"

Ketegangan Detik-detik Polisi Ringkus Bajak Laut Teluk Jakarta

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus saat memberikan keterangan pers terkait penangkapan lima orang DPO kelompok John Kei di Polda Metro Jaya, Jumat, 26 Juni 2020. Polisi menangkap lima orang DPO kelompok John Kei kasus penyerangan di Green Lake City, Tangerang. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus saat memberikan keterangan pers terkait penangkapan lima orang DPO kelompok John Kei di Polda Metro Jaya, Jumat, 26 Juni 2020. Polisi menangkap lima orang DPO kelompok John Kei kasus penyerangan di Green Lake City, Tangerang. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Polairud Polda Metro Jaya Komisaris Besar Edfrie R. Maith menceritakan penangkapan komplotan bajak laut yang kerap beraksi di Teluk Jakarta, penuh ketegangan. “Para perompak itu bersenjata api, sehingga polisi harus berhati-hati,”

Selain itu, empat perompak yang menggunakan perahu motor tanpa nama itu melawan saat ditangkap Ahad dini hari, 19 Juli 2020. Mereka berusaha menabrakkan perahunya ke perahu polisi saat digrebek di perairan Pulau Sabira, Kepulauan Seribu. "Mereka berusaha lari dan menabrakkan kapal mereka ke kapal kami," ujar Edfrie saat dihubungi Tempo, Selasa, 21 Juli 2020. 

Melihat perlawanan itu, polisi melepaskan beberapa tembakan peringatan ke udara dan ke air. Mereka memerintahkan para perompak itu untuk tiarap di dalam kapal. "Kamu tiarap! Kamu tiarap!" teriak polisi dalam video penangkapan yang dikirimkan oleh Edfrie. 

Tim Polairud harus melepaskan beberapa kali tembakan peringatan, agar para perompak tidak melawan dengan senjata api rakitan mereka. Setelah para perompak itu menyerah, polisi yang berjumlah 10 orang segera menangkap mereka. 

Dari hasil pemeriksaan polisi, tersangka Bastiar, 22 tahun; Baharudin, 36 tahun; Arnis Supriyadi, 30 tahun; dan Udin, 42 tahun, sudah menjadi bajak laut sejak 3 tahun lalu. Tak cuma beroperasi di Teluk Jakarta, komplotan ini juga beraksi hingga ke perairan Kalimantan. 

Sebelum membajak kapal nelayan, komplotan itu terlebih dahulu memetakan wilayah lalu lalang kapal calon korban. Saat nelayan pulang melaut, mereka akan mencegat kapal nelayan dan meminta seluruh hasil tangkapan nelayan beserta harta benda lainnya. 

"Sasaran perompakan mereka adalah nelayan dan kerugian yang didapati kalau kami hitung semua hampir Rp 10 miliar," ujar Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Yusri Yunus. 

Polisi sedang memburu satu tersangka perompak dalam kasus ini. Polisi menyatakan komplotan perompak ini terbagi dalam empat kelompok yang berbeda. "Mereka terorganisir dan ada yang membiayai.” Ia berharap segera bisa menangkap pimpinannya hari ini. 

Para tersangka dibidik dengan pasal 365, 368 dan UU Darurat nomor 12 tahun 2001 dan UU 45 tahun 2009. Mereka terancam hukuman di atas 5 tahun penjara. 








10 Bajak Laut Terkenal Kejam dalam Sejarah Dunia, Bukan Jack Sparrow

48 hari lalu

Kapal perang angkatan laut Iran, Cina, dan Rusia saat mengikuti latihan militer bersama di Samudra Hindia bagian utara 19 Januari 2022. Latihan tersebut akan mencakup berbagai latihan taktis seperti menyelamatkan kapal yang terbakar, melepaskan kapal yang dibajak, dan menembak sasaran udara di malam hari. Iranian Army/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
10 Bajak Laut Terkenal Kejam dalam Sejarah Dunia, Bukan Jack Sparrow

Bajak laut bukanlah sebatas legenda. Ada sejumlah bajak laut di dunia yang benar-benar meneror tujuh lautan. siapa saja?


Cegah Jakarta Tenggelam, Heru Budi Genjot Giant Sea Wall dan Tanggul Pantai, Apa Bedanya?

5 Januari 2023

Suasana proyek pembangunan tanggul raksasa pengaman pantai (Giant Sea Wall) di kawasan Muara Baru Jakarta, 28 Desember 2017. Pembangunan tanggul laut ini untuk mengatasi banjir pasang air laut (rob) dan abrasi di kawasan pesisir Ibu Kota. Tempo/Fakhri Hermansyah
Cegah Jakarta Tenggelam, Heru Budi Genjot Giant Sea Wall dan Tanggul Pantai, Apa Bedanya?

Cegah Jakarta tenggelam, Heru Budi Hartono terus menggenjot pembangunan tanggul pengaman pantai.


