TEMPO.CO Tangerang-Kantor Imigrasi Kelas 1 Tangerang membuka layanan Eazy Passport bagi para calon jamaah umrah yang ingin membuat paspor dengan cara mudah tanpa harus datang ke kantor Imigrasi Tangerang.
"Melalui layanan Eazy Pasport, kami yang datang jemput bola," ujar Kepala Seksi Pelayanan dan Verifikasi Dokumen Perjalanan Kantor Imigrasi Kelas 1 Tangerang, Ari Widodo kepada TEMPO, Jumat 22 Oktober 2021.
Pelayanan Eazy Passport adalah pelayanan permohonan paspor yang dilaksanakan di luar kantor dan menuju lokasi pemohon dengan menggunakan mobil layanan paspor keliling. "Layanan ini kami berikan untuk memberikan kemudahan calon jamaah Umrah yang ingin membuat paspor," kata Ari di Tangerang.
Layanan Eazy Passport untuk jamaah Umrah ini diadakan sehubungan mulai dibukanya pintu Umrah oleh Pemerintah Arab Saudi dan layanan selama pandemi Covid-19.
Agar para calon jamaah umrah bisa memanfaatkan layanan ini, Ari mengatakan pihak yayasan atau Biro Travel mengajukan permohonan layanan ini ke Imigrasi Tangerang secara tertulis. "Pembuatan paspor secara kolektif melalui eazy passport ini minimal 15 orang dan maksimal 60 orang," ujarnya.
Selanjutnya, kata Ari, tim Imigrasi Tangerang akan melakukan cek tempat untuk memastikan sarana dan prasana apakah sesuai dengan protokol kesehatan karena di masa pandemi Covid-19. "Tempatnya harus lapang untuk memastikan tidak ada kerumunan dan bisa jaga jarak, sarana cuci tangan, hand sanitizer, barcode Pedulilindungi dan lainnya," kata Ari.
Jika tempatnya sudah sesuai, Tim Eazy Passport Imigrasi Tangerang akan mendatangi lokasi dan membuat layanan pembuatan paspor disana. "Layanan meliputi cek berkas, wawancara dan foto disana. Pemohon paspor bisa membayar melalui Bank. Selanjutnya tinggal menunggu paspor diterbitkan," kata Ari.
Ari mengatakan layanan Eazy Passport merupakan program Direktorat Jenderal Imigrasi yang diaplikasikan secara nasional dengan tujuan mendekatkan layanan paspor ke masyarakat dan telah berjalan satu tahun terakhir ini. "Nah karena pintu Umrah sudah dibuka, kami berinisiatif memberikan layanan ini secara khusus untuk para calon jamaah umrah," kata dia.
Selain Eazy Passport, Kantor Imigrasi Tangerang juga telah mengoperasikan layanan lainnya seperti Gerai Paspor di Tangcity Mal, Imigration Corner di Universitas Pelita Harapan Lippo Karawaci dan Unversitas Bina Nusantara Alam Sutera. "Kalau Gerai Paspor di Mal khusus untuk layanan Sabtu dan Minggu saja," kata Ari.
Sementara Imigration Corner dibuka setiap Rabu atau berdasarkan permintaan untuk membuat paspor dan Ijin Tinggal warga negara asing (WNA). " Ini juga berfungsi sebagai pengawasan karena bisa memonitor warga asing yang ada di lingkungan kampus tersebut."
Tiga layanan tersebut, kata Ari, cukup efektif saat pandemi Covid-19. "Ini terbukti setiap kami buka kouta, selalu penuh."
Ari mengatakan area layanan Kantor Imigrasi Kelas 1 Tangerang cukup luas karena mencakup wilayah Tangerang Raya yaitu, Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang dan Tangerang Selatan.
Untuk menjangkau layanan kepada masyarakat Tangerang Raya, kata Ari, selain di Kantor Imigrasi Tangerang, masyarakat juga bisa mendatangi Unit Layanan Paspor di WTC Matahari Serpong dan Mal Layanan Publik Tangerang Selatan pada hari kerja.
Ari mengakui sejak pandemi, layanan paspor di Kantor Imigrasi Tangerang menurun. Sebab, layanan yang biasanya mencapai 200 paspor perhari, selama pandemi dipangkas menjadi 50 paspor perhari.
Sepanjang 2021 dari Januari-September Kantor Imigrasi Tangerang menerbitkan 15 ribu paspor. Jumlah ini menurun jauh jika dibandingkan tahun 2020 yang menerbitkan 25 ribu paspor, termasuk untuk jamaah umrah. "Tahun 2020, di tiga bulan awal belum masuk pandemi, jadi pembuatan paspor belum dibatasi."
JONIANSYAH HARDJONO
Baca : 3,2 Kilogram Sabu Gagal Diselundupkan Lewat Bandara Soekarno-Hatta