Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Anies Baswedan Ingin Skybridge Tuntas Oktober, Pengembang Ngebut

image-gnews
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menunjukan kartu Oke Otrip yang dia gunakan untuk naik kereta Commuter Line dari Stasiun Kebayoran menuju Stasiun Tanah Abang, 22 Desember 2017. Tempo/M JULNIS FIRMANSYAH
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menunjukan kartu Oke Otrip yang dia gunakan untuk naik kereta Commuter Line dari Stasiun Kebayoran menuju Stasiun Tanah Abang, 22 Desember 2017. Tempo/M JULNIS FIRMANSYAH
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberi target kepada  Perusahaan Daerah (PD) Pembangunan Sarana Jaya yang membangun jembatan layang multiguna atau skybridge Tanah Abang, Jakarta Pusat untuk menyelesaikan proyek tersebut pada Oktober 2018.

Jembatan untuk pejalan kaki dan pedagang kaki lima itu menghubungkan Stasiun Kereta Tanah Abang dengan Pasar Tanah Abang.

Baca juga: Anies Baswedan Beri 8 Janji Penataan Tanah Abang, Ombudsman Luluh

Sudah sebulan, PD Pembangunan Sarana Jaya mengerjakan proyek senilai Rp 35,8 miliar. Kini mereka akan mengubah metode pembangunan skybridge.

“Kami akan membangun dari kedua ujungnya secara bersamaan. Nanti akan bertemu di tengah. Jadi, lebih cepat selesai,” tutur Direktur Utama PD Pembangunan Sarana Jaya, Yoory C. Pinontoan di gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DKI Jakarta, seperti ditulis Koran Tempo, Jumat 7 September 2018.

Menurut dia, metode ini lebih cepat dibanding membangun jembatan sepanjang 400 meter tersebut mulai dari satu sisi secara bertahap. Apalagi skybridge ditargetkan harus rampung pada 15 Oktober mendatang.

Sebelumnya, Sarana Jaya membagi empat zona pembangunan skybridge, yakni zona A, B, C, dan D. Diperlukan waktu sepuluh hari untuk memasang fondasi konstruksi di setiap zona.

Baca juga: Rencana Ahok Nikahi Polwan, Ini Kata Fifi Letty

Konsekuensi dari percepatan itu, kata Yoory, akan banyak pedagang kaki lima (PKL) di Jalan Jatibaru Raya yang tidak bisa berjualan karena lokasi proyek akan ditutup demi keamanan dan keselamatan masyarakat.

Dia akan mensosialisasi hal itu kepada PKL pada pekan depan. Yoory berharap para pelapak menerima kebijakan tersebut. Apalagi skybridge itu juga akan bermanfaat bagi masyarakat, termasuk para pelapak. “Kami sudah berkoordinasi dengan Dinas UMKM.”

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kepala Ombudsman Perwakilan Jakarta Raya, Teguh Nugroho, meminta Sarana Jaya dan pemerintah DKI menyampaikan rencana tersebut kepada Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya.

Apalagi perusahaan daerah itu akan mengubah waktu kerja pembangunan skybridge, dari pukul 20.00-05.00 WIB menjadi pukul 18.00-04.00. Rentang waktu itu pada malam hari, Jalan Jatibaru Raya ditutup untuk membangun skybridge.

“Karena yang memegang izin (rekayasa) jalan adalah kepolisian,” kata Teguh.

Adapun Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Yusuf, belum merespons pertanyaan Tempo. Pesan elektronik yang dikirim Tempo tak kunjung berbalas hingga berita ini ditulis.

Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah serta Perdagangan DKI Jakarta, Irwandi, meminta Sarana Jaya bersurat kepada lembaganya soal percepatan proyek agar Dinas bisa segera mensosialisasi hal itu kepada PKL. Jika hal itu cepat dilakukan, sosialisasi bisa digelar pada Senin atau Selasa pekan depan.