3.000 Mangrove Ditanam di Pantai Indah Kapuk, Wali Kota: 13 Sungai Bermuara di Teluk Jakarta

2 Oktober 2022

Pengunjung menaiki perahu saat menyusuri Hutan Mangrove di Taman Wisata Alam Mangrove Angke Kapuk, Jakarta, Sabtu 24 September 2022. Pemprov DKI Jakarta mencatat hingga Juni 2022 realisasi penanaman mangrove mencapai 38 ribu atau 54,28 persen dari target 70 ribu pohon mangrove. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
3.000 Mangrove Ditanam di Pantai Indah Kapuk, Wali Kota: 13 Sungai Bermuara di Teluk Jakarta

Sebanyak 3.000 mangrove ditanam di Pantai Indah Kapuk, Jakarta.


Pencemaran Sampah Mikroplastik di Teluk Jakarta Meningkat 10 kali Lipat Semasa Pandemi

3 Agustus 2022

Seorang pria mengais sampah di Teluk Jakarta, kawasan Cilincing, Jakarta Utara, Sabtu, 23 Januari 2021. Kurangnya jumlah dan kemampuan pengolah limbah medis di rumah sakit dan fasilitas kesehatan mungkin menyebabkan bocornya limbah medis ke lingkungan. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Pencemaran Sampah Mikroplastik di Teluk Jakarta Meningkat 10 kali Lipat Semasa Pandemi

Jumlah sampah mikroplastik di muara sungai yang menuju Teluk Jakarta meningkat semasa pandemi. Berasal dari APD dan masker medis.


Mikroplastik dari Masker di Muara Sungai Menuju Teluk Jakarta Meningkat Tajam

3 Agustus 2022

Seorang warga memisahkan sampah plastik dari tumpukan sampah di aliran Sungai Ciliwung, Jakarta, 20 Mei 2018. TEMPO/Muhammad Hidayat
Mikroplastik dari Masker di Muara Sungai Menuju Teluk Jakarta Meningkat Tajam

Terdapat peningkatan mikroplastik bentuk benang yang terindikasi memiliki bentuk asal dan jenis komposisi kimia yang sama dengan masker medis.


BMKG Tanjung Priok Minta Warga Pesisir Jakarta Waspada Banjir Rob 6-7 Desember

6 Desember 2021

Warga membawa anaknya melintasi banjir pasang air laut atau rob  di Kampung Japat, Ancol, Pademangan, Jakarta, Sabtu 4 Desember 2021. Rob yang diprediksi BMKG berlangsung dari 2-9 Desember 2021 di Jakarta tersebut mengakibatkan ratusan tempat tinggal terendam dan aktivitas perekonomian serta pelayanan publik setempat menjadi terhambat. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
BMKG Tanjung Priok Minta Warga Pesisir Jakarta Waspada Banjir Rob 6-7 Desember

Wilayah pesisir Jakarta yang perlu waspada datangnya rob yaitu, Sunda Kelapa, Muara Angke, Muara baru dan Pluit.


DKI Tutup Saluran Air Limbah PT B karena Diduga Sebabkan Pencemaran

30 November 2021

Petugas Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta menutup saluran limbah milik pabrik farmasi di Jakarta Utara karena diduga mencemari lingkungan, Selasa (30/11/2021). ANTARA/HO-Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta
DKI Tutup Saluran Air Limbah PT B karena Diduga Sebabkan Pencemaran

Dinas Lingkungan Hidup DKI menutup saluran air limbah milik PT B di Jakarta Utara karena diduga menyebabkan pencemaran lingkungan.


Saluran Limbah Pabrik Pencemar Paracetamol di Teluk Jakarta Ditutup Paksa

30 November 2021

Foto udara teluk Jakarta wilayah Muara Baru, Jakarta, Senin, 11 Oktober 2021. Kandungan paracetamol ditemukan di muara Angke dan Ancol dengan konsentrasi sangat tinggi.  TEMPO/Subekti.
Saluran Limbah Pabrik Pencemar Paracetamol di Teluk Jakarta Ditutup Paksa

Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta menutup paksa saluran limbah atau IPAL pabrik farmasi PT MEF yang mencemari Teluk Jakarta dengan Paracetamol


Nelayan yang Hilang di Teluk Jakarta Ditemukan Tewas di Perairan Pantai Mutiara

24 November 2021

Ilustrasi orang tenggelam. meteoweb.eu
Nelayan yang Hilang di Teluk Jakarta Ditemukan Tewas di Perairan Pantai Mutiara

Nelayan yang hilang di Teluk Jakarta ditemukan sudah tak bernyawa di perairan Pantai Mutiara.


Selat Malaka, Kejayaan Masa Lalu dan Kini Patroli Laut Diintensifkan

16 November 2021

KRI Teuku Umar merupakan kapal perang Indonesia dari jenis korvet kelas Parchim, yang didesain untuk peperangan anti kapal selam di perairan dangkal / pantai. Kapal ini bisa menampung sebesar 20 hingga 59 orang anak buah kapal ini menjadi salah satu kapal patroli TNI AL di Laut Natuna. ANTARA/M Risyal Hidayat
Selat Malaka, Kejayaan Masa Lalu dan Kini Patroli Laut Diintensifkan

Seperti diketahui, Selat Malaka adalah salah satu yang paling strategis dan di daerah selat ini terdapat banyak lalu lintas, barang maupun orang.