Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ulama Depok Bereaksi Soal Teror Surat Kaleng

KH. Abu Bakar Madris menjadi salah satu nama dalam surat berisi ancaman pembunuhan ulama di Depok. Sembilan nama lainnya antara lain: KH. Qurtubi Nafis, Ust. Iwan Gardenia, Ust. Shobur Gardenia, Ust. Solihin Gardenia, Abi Zain bin Qasim Gardenia, KH. Riyono GG Kocen, Ust. M. Syarif Hidayatulloh, KH. Ahmad Zaelani, dan Ust. Marzan. Facebook.com
KH. Abu Bakar Madris menjadi salah satu nama dalam surat berisi ancaman pembunuhan ulama di Depok. Sembilan nama lainnya antara lain: KH. Qurtubi Nafis, Ust. Iwan Gardenia, Ust. Shobur Gardenia, Ust. Solihin Gardenia, Abi Zain bin Qasim Gardenia, KH. Riyono GG Kocen, Ust. M. Syarif Hidayatulloh, KH. Ahmad Zaelani, dan Ust. Marzan. Facebook.com
Iklan

TEMPO.CO, Depok – Kepolisian Resor Kota Depok bergerak cepat menelusuri surat tanpa identitas pengirim yang bernada ancaman terhadap sepuluh ulama di Kota Depok.

Sejumlah saksi sudah diperiksa pada Minggu, 4 Maret 2018. KH Abu Bakar Madris, salah satu ulama yang namanya tertera dala daftar, menyatakan tak khawatir dengan ancaman itu.

“Biasa saja, wong diteror atau tidak diteror kita pasti mati,” kata Madris pada saat ditemui Tempo pada Minggu, 4 Maret 2018.

Madris pun mengaku tidak ingin mempermasalahkan namanya masuk dalam daftar. Dia menyerahkan pengusutan kepada aparat Kepolisian. “Tindakan ini membuat resah masyarakat, ya harus diungkap siapa pelakunya.”

Warga Kota Depok digegerkan oleh aksi teror surat berisi ancaman pembunuhan terhadap 10 ulama yang diterima ustad Shomad di Cluster Gardenia Grand Depok City, Kota Depok, Sabtu, 3 Maret 2018.

BacaTeror Surat di Depok, Ini 10 Ulama yang Terancam Dibunuh?

Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Kota Depok Komisaris Putu Kholis Aryana mengatakan pihakmnya sedang menangani kasus surat atau selebaran gelap berupa tulisan yang berisi ancaman pembunuhan terhadap tokoh-tokoh agama atau ulama di Depok.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Ancamannya akan di bunuh semua,” kata Putu saat dikonfirmasi Tempo, Ahad, 4 Maret 2018. Teror tersebut menggunakan sebuah surat yang bertuliskan sepuluh nama ulama yang akan dibunuh.

Sepuluh orang yang namanya tertera dalam surat kaleng tersebut adalah:

1. KH. Qurtubi Nafis
2. KH. Abu Bakar Madris
3. Ust. Iwan Gardenia
4. Ust. Shobur Gardenia
5. Ust. Solihin Gardenia
6. Abi Zain bin Qasim Gardenia 
7. KH. Riyono GG Kocen
8. Ust. M. Syarif Hidayatulloh
9. KH. Ahmad Zaelani
10. Ust. Marzan

Madris menuturkan, meski meminta polisi terus mengusut tapi dia tak mau dirinya dan rumahnya dijaga polisi. Alasannya, tak ingin masyarakat di lingkungannya justru menjadi resah. “Saya hanya tidak ingin masyarakat lingkungan sekitar saya merasa tidak aman,” ucapnya.

Kepala Polresta Depok Kombes Didik Sugiarto mengatakan, petugas mendatangi ulama-ulama yang namanya tertera dalam surat tersebut. "Sudah lima saksi yang diperiksa," katanya pada Ahad, 4 Maret 2018, didampingi Kasat Reskrim Polresta Depok Komisaris Putu Kholis Aryana.

Para ulama itu juga dijaga dengan cara patroli bersama personil TNI dan masyarakat sekitar.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Berkunjung ke Pesantren Amanatul Ummah Mojokerto, Prabowo Sebut Ingin Dekat Ulama

10 hari lalu

Santri menyalami Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (tengah) saat melakukan kunjungan ke pondok pesantren Tebuireng, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Ahad, 21 Mei 2023. Kunjungan Menhan itu untuk bersilaturahmi dengan pengasuh pondok tersebut serta ziarah makam pendiri Nahdlatul Ulama (NU). ANTARA/Syaiful Arif
Berkunjung ke Pesantren Amanatul Ummah Mojokerto, Prabowo Sebut Ingin Dekat Ulama

Dalam kunjungan tersebut Prabowo juga didoakan terpilih menjadi presiden pada Pemilu 2024.


