Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Taufik Mundur dari Gerindra dan DPRD DKI, Riza Patria: Sakit Kanker Paru Menjalar ke Kaki

Politisi senior Partai Gerindra M Taufik saat konferensi pers menanggapi pemecatan yang dilakan partai terhadap dirinya di Iceberg Pizza and Gelato, Cikini, Jakarta Pusat, pada Selasa, 7 Juni 2022. Kredit: TEMPO/Khory
Politisi senior Partai Gerindra M Taufik saat konferensi pers menanggapi pemecatan yang dilakan partai terhadap dirinya di Iceberg Pizza and Gelato, Cikini, Jakarta Pusat, pada Selasa, 7 Juni 2022. Kredit: TEMPO/Khory
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan, pihaknya telah menerima surat pengunduran diri Mohamad Taufik. Taufik, menurut dia, mengundurkan diri dari Partai Gerindra dan anggota DPRD DKI Jakarta.

"Kami baru terima surat dari Pak Taufik bahwa yang bersangkutan mengundurkan diri dari Partai Gerindra dan juga dari anggota DPRD, karena beliau ini memerlukan waktu untuk perawatan, beliau sakit," kata dia di Balai Kota, Jakarta Pusat, Kamis, 6 Oktober 2022. 

Riza menyebut telah menerima surat Taufik kemarin. Taufik tak bisa lagi bergabung dengan Partai Gerindra dan anggota dewan lantaran sakit. Taufik menderita kanker paru yang telah menjalar hingga kakinya. 

Riza memahami koleganya yang memutuskan mundur dari keanggotaan partai dan dewan. Wakil Gubernur DKI itu lantas mendoakan Taufik agar cepat sembuh dan kembali beraktivitas. 

"Beliau juga menyampaikan permohonan maaf dalam suratnya apabila selama ini belum bisa memberikan atau memuaskan bagi Partai Gerindra," ucap dia. 

Sebelumnya, Taufik dipecat sebagai Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta. Dari kabar yang beredar, dia dicopot dari pimpinan dewan lantaran mendukung Gubernur DKI Anies Baswedan maju sebagai calon presiden 2024. Padahal, Partai Gerindra mengusung Prabowo Subianto untuk bertarung dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Baca: Resmi Pecat M Taufik, Gerindra: Tidak Loyal dan Banyak Bermanuver

Gerindra pecat Taufik

Partai Gerindra resmi memecat salah satu politikus seniornya, M.Taufik pada hari ini, Selasa, 7 Juni 2022.  Dengan keputusan itu, M Taufik kini tak lagi menyandang gelar sebagai kader dari partai tersebut. 

Pemecatan itu diumumkan di kantor DPP Gerindra, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Wakil Ketua Majelis Kehormatan Partai (MKP) partai tersebut, Wihadi Wiyanto, membacakan keputusan tersebut.

"Majelis partai hari ini sepakat memutus memecat saudara M. Taufik sebagai kader Gerindra sejak putusan disampaikan hari ini. Keputusan akan diproses hari ini dan akan diberikan kepada Saudara Taufik bahwa dia sudah dipecat dari Gerindra," kata Wihadi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Wihadi menyatakan Taufik dipecat karena dianggap tidak loyal kepada partai. Selain itu, mantan Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta itu juga dinilai melakukan manuver-manuver di luar perintah partai.

Perselisihan antara M Taufik dengan Gerindra awalnya terkait dengan calon Gubernur DKI Jakarta yang akan mereka usung pada Pilkada 2024. Partai besutan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto itu menyatakan akan mengusung Ketua DPD DKI Jakarta sekaligus Wakil Gubernur Riza Patria. 

Taufik tak sepakat dengan pilihan partainya. Dia lebih memilih mengusung mantan Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany yang merupakan politikus Golkar. Airin sempat dikabarkan akan dipasangkan dengan Bendahara Umum Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Ahmad Sahroni. 

Selain itu, Taufik juga lebih memilih mendukung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk maju pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Padahal Gerindra menyatakan akan mengusung Prabowo Subianto. 

