Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Skimming BRI, Polisi: Nasabah BNI, Mandiri, BCA Juga Jadi Korban

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Lima orang pelaku pencurian data nasabah bank di Yogyakarta, Bandung, dan Jakarta ditangkap personil Subdit Resmob Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Jakarta, Sabtu, 17 Maret 2018. Tempo/Fajar Pebrianto
Lima orang pelaku pencurian data nasabah bank di Yogyakarta, Bandung, dan Jakarta ditangkap personil Subdit Resmob Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Jakarta, Sabtu, 17 Maret 2018. Tempo/Fajar Pebrianto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Jumlah perbankan yang menjadi sasaran tindak pembobolan nasabah atau skimming terus bertambah, tak cuma BRI tetapi 3 bank terbesar lain di Indonesia.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Nico Afinta menyatakan sejumlah nasabah dari empat bank terbesar di Indonesia berhasil dicuri atau dibobol (mengalami skimming).

"Ada BRI (Bank Rakyat Indonesia), BNI (Bank Negara Indonesia), Bank Mandiri, BCA (Bank Central Asia), dan bank-bank lainnya," kata Nico Afinta di Gedung Subdit Resmod Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Sabtu, 17 Maret 2018.

Baca : Pembobol Tabungan Nasabah BRI Alirkan Duit Curian ke Bitcoin

Total, ada 13 bank di seluruh Indonesia yang tersebar di Yogyakarta, Bandung, dan Jakarta. Kerugian ditaksir mencapai miliaran rupiah. Adapun barang bukti yang disita adalah 1480 buah kartu palsu.

Jumat 16 Maret 2016, Polda Metro Jaya merilis penangkapan sindikat pembobol rekening nasabah bank di beberapa wilayah di Indonesia. Kelompok ini menggunakan modus pencurian data di kartu debit atau skimming untuk menggandakan kartu anjungan tunai mandiri (ATM) milik nasabah, lalu menguras isi tabungan.

Anggota sindikat yang diringkus terdiri atas 3 orang berkewarganegaraan Rumania, 1 berkewarganegaraan Hungaria, dan 1 warga Indonesia.

Salah satu praktik skimming semula hanya terjadi di BRI cabang Kediri, Jawa Timur. Bank Indonesia langsung memanggil pimpinan BRI untuk meminta penjelasan. Dari hasil pertemuannya itu, Deputi Gubernur Bank Indonesia Erwin Rijanto, menyebutkan, BRI menjamin akan menuntaskan kasus dugaan skimming tersebut. "Karena ini menyangkut sistem pembayaran, kami juga sangat concern," ujarnya, Jumat, 16 Maret 2018.

Nico mengatakan kelima pelaku telah melakukan aksi ini selama empat bulan terakhir, dari Oktober 2017 hingga Februari 2018. Pelaku, kata dia, tidak menyasar bank tertentu, namun ATM yang dengan pengawasan yang kurang. Salah satunya ATM yang terpisah dengan kantor bank asal.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Praktik skimming oleh pelaku pun, kata Nico, tidak hanya dilakukan di Indonesia, namun di 20 negara lain seperti Australia, Jerman, Amerika Serikat, hingga Afrika Selatan. "Mereka berpindah-pindah, jadi tidak bertahan lama di satu lokasi," ujar Nico lagi.

Barang bukti dari tindak pidana pencurian data nasabah perbankan atau skimming digelar di Gedung Subdit Resmob Direktorat Reserse Kriminal Umum, Polda Metro Jaya, Sabtu, 17 Maret 2018. Tempo/Fajar Pebrianto

Kejadian pencurian data nasabah BRI di Kediri pun diduga kuat melibatkan anggota lain yang terhubung dengan kelima pelaku. Kejadian pun terjadi dalam selang waktu yang sama. Namun, Kepolisian masih mencari bukti penguatan kepada BRI. "Masih kami kumpulkan dulu, kami tidak ingin langsung menyatakan berhubungan," demikian Nico.

Simak juga : Polda Metro Ungkap Komplotan Skimming Nasabah via ATM, Modusnya?

