TEMPO.CO, Tangerang -Hujan deras sejak Jumat malam hingga Sabtu dini hari 1 Februari 2020 membuat Kota Tangerang terendam banjir. Setidaknya ada sejumlah lokasi titik banjir yang terpantau di Kecamatan Periuk.
Tak urung banyak rumah-rumah warga tergenang air banjir. Dua lokasi terparah banjir adalah Jembatan Alamanda air melampau badan jembatan, ketinggian mencapai 60 sentimeter. Alhasil arus lalu lintas pun terputus.
Banjir juga melanda Perumahan Garden City Periuk. Di lokasi ini i ketinggian air mencapai 50-100 sentimeter.
Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah pada Sabtu siang ini langsung meninjau lokasi banjir. Dari kedua titik banjir Arief memerintahkan Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) segera mendistribusikan pompa air mobile.
"Ada empat pompa air, pintu Situ Bulakan sudah dibuka semua untuk menyedot air agar segera surut,"kata Arief.
Sementara itu, banjir di Perumahan Garden City Periuk membuat petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mengevakuasi warga dari tempat tinggal mereka.