Akibat perselisihan itu, Gerindra mencopot Taufik dari posisi Wakil DPRD DKI Jakarta. Taufik pun sempat menyampaikan rencananya untuk mundur dari parlemen ibu kota.

M Taufik bahkan secara terang-terangan menyatakan ingin hengkang dari Gerindra. Dia disebut akan bergabung dengan Nasdem. "Alasannya tidak apa-apa, kan saya punya keinginan, punya sikap," kata Taufik di Gedung DPRD DKI, Kamis, 2 Juni 2022.

Namun, hingga keputusan pemecatan itu dikeluarkan, Taufik belum mengajukan pengunduran diri itu kepada DPRD DKI atau pun kepada Partai Gerindra, termasuk ke Ketua Umum Prabowo Subianto.

Baca juga: Gerindra Resmi Pecat M Taufik

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Cawapres Anies Baswedan Disebut Bakal Diumumkan Segera, Ini Bocoran Namanya

23 menit lalu

Bakal Calon Presiden Republik Indonesia Anies Baswedan memberikan keterangan pers di Jl Brawijaya X, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa, 30 Mei 2023. Dalam keterangan pers tersebut Koalisi Perubahan menyatakan tetap optimis dan solid menyusul pernyataan Presiden Jokowi yang ikut cawe-cawe dalam pelaksanaan Pemilu 2024. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Cawapres Anies Baswedan Disebut Bakal Diumumkan Segera, Ini Bocoran Namanya

Koalisi Perubahan akan membahas dan mengumumkan nama cawapres yang akan mendampingi Anies Baswedan. Ini bocoran nama-namanya.


Alasan 8 Fraksi DPR Desak MK Tolak Pemilu Sistem Proporsional Tertutup

58 menit lalu

Pimpinan 8 Fraksi DPR RI memberikan keterangan pers terkait penolakan sistem proporsional tertutup pada pemilihan umum di Nusantara III, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 30 Mei 2023. Sebanyak 8 Fraksi DPR RI yaitu Golkar, Gerindra, Nasdem, PKB, Demokrat, PKS, PAN, dan PPP menyatakan sikap menolak sistem pemilihan umum legislatif (pileg) kembali ke proporsional tertutup dan tetap menyatakan sikap agar tetap Pileg secara proporsional terbuka. TEMPO/M Taufan Rengganis
Alasan 8 Fraksi DPR Desak MK Tolak Pemilu Sistem Proporsional Tertutup

Delapan fraksi di DPR menolak Pemilu 2024 menggunakan sistem proporsional tertutup. Apa alasannya?


Top 3 Metro: Heru Budi Dukung Ketua RT Penolak Ruko Serobot Bahu Jalan, DPRD Periksa Kepgub Anies Baswedan Barter Lahan

3 jam lalu

Kondisi pembongkaran bangunan ruko di jalan Niaga Pluit yang menutupi saluran air, serta memakan bahu jalan, Rabu, 24 Mei 2023. Tempo/Mutia Yuantisya
Top 3 Metro: Heru Budi Dukung Ketua RT Penolak Ruko Serobot Bahu Jalan, DPRD Periksa Kepgub Anies Baswedan Barter Lahan

Heru Budi mengatakan terus mendukung langkah semua pihak, termasuk RT, untuk menegakkan kawasan niaga yang aman dan nyaman di Pluit.


Top Nasional: 8 Fraksi DPR Tolak Sistem Proporsional Tertutup, Sosok Kandidat Bacawapres Anies

3 jam lalu

8 Ketua Fraksi di DPR memberikan pernyataan pers tentang penolakan terhadap sistem proporsional tertutup dalam pemilu, di Gedung DPR, Selasa, 30 Mei 2023. Rosseno Aji
Top Nasional: 8 Fraksi DPR Tolak Sistem Proporsional Tertutup, Sosok Kandidat Bacawapres Anies

Delapan fraksi di DPR RI menolak penggunaan sistem proporsional tertutup pada Pemiliu 2024.