Sebelumnya tim Polda Metro Jaya membekuk sindikat pembobol saldo nasabah BRI dengan modus skimming, yakni Caitanovici Andrean Stepan, Raul Kalai alias Lucian Meagu, Ionel Robert Lupu, Ferenc Hugyec, serta seorang WNI Milah Karmilah.

Polisi meringkus para pelaku di DE PARK Cluster Kayu Putih Blok AB 6 Nomor 3 Serpong Tangerang Banten, Bohemia Vilage 1 Nomor 57 Serpong Tangerang, Hotel Grand Serpong Tangerang dan Hotel De Max Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.

Polisi mengamankan berbagai alat untuk skimming data nasabah bank seperti deepskimmer yang sudah jadi, encorder dan tiga unit spycam. Berdasarkan pemeriksaan sementara sindikat pembobol saldo rekening nasabah termasuk di Bank BRI itu telah beroperasi sejak Juli 2017.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


BRI Kembali Ingatkan WaspadaI Modus Penipuan Online

3 hari lalu

BRI Kembali Ingatkan WaspadaI Modus Penipuan Online

Aksi penipu yang mengirim file berekstensi APK tetap terjadi. Berikut tips mengatasinya.


BRI Bantu Usaha Kue Kering di Sidoarjo Penuhi Permintaan saat Lebaran

3 hari lalu

BRI Bantu Usaha Kue Kering di Sidoarjo Penuhi Permintaan saat Lebaran

Usaha kue kering Retas Snacks and Cookies semakin berkembang pesat setelah mendapat bantuan KUR dari BRI.


Setor Tunai ATM BRI Meningkat 24,5 Persen pada Periode Libur Lebaran 2024

4 hari lalu

Setor Tunai ATM BRI Meningkat 24,5 Persen pada Periode Libur Lebaran 2024

Setor tunai ATM meningkat. Sebaliknya tarik tunai menurun karena banyak nasabah beralih ke transaksi digital.


Transaksi BRIZZI Meningkat 15 Persen selama Ramadan dan Lebaran

4 hari lalu

Transaksi BRIZZI Meningkat 15 Persen selama Ramadan dan Lebaran

Sejumlah kemudahan yang dijalankan BRI mendongkrak konsumen beralih ke transaksi digital.


BRI Kembali Sediakan Banknotes untuk Biaya Hidup Jamaah Haji 2024

4 hari lalu

BRI Kembali Sediakan Banknotes untuk Biaya Hidup Jamaah Haji 2024

Setiap calon jemaah haji yang diberangkatkan akan mendapatkan banknotes sebesar 750 riyal.


Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

10 hari lalu

Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

Di akhir pekan dan di hari libur panjang dapat menyembelih 40-50 ekor kambing sehari dengan omzet sekitar Rp35-50 juta per bulan.


Budi Daya Rumput Laut Kampung Pogo Bertumbuh Bersama KlasterkuHidupku

24 hari lalu

Budi Daya Rumput Laut Kampung Pogo Bertumbuh Bersama KlasterkuHidupku

BRI melalui program KlasterkuHidupku memberi bantuan peralatan untuk budi daya rumput laut.


Desa Ibru, Pemenang Desa BRILian yang Inovatif Manfaatkan Kunyit

24 hari lalu

Desa Ibru, Pemenang Desa BRILian yang Inovatif Manfaatkan Kunyit

Produk kunyit Desa Ibru sudah diekspor ke Turki dan Malaysia. Capaian lainnya yakni meraih penghargaan sebagai Desa Inovatif dan Digitalisasi Terbaik.


Dukung Safari Ramadan BUMN, BRI Gelar Pasar Murah di Jateng dan Sulsel

25 hari lalu

Dukung Safari Ramadan BUMN, BRI Gelar Pasar Murah di Jateng dan Sulsel

Di setiap lokasi pasar murah terdapat 1.000 paket sembako yang dijual di bawah harga pasar.


BRI Bayarkan Dividen Tunai Rp35,43 Triliun

25 hari lalu

BRI Bayarkan Dividen Tunai Rp35,43 Triliun

Jumlah dividen kali ini mengalami peningkatan sebesar 10,59 persen dibandingkan nominal yang dibayarkan pada 2023.