Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ini Janji Kapolres Depok yang Baru Soal Akseyna dan Video Porno

image-gnews
Muhammad Farkhan Gunawan, kekasih Hanna Anisa, melaporkan penyebar video berkonten pornografi yang memfitrnah dia dan Hanna ke Polres Kota Depok, Rabu, 1 November 2017. TEMPO/Irsyan
Muhammad Farkhan Gunawan, kekasih Hanna Anisa, melaporkan penyebar video berkonten pornografi yang memfitrnah dia dan Hanna ke Polres Kota Depok, Rabu, 1 November 2017. TEMPO/Irsyan
Iklan

TEMPO.CO, Depok - Kapolresta Depok yang baru, Ajun Komisaris Besar Didik Sugiarto, berjanji akan menuntaskan kasus pembunuhan Akseyna dan penyebaran video porno yang viral. Didik menggantikan Komisaris Besar Herry Heryawan yang akan menempuh pendidikan Sespimti. 

Pergantian pimpinan terjadi di Kepolisian Resort Kota Depok yang tertuang dalam surat telegram bernomor ST/2754/XI/2017 yang ditujukan kepada Distribusi A KMA B dan C Markas Besar Polri. "Sebagai Kapolres yang baru akan berusaha menuntaskan dua kasus yang menjadi atensi publik yang pembunuhan Akseyna dan pengungkapan penyebaran video porno yang viral," kata Didik di Mapolresta Depok, Kamis, 7 Desember 2017.

Menurut Didik, polisi akan mengunakan metode scene crime investigation untuk mengungkap kasus penyebaran video porno yang sempat viral. Segala metode penyidikan secara ilmiah akan dilakukan untuk menganalisa fakta yang telah ditemukan. "Fakta hukum yang ditemukan akan ditindaklanjuti dengan upaya penyidikan," tuturnya.

Baca: Polisi Ungkap Kasus Video Porno Heboh Pakai Metode Ariel Peterpan

Soal penyidikan kasus pembunuhan Akseyna Ahad Dory yang telah memasuki tahun ketiga, Didik akan kembali mengeksplor fakta hukumnya dengan metode scene crime investigation. "Nanti dari hasil evaluasi baru ditentukan rencana tindak lanjut," katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Komisaris Besar Herry Heriawan mengatakan bahwa kedua kasus yang ditangani oleh Polresta Depok yakni penyebaran video porno dan pembunuhan Akseyna telah menemukan titik terang. Satuan Reserse dan Kriminal Polres Depok telah menemukan fakta hukum untuk mengungkap kasus tersebut. “Nanti Kapolres baru dan Kasat Reskrim yang kan tindaklanjuti," ujarnya.

Kematian misterius Akseyna hingga kini belum terungkap. Mahasiswa Universitas Indonesia itu ditemukan mengambang di Danau Kenanga UI, sekitar tiga tahun yang lalu.

Jenazahnya pertama kali ditemukan anggota Polsek Beji. Pada saat ditemukan, Akseyna masih menggunakan ransel hitam yang diisi berbagai macam jenis batu. Ada dugaan korban sengaja ditenggelamkan pelaku di danau untuk menghilangkan jejak.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Antar Teman, Remaja di Depok Luka Parah Diserang Gengster

4 jam lalu

TIM 3P Polres Metro Depok mengamankan aliansi gengster di Jalan H. Iming, Kecamatan Beji, Depok, Ahad subuh, 24 September 2023. Foto : Tim 3P Polres Metro Depok
Antar Teman, Remaja di Depok Luka Parah Diserang Gengster

Anggota gengster menghadang korban di tengah jalan. Korban berusaha kabur namun terjatuh.


Periksa 14 Saksi Kasus Bullying SMP di Bojonggede, Polisi Ungkap Fakta Baru

9 jam lalu

Ilustrasi bullying/risak di tempat kerja. Shutterstock.com
Periksa 14 Saksi Kasus Bullying SMP di Bojonggede, Polisi Ungkap Fakta Baru

Setelah polisi melakukan pendalaman akhirnya terungkap penyebab utama bullying terhadap siswi SMP Al-Basyariah Bojonggede itu.


Polres Metro Depok Tahan Dua Anak Pelaku Perundungan Siswi SMP di Bojonggede

2 hari lalu

Kapolres Metro Depok Kombes Arya Perdana dikonfirmasi terkait perundungan siswi SMP di Mapolres Metro Depok, Jumat, 17 Mei 2024. Foto: TEMPO/Ricky Juliansyah
Polres Metro Depok Tahan Dua Anak Pelaku Perundungan Siswi SMP di Bojonggede

Peristiwa bullying atau perundungan siswi SMP ini viral di media sosial.