Simak juga: Tawuran Geng Pelajar, Satu Alumni SMAN 32 Masuk DPO Polisi

Irwandi akan mengatur PKL supaya bergantian berjualan selama pembangunan skybridge. Dia mencontohkan, jika zona yang dibangun lebih dahulu ialah zona A dan D, pelapak yang berjualan di kedua zona itu bisa libur terlebih dahulu. Diperkirakan 100 dari total 327 PKL di Jalan Jatibaru Raya tidak bisa berjualan jika zona A dan D dibangun bersamaan.

Irwandi berharap mereka menerima rencana percepatan itu, sementara Dinas belum menemukan lokasi jualan pengganti sementara yang cocok. Gubernur Anies Baswedan mentargetkan Oktober 2018, skybridge itu harus selesai.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Peneliti Politik TII Kritik Program Magrib Mengaji Ridwan Kamil-Suswono: Tidak Inklusif

2 hari lalu

Suasana Magrib Mengaji di Masjid An-Nimah, Pondok Labu, Jakarta Selatan, Kamis petang, 10 Januari 2019. TEMPO/Francisca Christy Rosana
Peneliti Politik TII Kritik Program Magrib Mengaji Ridwan Kamil-Suswono: Tidak Inklusif

Peneliti Bidang Politik di The Indonesia Institute, Felia Primaresti, mengomentari program Magrib Mengaji yang diusulkan oleh pasangan nomor urut 1 di Pilkada Jakarta, Ridwan Kamil-Suswono.


Relawan Anies Anggap Gerakan Coblos Tiga Paslon di Pilkada Jakarta Hak Politik Masing-masing

3 hari lalu

Ilustrasi pemilu. REUTERS
Relawan Anies Anggap Gerakan Coblos Tiga Paslon di Pilkada Jakarta Hak Politik Masing-masing

Menurut La Ode, gerakan untuk memilih seluruh pasangan calon tidak memiliki dampak apa pun terhadap Pilkada Jakarta.


Ridwan Kamil Akui Belum Dapat Balasan Pesan dari Anies Baswedan

4 hari lalu

Calon Gubernur Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil berdialog dengan pelajar di acara 'Kongkow Pelajar se-Jajarta' di Kantor DPD Partai Golkar DKI, Jakarta Pusat, Sabtu, 28 September 2024. RK berjanji akan memfasilitasi para pelajar supaya bisa menonton pertandingan Persija Jakarta di Stadion secara gratis. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Ridwan Kamil Akui Belum Dapat Balasan Pesan dari Anies Baswedan

Ridwan Kamil mengatakan belum mendapat pesan balasan dari Anies Baswedan soal rencana pertemuan mereka.


Pamit Usai 20 Tahun Menjadi Anggota DPR, Perjalanan Karir Politik Cak Imin

4 hari lalu

Wakil Ketua DPR RI Muhaimin Iskandar merapihkan ruang kerjanya pada hari terakhir menjabat di Gedung Nusantara III, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 30 September 2024. Usai menghadiri rapat Paripurna akhir DPR RI periode 2019-2024, Muhaimin Iskandar langsung membereskan barang-barang dari ruang kerjanya dan menyampaikan pamit setelah 20 tahun mengabdi di Parlemen. TEMPO/M Taufan Rengganis
Pamit Usai 20 Tahun Menjadi Anggota DPR, Perjalanan Karir Politik Cak Imin

Usai 20 tahun menjadi anggota DPR, Cak Imin pamit dari Senayan. Bagaimana perjalanan karir politik Muhaimin Iskandar?


Ridwan Kamil Akan Audit Pergub soal Reklamasi Teluk Jakarta jika Terpilih

5 hari lalu

Calon gubernur Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil, saat menyapa warga Kelurahan Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin, 30 September 2024. TEMPO/Nandito Putra.
Ridwan Kamil Akan Audit Pergub soal Reklamasi Teluk Jakarta jika Terpilih

Calon Gubernur Jakarta Ridwan Kamil menilai perlu adanya audit terhadap Pergub soal reklamasi teluk Jakarta yang diterbitkan Anies Baswedan.


