Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kota Bekasi Mulai Kebut Perbaikan Jalan Rusak Akibat Hujan

image-gnews
Sejumlah pengendara melintasi jalan berlubang di Jalan Gatot Subroto, Jakarta, 5 Maret 2018. Sepanjang Jalan Gatot Subroto terdapat sejumlah lubang yang membahayakan pengendara yang melintasi di kawasan tersebut. TEMPO/Fakhri Hermansyah
Sejumlah pengendara melintasi jalan berlubang di Jalan Gatot Subroto, Jakarta, 5 Maret 2018. Sepanjang Jalan Gatot Subroto terdapat sejumlah lubang yang membahayakan pengendara yang melintasi di kawasan tersebut. TEMPO/Fakhri Hermansyah
Iklan

TEMPO.CO, Bekasi - Pemerintah Kota Bekasi mulai mengebut perbaikan jalan rusak dan berlubang akibat curah hujan yang tinggi sejak beberapa pekan terakhir.

"Ada 30 sampai 40 persen jalan yang harus diperbaiki," kata Wakil Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, Selasa, 5 Februari 2019.

Baca: Penyebab Kota Bekasi Keteteran Perbaiki Jalan-jalan Berlubang

Tri mengatakan sejumlah titik jalan menjadi mudah rusak akibat dibangun menggunakan material aspal. Material itu, kata dia, gampang rusak ketika tergenang air.

Ia pun berjanji pemerintah akan melakukan perbaikan secara permanen ketika memasuki musim kemarau. "Sementara tambal sulam dulu, menggunakan cold mix," kata Tri.

Tri meminta pengguna jalan yang sering melintas di Kota Bekasi untuk bersabar. Menurut dia, tim unit reaksi cepat (URC) setiap hari bekerja untuk melakukan perbaikan jalan rusak di sejumlah ruas jalan. "Sementara kami tempatkan rambu tanda ada jalan rusak," ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca: Jalan Berlubang Bermunculan di Kota Bekasi, Begini Keluhan Warga

Tempo mendapati sejumlah ruas jalan berlubang, diantaranya di Jalan Chairil Anwar, Jalan Joyomartono, Jalan Juanda, Jalan KH. Noer Ali dan Jalan Jenderal Sudirman. Mayoritas lubang berdiameter mulai 10-20 sentimeter dengan kedalaman lima sampai 10 sentimeter. Pengguna jalan tampak hati-hati ketika melintas di titik jalan berlubang.

Kepala Seksi Pengembangan Jalan dan Jembatan Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Bekasi, Idi Susanto mengatakan target perbaikan diprioritaskan pada jalan protokol padat kendaraan. Perbaikan telah dilakukan di sepanjang Jalan KH Noer Ali, terutama di samping Metropolitan Mal. "Kemarin di Kalimalang, hari ini di Jalan Sudirman," kata dia.

Idi mengakui instansinya kewalahan memperbaiki jalan rusak pada puncak musim hujan. Sebab, sejauh ini baru ada dua tim unit reaksi cepat (URC) yang bertugas mengidentifikasi hingga memperbaiki jalan yang rusak.

Sedangkan, kata Idi, titik jalan rusak cukup banyak karena terjadi hampir bersamaan. "Kami akan pertimbangkan membentuk tim setiap kecamatan," ujarnya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


10 Jalan Raya Terpanjang di Dunia, Mencapai 48.000 Kilometer

4 hari lalu

Berikut ini deretan jalan raya terpanjang di dunia, ada yang membentang hingga puluhan ribu kilometer. Adakah di Indonesia? Foto: Canva
10 Jalan Raya Terpanjang di Dunia, Mencapai 48.000 Kilometer

Berikut ini deretan jalan raya terpanjang di dunia, ada yang membentang hingga puluhan ribu kilometer. Adakah di Indonesia?


Banjir Dasyat Setinggi Leher Terjang Guangdong Cina, 11 Orang Hilang

4 hari lalu

Orang-orang berdiri di jalan yang banjir saat badai membawa hujan dan hujan es ke Nanchang, provinsi Jiangxi, Cina 2 April 2024. Reuters
Banjir Dasyat Setinggi Leher Terjang Guangdong Cina, 11 Orang Hilang

Sebelas orang hilang di Guangdong akibat banjir dasyat di provinsi selatan Cina itu pada Senin 22 April 2024


Usai Banjir Lahar Dingin, Warga Gunung Marapi Dibayangi Bencana Hidrometeorologi Akibat Curah Hujan Tinggi

7 hari lalu

Warga membersihkan mobilnya yang terseret banjir lahar dingin di Nagari Bukik Batabuah, Agam, Sumatera Barat, Sabtu, 6 April 2024. Data Nagari Bukik Batabuah menyebutkan  banjir lahar dingin  yang terjadi pada Jumat (5/4) itu menerjang 17 unit mobil dan sejumlah motor dan 40 rumah, tiga di antaranya rusak berat, serta areal pesawahan dan memutus sementara jalan alternatif mudik Pekanbaru - Padang.   ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra
Usai Banjir Lahar Dingin, Warga Gunung Marapi Dibayangi Bencana Hidrometeorologi Akibat Curah Hujan Tinggi

Jika curah hujan untuk sepekan ke depan meningkat, maka potensi bencana susulan serupa bisa saja terjadi.


