninjau lahan yang akan dijadikan
Jokowi Undang Pedagang Kecil ke Istana Bogor, Beri Modal Kerja

Presiden Jokowi mengundang pedagang kaki lima hingga asongan ke Istana Bogor.