Gus Ipul Yakin Muktamar Luar Biasa NU Takkan Terwujud: Kyai dan Ulama Tidak Suka Rebutan Jabatan

6 hari lalu

Sekjen PBNU Saifullah Yusuf (Gus Ipul) saat dilantik menjadi Menteri Sosial (Mensos) untuk Sisa Masa Jabatan Tahun 2019-2024 bersama Irjen Pol. Eddy Hartono saat dilantik menjadi Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Rabu, 11 September 2024. Gus Ipul akan mengisi sisa masa jabatan Mensos yang ditinggalkan Tri Rismaharini yang mengundurkan diri menyusul keikutsertaannya dalam Pilgub Jawa Timur. Sementara Irjen Eddy Hartono pernah mengemban tugas sebagai Kepala Detasemen Khusus 88 Anti Teror (2015-2017). Eddy menggantikan Komjen Pol. Mohammed Rycko Amelza Dahniel, yang dilantik menjadi Kepala BNPT pada 3 April 2023. TEMPO/Subekti
Gus Ipul Yakin Muktamar Luar Biasa NU Takkan Terwujud: Kyai dan Ulama Tidak Suka Rebutan Jabatan

Sekjen SPBNU Saifullah Yusuf atau Gus Ipul meyakini Muktamar Luar Biasa atau MLB NU tidak akan terwujud.


Polisi Tangkap 7 Penjual Obat Keras Jalanan di Tanah Abang

6 hari lalu

Barang bukti dihadirkan dalam Konferensi Pers Pengungkapan Satgas Penanggulangan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba Bareskrim Polri & Polda Jajaran Operasi Escobar 2024 di Gedung Bareskrim Polri Jakarta, 13 Maret 2024. Di antaranya, sabu 2,8 ton, ekstasi 1.030.559 butir, ganja 1,6 ton, kokain 8,64 Kg, tembakau gorilla 127,2 Kg, etamine 24,8 Kg dan obat keras sebanyak 4.875.406 butir. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Polisi Tangkap 7 Penjual Obat Keras Jalanan di Tanah Abang

Polres Metro Jakarta Pusat menggelar operasi tangkap tangan terhadap para penjual obat keras jalanan di Petamburan hingga Blok Pasar Tanah Abang.


Alasan Anies Baswedan Rilis Visi Misi dan Program untuk Jakarta Meski Tak Maju Pilgub Jakarta

6 hari lalu

Foto: Anies Baswedan (YouTube Anies Baswedan)
Alasan Anies Baswedan Rilis Visi Misi dan Program untuk Jakarta Meski Tak Maju Pilgub Jakarta

Anies Baswedan mengungkapkan, penyusunan visi misi itu dilakukan bersama dua tim dengan tugasnya masing-masing.


Berebut Pendukung Anies di Jakarta, Rano Karno: Sebagian Anak Abah Ikuti Saya

8 hari lalu

Bakal Calon Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno silaturahim ke Perguruan Silat Pusaka Djakarta di Kawasan Manggarai, Jakarta Selatan, 20 September 2024. Rano Karno mengaku akan berjuang untuk memprioritaskan pencak silat sebagai ekstrakurikuler di sekolah-sekolah, bila terpilih menjadi pemimpin di Pilkada DKI Jakarta. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Berebut Pendukung Anies di Jakarta, Rano Karno: Sebagian Anak Abah Ikuti Saya

Rano Karno menyebut tak masalah jika anak Abah juga ada yang mendukung pasangan calan lain di Pilgub Jakarta.


Anies Baswedan Bagikan Visi dan Misi Kendati Tak Maju Pilkada Jakarta, Berikut 18 Program Anies

8 hari lalu

Anies Baswedan berfoto bersama warga saat Car Free Day, di Jakarta, Minggu, 4 Agustus 2024. Sebelumnya, Anies dan istrinya menaiki MRT dari Lebak Bulus ke Dukuh Atas. TEMPO/Ilham Baliandra
Anies Baswedan Bagikan Visi dan Misi Kendati Tak Maju Pilkada Jakarta, Berikut 18 Program Anies

Kendati tak maju di Pilkada Jakarta, Anies Baswedan ternyata telah menyusun visi dan misi serta program untuk Jakarta. Ini rilisnya.