Banjir di Dubai, Dipicu Curah Hujan Terderas di UEA dalam 75 Tahun Terakhir

9 hari lalu

Mobil melewati jalan yang banjir saat hujan badai di Dubai, Uni Emirat Arab, 16 April 2024. REUTERS/Abdel Hadi Ramahi
Banjir di Dubai, Dipicu Curah Hujan Terderas di UEA dalam 75 Tahun Terakhir

Banjir besar di Dubai dipicu hujan terderas dalam 75 tahun terakhir di Uni Emirat Arab.


Waspada Potensi Cuaca Ekstrem Sepekan ke Depan, Apa Saja Penyebabnya?

10 hari lalu

Tangkapan layar peta Siklon Tropis Freddy pada Selasa, 7 Februari 2023. Siklon tropis ini berada di Samudera Hindia selatan Bali. (ANTARA/HO-BMKG)
Waspada Potensi Cuaca Ekstrem Sepekan ke Depan, Apa Saja Penyebabnya?

Sejumlah fenomena atmosfer dikhawatirkan memicu cuaca ekstrem selama sepekan ke depan.


Hujan Mengguyur Jawa Timur di Hari Kedua Idul Fitri, BPBD Mengimbau Pemudik Waspada

15 hari lalu

Foto udara kendaraan bermotor terjebak kemacetan karena banjir  menggenangi jalur utama pantura Semarang-Surabaya di Jalan Kaligawe Raya, Kota Semarang, Jawa Tengah, Sabtu, 6 April 2024. Pada H-4 Lebaran, jalan utama pemudik yang melalui jalur tersebut dari barat atau wilayah Jawa barat dan DKI Jakarta menuju ke arah timur atau wilayah Demak, Pati, Kudus, Jepara hingga Surabaya maupun sebaliknya tergenang banjir setinggi sekitar 10-30 cm karena intensitas hujan tinggi pada Jumat kemarin sehingga menyebabkan ketersendatan arus lalu lintas. ANTARA/Aji Styawan
Hujan Mengguyur Jawa Timur di Hari Kedua Idul Fitri, BPBD Mengimbau Pemudik Waspada

BPBD Kota Surabaya mengimbau masyarakat, terutama para pemudik, berhati-hati terhadap potensi hujan di Jawa Timur pada hari kedua Idul Fitri.


Golkar Ajukan Nofel Saleh Hilabi Maju Pilkada Kota Bekasi

16 hari lalu

Baladhika Karya Nofel Saleh Hilabi (kanan), 23 Februari 2016. Tempo/Ghoida Rahmah
Golkar Ajukan Nofel Saleh Hilabi Maju Pilkada Kota Bekasi

Golkar mengajukan tiga nama di Pilkada Kota Bekasi.


Lebaran Dirundung Hujan di Sumatera Selatan, BMKG Imbau Potensi Banjir

17 hari lalu

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mendeteksi kemunculan bibit siklon tropis baru 96S di sekitar Laut Sawu (10.2oLS 121.0oBT) dan diidentifikasi menunjukkan kecenderungan menguat secara perlahan dalam beberapa hari kedepan. BMKG
Lebaran Dirundung Hujan di Sumatera Selatan, BMKG Imbau Potensi Banjir

Malam takbiran dan hari Lebaran di Sumatera Selatan, seperti Palembang dan sekitarnya bakal dirundung hujan dengan intensitas ringan hingga sedang.


50 Persen Warga Kota Bekasi Mudik

18 hari lalu

Sejumlah pengendara sepeda motor terjebak kemacetan di jalan Inspeksi Kalimalang, Bekasi, Jawa Barat, Jumat, 5 April 2024. Pada H-5 lebaran 2024 jalan raya Kalimalang mulai dipadati pemudik yang akan menuju Provinsi Jawa Tengah dan Provinsi Lainnya. ANTARA/Bayu Pratama S
50 Persen Warga Kota Bekasi Mudik

Pj Wali Kota Bekasi, Raden Gani Muhammad, mengatakan 50 persen lebih warganya mudik ke kampung halaman


PKB Kota Bekasi Luncurkan PKB Call, Buka Penjaringan Bakal Calon Wali Kota

18 hari lalu

Logo Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)
PKB Kota Bekasi Luncurkan PKB Call, Buka Penjaringan Bakal Calon Wali Kota

Sudah ada tiga tokoh yang mendaftar untuk maju di Pilkada Kota Bekasi 2024 lewat PKB