TEMPO.CO, Jakarta - Warga lanjut usia atau lansia di DKI Jakarta kini bisa langsung mendaftar untuk menerima vaksin Covid-19 di Puskesmas yang terdekat dengan tempat tinggalnya.
Sebelumnya lansia yang hendak mendapat vaksinasi Covid-19 mesti mendaftar lewat internet. Namun karena tak semua lansia mengerti penggunaan internet, maka mereka terkendala untuk mendapatkan vaksinasi.
"Kami layani sebaik mungkin, terlebih yang sudah terdata dicek, apakah sudah betul data orang tua kita kakek/nenek kita. Jadi kita yang lebih muda anak-anak, cucu membantu para orang tua kita, kakek nenek kita untuk segera kita cek posisinya, sudah terdaftar atau belum di mana kapan dan sebagainya harus proaktif," kata Wagub DKI Riza Patria di Balai Kota Jakarta, Selasa, 13 April 2021.
Riza juga meminta agar keluarga bersikap proaktif apakah kakek-neneknya memiliki penyakit penyerta sebelum menerima vaksin Covid-19.
"Harus dipastikan apakah yang bersangkutan ada komorbid dan sebagainya, apakah bisa atau tidak divaksin tolong bantu dikawal," tutur dia.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memberlakukan kebijakan vaksinasi Covid-19 berbasis wilayah. Untuk mendukung hal itu, kata Deputi Gubernur Bidang Pengendalian Penduduk dan Pemukiman yang saat ini juga ditugasi menjadi Pelaksana Tugas Asisten Kesejahteraan Rakyat Setda Provinsi DKI Jakarta, Suharti, pihaknya menyediakan beragam sentra vaksinasi.
“Agar dapat menjangkau lebih banyak warga yang divaksin,” ucap dia dalam keterangan tertulis yang Tempo kutip dari situs ppid.jakarta.go.id pada Selasa, 13 April 2021.
Pemprov DKI Jakarta juga menjemput bola dengan menyediakan layanan antar-jemput bagi kelompok lansia yang hendak mendapat vaksin Covid-19, baik menggunakan bus maupun sepeda motor. Hal itu bertujuan untuk memudahkan warga lansia datang ke lokasi vaksinasi.
Baca juga: DKI Siapkan Beragam Layanan Sentra Vaksinasi Covid-19