Ramai Para Penolak Sistem Proporsional Tertutup: 8 Fraksi DPR, SBY hingga PSI

3 jam lalu

Pimpinan 8 Fraksi DPR RI memberikan keterangan pers terkait penolakan sistem proporsional tertutup pada pemilihan umum di Nusantara III, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 30 Mei 2023. Sebanyak 8 Fraksi DPR RI yaitu Golkar, Gerindra, Nasdem, PKB, Demokrat, PKS, PAN, dan PPP menyatakan sikap menolak sistem pemilihan umum legislatif (pileg) kembali ke proporsional tertutup dan tetap menyatakan sikap agar tetap Pileg secara proporsional terbuka. TEMPO/M Taufan Rengganis
Ramai Para Penolak Sistem Proporsional Tertutup: 8 Fraksi DPR, SBY hingga PSI

Sistem proporsional tertutup pada Pemilu 2024 kembali menjadi sorortan. Berikut para penolak proporsional tertutup, dari SBY , 8 Fraksi DPR hingga PSI


Di Acara PKS, Anies Baswedan Singgung soal Estafet Kepemimpinan dan Tujuan Bernegara

3 jam lalu

Bakal Calon Presiden Republik Indonesia Anies Baswedan memberikan keterangan pers di Jl Brawijaya X, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa, 30 Mei 2023. Dalam keterangan pers tersebut Koalisi Perubahan menyatakan tetap optimis dan solid menyusul pernyataan Presiden Jokowi yang ikut cawe-cawe dalam pelaksanaan Pemilu 2024. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Di Acara PKS, Anies Baswedan Singgung soal Estafet Kepemimpinan dan Tujuan Bernegara

Anies Baswedan menyebut estafet kepemimpinan ke depan tidak melulu berbicara mengenai keberlanjutan atau tidak, melainkan soal mencapai tujuan negara


Polemik Proporsional Tertutup, Habiburokhman Gerindra Ingatkan Anggaran MK Ditentukan DPR

4 jam lalu

Anggota Komisi III DPR dari Fraksi Gerindra, Habiburokhman  menghadiri acara Seminar MKD DPR RI
Polemik Proporsional Tertutup, Habiburokhman Gerindra Ingatkan Anggaran MK Ditentukan DPR

Anggota DPR Habiburokhman berharaop Mahkamah Konstitusi untuk tidak memutuskan sistem pemilu kembali ke sistem proporsional tertutup.


Anies Baswedan Sebut Sistem Proporsional Terbuka Harus Dipertahankan

4 jam lalu

Bakal capres Anies Baswedan menyampaikan orasi dalam acara Konsolidasi Nasional Ketua Fraksi PKS dan Pimpinan DPRD di Hotel Millenium, Jakarta Pusat, Selasa, 30 Mei 2023. TEMPO/IMA DINI SAFIRA
Anies Baswedan Sebut Sistem Proporsional Terbuka Harus Dipertahankan

Anies Baswedan menyebut jika sistem Pemilu kembali ke proporsional tertutup alias coblos gambar partai, merupakan wujud kemunduran demokrasi.


PKS Ungkap 3 Sosok Cawapres yang Cocok Dampingi Anies Baswedan: AHY hingga Khofifah

11 jam lalu

Bakal capres Anies Baswedan menyampaikan orasi dalam acara Konsolidasi Nasional Ketua Fraksi PKS dan Pimpinan DPRD di Hotel Millenium, Jakarta Pusat, Selasa, 30 Mei 2023. TEMPO/IMA DINI SAFIRA
PKS Ungkap 3 Sosok Cawapres yang Cocok Dampingi Anies Baswedan: AHY hingga Khofifah

PKS mengungkap tiga nama yang dinilai cocok mendampingi Anies Baswedan dalam Pilpres 2024. Ada nama AHY hingga Khofifah Indar Parawansa.


PKS Pastikan Sandiaga Uno Tak Masuk Bursa Cawapres Anies Baswedan

14 jam lalu

Menparekraf Sandiaga Uno menyambangi kawasan Bantul, Yogyakarta Minggu 28 Mei 2023. Dok.istimewa
PKS Pastikan Sandiaga Uno Tak Masuk Bursa Cawapres Anies Baswedan

PKS menyatakan Sandiaga Uno tak masuk dalam 3 kandidat Cawapres untuk mendampingi Anies Baswedan.