TEMPO.CO, Jakarta - Tersangka pembunuhan disertai mutilasi di Bekasi juga menguras rekening BCA milik korbannya, Angela Hindriati Wahyuningsih. Kepala Unit IV Resmob Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Polisi Tommy Haryono mengatakan M. Ecky Listiantho mencuri uang milik Angela Hindriati Wahyuningsih lebih dari Rp 100 juta.
"Rp 130 juta rekening BCA korban pada bulan Juli 2019," kata Tommy saat dihubungi, Kamis, 19 Januari 2023.
Penarikan uang itu terjadi setelah Angela menghilang pada Juni 2019. Kala itu dia sedang dalam perjalanan dinas kantornya ke Bandung. Setelah keluar dari sebuah hotel dia hilang kontak.
Keluarganya melaporkan Angela sebagai orang hilang ke Polda Jawa Barat pada Juli 2019. Jejaknya masih terdeteksi berada di sekitar wilayah Bandung di tahun yang sama saat menghilang.
Tommy menuturkan penarikan uang itu karena Ecky mengambil kartu ATM milik Angela. Namun masih ditelusuri bagaimana dia mengambil kartu ATM itu
Selain menguras isi rekening bank Angela Hindriati, Ecky juga pernah menggadaikan sertifikat rumah milik Angela di Bekasi Timur pada 2021. Transaksi dilakukan dengan seseorang dan tidak melalui pihak ketiga.
"Dari perorangan aja Rp 40 juta gadainya," ujar Tommy Haryono.
Direktur Kriminal Umum Komisaris Besar Polisi Hengki Haryadi mengatakan Ecky Listiantho memiliki niat menguasasi harta Angela. Objek yang dia targetkan adalah apartemen, rekening bank, dan sertifikat rumah.
Kasus ini terbuka kemungkinan adanya orang lain yang terlibat langsung. "Ada potensi tersangka baru," ujar Hengki dalam keterangannya, kemarin.
Kasus ini berawal dari pencarian Ecky yang juga dilaporkan sebagai orang hilang pada akhir Desember 2022. Istrinya melapor ke Polsek Bantargebang karena sang suami tidak kunjung pulang setelah pamit pergi ke bank.
Ecky ditangkap pada 29 Desember 2022 saat polisi menggeledah indekosnya di Kabupaten Bekasi. Dari dalam kamar mandi ditemukan dua kontainer berisi potongan tubuh perempuan.
Tersangka mutilasi di Bekasi itu mengaku membunuh Angela sekitar November 2021. Ecky marah korban mengajaknya menikah. Saat itu Ecky berstatus sudah menikah sejak 10 Februari 2019.
Baca juga: 5 Fakta Kasus Mutilasi di Bekasi, Ada Motif Ekonomi di Balik Kekejaman Ecky Listiantho