Kasus Bullying Siswi SMP Bojonggede Diduga karena Rebutan Cowok

2 hari lalu

Ilustrasi bullying/risak di tempat kerja. Shutterstock.com
Kasus Bullying Siswi SMP Bojonggede Diduga karena Rebutan Cowok

Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMP Al-Basyariah Uus Saharoh mengungkap kasus dugaan bullying terhadap siswinya karena berebut cowok.


Aksi Bullying di Depok, Pelajar Putri SMP Pukuli Siswi dari SMP lain

2 hari lalu

Ilustrasi Persekusi / Bullying. shutterstock.com
Aksi Bullying di Depok, Pelajar Putri SMP Pukuli Siswi dari SMP lain

Seorang pelajar putri dari sebuah SMP melakukan bullying terhadap siswi dari SMP lain di Depok.


Dibuka Awal Juni, PPDB 2024 di Depok Digelar Serentak untuk Seluruh Jenjang Pendidikan

2 hari lalu

Siswa membawa poster saat unjuk rasa didepan kantor Kemendikbud, Jakarta, Jumat, 11 Agustus 2023. Pada aksinya mereka menuntut pemerintah untuk mencari solusi terhadap 14 siswa SMA - SMK kurang mampu di Depok yang terancam putus sekolah karena tidak lolos saat Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) dengan alasan kuota sudah penuh. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Dibuka Awal Juni, PPDB 2024 di Depok Digelar Serentak untuk Seluruh Jenjang Pendidikan

PPDB 2024 di Depok dibuka serentak untuk seleruh jenjang pendidikan.


Pengemudi Toyota Fortuner Halangi Perjalanan Ambulans, Polres Depok: Kami Selidiki

3 hari lalu

Tangkapan layar video viral Toyota Fortuner halangi perjalanan ambulans yang sedang membawa pasien ke rumah sakit di Depok, Jawa Barat. (TEMPO.)
Pengemudi Toyota Fortuner Halangi Perjalanan Ambulans, Polres Depok: Kami Selidiki

Polres Metro Depok menyatakan tengah menyelidiki peristiwa pengemudi Toyota Fortuner menghalangi perjalanan ambulans.


KPU Kota Depok Pastikan Tak Ada Paslon Wali Kota Jalur Independen di Pilkada 2024

3 hari lalu

Warga saat mengurus berkas pindah memilih atau pindah TPS Pemilu di kantor KPU Depok, Jawa Barat, Senin, 15 Januari 2024. Hari terakhir pengurusan surat pemilih yang pindah tempat memilih atau TPS bagi pemilih yang sudah terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT), agar tetap bisa melakukan pencoblosan di lain tempat ramai dipadati oleh warga. TEMPO/M Taufan Rengganis
KPU Kota Depok Pastikan Tak Ada Paslon Wali Kota Jalur Independen di Pilkada 2024

KPU Kota Depok mengungkap alasan tidak ada paslon wali kota dari jalur independen atau perseorangan di Pilkada 2024.


Kronologi Spanduk Kandidat Wali Kota Depok yang Diusung PDIP Dicopot Satpol PP

3 hari lalu

Personel Satpol PP Kota Depok saat mencopot spanduk Supian Suri di sekitar Kecamatan Cilodong, Depok, Kamis, 16 Mei 2024. Foto : Istimewa
Kronologi Spanduk Kandidat Wali Kota Depok yang Diusung PDIP Dicopot Satpol PP

Petugas Satpol PP menurunkan spanduk kandidat Wali Kota Depok mendapat kritik dari politikus PDIP. Begini kronologinya.


Bima Arya Sebut Depok Panas, Mohammad Idris : Perubahan Iklim

3 hari lalu

Wali Kota Depok Mohammad Idris menjelaskan tentang program pemberian makanan tambahan usai rapat paripurna persetujuan DPRD terhadap raperda APBD Kota Depok Tahun 2024 di Gedung DPRD Kota Depok, Rabu 22 November 2023. TEMPO/Ricky Juliansyah
Bima Arya Sebut Depok Panas, Mohammad Idris : Perubahan Iklim

Wali Kota Depok Mohammad Idris merespon statement kandidat calon Gubernur Jawa Barat dari PAN, Bima Arya yang mengatakan Depok panas dan kurang penghijauan.