DMI Hadirkan Ulama Asal FInlandia di Pembinaan Imam Masjid se-Kota Tangerang

18 hari lalu

Wakil Wali Kota Tangerang, Provinsi Banten, Sachrudin bersama pakar Al-Quran, imam, dan khatib asal Finlandia, Zaid Qaid pada kegiatan
DMI Hadirkan Ulama Asal FInlandia di Pembinaan Imam Masjid se-Kota Tangerang

Ulama dan pakar Alquran asal Finlandia, Zaid Qaid, dihadirkan untuk berbagi pengalaman dengan para imam masjid se-Kota Tangerang


Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan Rajin Kunjungi Ulama, ke Kiai Siapa Saja?

18 hari lalu

Bakal Calon Presiden dari Partai NasDem, Anies Baswedan (tengah) berjabat tangan dengan warga seusai melaksanakan salat Jumat di Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh, Jumat, 2 Desember 2022. Kunjungan Anies Baswedan bersama sejumlah pengurus Partai NasDem di Aceh untuk menjalin silaturahmi dengan Wali Nanggroe Aceh, Malik Mahmud, para ulama, tokoh adat serta para pendukungnya. ANTARA/Ampelsa
Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan Rajin Kunjungi Ulama, ke Kiai Siapa Saja?

Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan belakangan rajin sambangi ulama dalam safari politiknya. Siapa kiai yang sudah didatangi, dan apa pesannya?


KBRI Helsinki Promosikan Peran Ulama Perempuan di Indonesia

21 hari lalu

Duta Besar RI untuk Finlandia Ratu Silvy Gayatri dan Ruby Kholifah bersama para peserta diskusi. Sumber: KBRI Helsinki, 8 Mei 2023
KBRI Helsinki Promosikan Peran Ulama Perempuan di Indonesia

Gambaran bahwa ulama identik dengan lelaki diadopsi tak hanya oleh sebagian umat muslim, namun masyarakat internasional yang relatif awam pada Islam


Ziarah ke Makam Habib Kuncung, Siapakah Ulama Ini?

51 hari lalu

Gerbang Makam Habib Kuncung. Foto: Maria Fransisca Lahur
Ziarah ke Makam Habib Kuncung, Siapakah Ulama Ini?

Makam Habib Kuncung ramai peziarah sepanjang bulan Ramadan. Siapakah ulama ini?


Heru Budi Melayat ke Rumah Duka Ketua MUI DKI Munahar Muchtar

1 April 2023

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono saat ditemui di Pendopo Balai Kota Jakarta, Rabu, 8 Maret 2023. Tempo/Mutia Yuantisya
Heru Budi Melayat ke Rumah Duka Ketua MUI DKI Munahar Muchtar

Heru Budi Hartono turut mendoakan Ketua MUI DKI Munahar Muchtar yang wafat kemarin malam semoga semua amal ibadahnya diterima di sisi Allah SWT.


Ketua MUI DKI Munahar Muchtar Wafat, Ma'ruf Amin: Hidupnya Banyak Manfaat

1 April 2023

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) DKI Jakarta Munahar Muchtar di Gedung Dakwah Muhammadiyah Jakarta, Senen, Jakarta Pusat, Minggu, 22 Mei 2022. TEMPO/Lani Diana
Ketua MUI DKI Munahar Muchtar Wafat, Ma'ruf Amin: Hidupnya Banyak Manfaat

Wapres Ma'ruf Amin mengungkapkan dirinya merasa sangat kehilangan atas berpulangnya Ketua MUI DKI Munahar Muchtar


Ulama di 1,000 Abrahamic Circles Mengutuk Pembakaran Al Quran di Swedia

26 Januari 2023

Seorang pengunjuk rasa memegang spanduk di depan Konsulat Jenderal Swedia setelah Rasmus Paludan, pemimpin partai politik sayap kanan Denmark Garis Keras, membakar salinan Alquran di dekat Kedutaan Besar Turki di Stockholm, di Istanbul, Turki, 22 Januari 2023  .REUTERS/Umit Bektas
Ulama di 1,000 Abrahamic Circles Mengutuk Pembakaran Al Quran di Swedia

Ulama yang tergabung dalam program 1,000 Abrahamic Circles mengutuk aksi pembakaran Al Quran yang terjadi di Stockholm, Swedia.


Gelar Haji Hanya Ada di Indonesia, Benarkah Ulah Pemerintah Kolonial Belanda ?

22 Januari 2023

Machmud Singgirei Rumagesan menjadi Pahlawan Nasional pertama dari Provinsi Papua Barat. Machmud merupakan pemimpin Kerajaan Sekar di wilayah Semenanjung Onin, nama lain Fakfak era dulu. Ia dikenal karena perjuangan yang gigih menentang penjajah kolonial Belanda. dok. Kemensos
Gelar Haji Hanya Ada di Indonesia, Benarkah Ulah Pemerintah Kolonial Belanda ?

Begini sejarah penyematan gelar haji di Indonesia.


Dua Tahun Syekh Ali Jaber Wafat, Pernah Jadi Korban Penikaman Saat Ceramah

17 Januari 2023

Foto Syekh Ali Jaber/Instagram - Arie Untung
Dua Tahun Syekh Ali Jaber Wafat, Pernah Jadi Korban Penikaman Saat Ceramah

Profil Syekh Ali Jaber, pendakwah asal Madinah yang wafat 2 tahun lalu. Ia pernah mengalami percobaan pembunuhan di Lampung.