TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Daerah Metro Jaya mendirikan sejumlah dapur umum untuk membantu masyarakat yang terdampak Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB, seperti mereka yang tak bisa bekerja dan kehilangan penghasilannya.
"Lokasinya ada di Pintu Kota Tua, Kampung Melayu, Sunter, Tanjung Priok, yang daerah padat penduduk," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Yusri Yunus saat dihubungi, Rabu, 15 April 2020.
Yusri menjelaskan, satu dapur umum itu nantinya akan membuat makanan untuk 400 - 500 porsi. Makanan tersebut akan diberikan secara gratis kepada yang membutuhkan.
Soal jumlah dapur umum yang tersedia, Yusri belum bisa merincinya. Ia hanya bisa memastikan dapur umum milik polisi itu akan berdiri selama masa pandemi corona berlangsung.
"Masyarakat yang membutuhkan silakan datang ke sana, polisi sudah siapkan yang masak, polisi untuk masyarakat," kata Yusri.
Pemberlakuan PSBB telah diterapkan sejak Jumat dini hari, 10 April 2020 oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Status PSBB itu antara lain mengatur tentang jumlah maksimal penumpang dalam kendaraan pribadi dan umum, hingga larangan agar masyarakat tak berkerumun.
Selain itu, PSBB juga memerintahkan sekolah dan kantor untuk tutup sementara. Seluruh kebijakan ini kemudian berimbas kepada pekerja informal seperti ojek online, pedagang kaki lima, hingga buruh harian.
