Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Banyak Sampah di Lantai 2 dan 3 Blok G Pasar Tanah Abang, Ini Jawaban Petugas Kebersihan

Reporter

image-gnews
Satu sudut di Blok G Pasar Tanah Abang pada Sabtu, 8 Juli 2023. Pasar yang pernah meriah menampung PKL di era GubernurJokowi ini kini kotor, sepi, dan dikabarkan menjadi sarang preman dan pengguna narkoba. Tempo/M. Faiz Zaki
Satu sudut di Blok G Pasar Tanah Abang pada Sabtu, 8 Juli 2023. Pasar yang pernah meriah menampung PKL di era GubernurJokowi ini kini kotor, sepi, dan dikabarkan menjadi sarang preman dan pengguna narkoba. Tempo/M. Faiz Zaki
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pasar Tanah Abang Blok G terpantau kurang terawat dari sisi fisik bangunan maupun pengelolaan kebersihan. Sampah juga banyak terserak di lantai 2 dan 3, walaupun lokasi itu sudah tidak ada lagi pedagang yang menyewa kios.

Seorang petugas kebersihan bernama Pasana menuturkan, pihaknya tetap berupaya menjaga kebersihan walau petugas yang menangani ini kekurangan orang. “Seadanya aja biar gak terlalu kumuh, kalau dinaikin (buang sampah) dapat dua truk (isi sampah),” ujar laki-laki berusia 48 tahun itu saat ditemui di lantai 3 Blok G, Sabtu, 8 Juli 2023.

Menurutnya, ada tiga orang lain yang ikut bertanggung jawab mengurus kebersihan Blok G ini. Padahal sebelumnya, kata Pasana, ada 10 orang petugas yang mengurus kebersihan pasar.

Sejak dia bekerja di Blok G pada 2014, tempat ini memang mulai sepi pengunjung. Tiga tahun berselang, lantai 2 dan 3 mulai sepi total dan akhirnya tidak ada pedagang yang menyewa kios.

“Ya, pedagangnya nggak ada. Keluhannya sepi aja,” tutur Pasana.

Berdasarkan pantauan Tempo di lokasi, beberapa fasilitas gedung sudah tidak terawat dengan baik. Mulai dari eskalator, lampu penerangan, anak tangga, dan toilet.

Salah satu fasilitas yang tampak masih terawat dengan baik adalah Masjid Al Ikhlas yang berada di atap gedung Blok G. Aksesnya cukup sulit karena harus berjalan melalui lantai 2 dan 3, tangga untuk naik ke masjid pun tidak lebar.

Amin (70 tahun), salah satu pedagang yang masih bertahan di Blok G Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Sabtu 8 Juli 2023. Pasar ini kini dikeluhkan semakin sepi dan cenderung terbengkelai, bahkan dikabarkan jadi sarang preman. Tempo/M. Faiz Zaki

Masjid itu hanya menggunakan kipas angin agar tidak pengap. Suasananya juga tidak lembap karena ventilasi terbuka dengan baik, setiap saat pasti ada angin sepoi-sepoi yang masuk.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Lantai masjid yang warna putih itu masih terawat karena ada yang membersihkan. Karpetnya juga tidak berbau apek, masih ada wewangian sebagai tanda pernah dicuci, walau tekstur kainnya sudah tidak halus lagi.

Manajer Hubungan Masyarakat Perumda Pasar Jaya Agus Lamun menjelaskan bahwa pihaknya sudah berupaya untuk menjaga kebersihan wilayah itu. Walaupun memang masih banyak sampah di bekas kios-kios terbengkalai.

“Mungkin barang-barang sisa atau barang bekas yang tidak diambil oleh mereka,” ujar Agus saat dihubungi Sabtu kemarin.

Menurutnya, jumlah petugas kebersihan yang bertanggung jawab mengurus gedung Blok G sebanyak lima orang. Pembersihan total terhadap sampah-sampah di lantai 2 dan 3 dilakukan setiap hari Jumat.

Dia mengamini bahwa petugas kebersihan yang dikerahkan saat ini masih kurang. Tidak sebanding untuk mengurus cepat sampah-sampah yang masih bertebaran.

Ke depannya, kata Agus, ada rencana untuk menambah petugas kebersihan. “Dimungkinkan ketika memang kebersihan pasar itu belum maksimal dilakukan,” tuturnya.

Blok G ini menjadi sorotan lagi karena beredar kabar adanya pemakai narkoba pada malam hari dan menjadi sarang preman. Namun Agus telah membantah adanya dugaan tersebut.

Pilihan Editor: Blok G Pasar Tanah Abang Terkini: Sepi, Tidak Terawat, dan Banyak Sampah

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

1 jam lalu

Rio Reifan sudah 4 kali tertangkap dalam kasus narkoba. Pada 8 Januari 2015, Rio pertama kali ditangkap karena kedapatan bertransaksi sabu. Rio kembali mendekam di penjara setelah berpesta sabu di tempat hiburan malam di Bekasi pada 13 Agustus 2017. Rio kembali ditangkap polisi pada 13 Agustus 2019 dengan barang bukti 0,0129 gram sabu. Paling anyar, Rio kembali ditangkap polisi karena kembali menggunakan narkoba pada Senin malam, 19 April 2021. TEMPO
Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

Polisi tak akan melepas Rio Reifan untuk menjalani rehabilitasi karena sudah lima kali terjerat kasus narkoba.


Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

21 jam lalu

Wakapolda Metro Jaya Brigjen Pol Suyudi Ario Seto menunjukkan barang bukti saat konferensi pers kasus Tindak Pidana Narkotika Home Industry Tembakau Sintetis, Ditres Narkoba, Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis, 2 Mei 2024. Ditres Narkoba Polda Metro Jaya mengungkap adanya laboraturium yang memproduksi narkotika jenis MDMB-4en-PINACA di kawasan Serpong kota Tangerang, Banten. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.


Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

1 hari lalu

Polda Metro Jaya menggelar konferensi pers pengungkapan laboratorium terselubung (clandestine laboratory) narkotika jenis cannabinoid atau MDMB-4EN-Pinaca di Lapangan Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis, 2 Mei 2024. TEMPO/Han Revanda Putra.
Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.


Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

1 hari lalu

Ilustrasi paracetamol. Shutterstock
Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.


Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

3 hari lalu

Rumah elit di kawasan Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, yang menjadi tempat home industri narkoba. Pusat Laboratorium Forensik Mabes Polri akan menggelar olah TKP pada Selasa, 30 April 2024.TEMPO/Advist Khoirunikmah.
Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

Rumah yang menjadi tempat industri narkoba ini terdiri atas dua lantai, dengan cat berwarna kuning keemasan.


Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

3 hari lalu

Artis sekaligus tersangka penyalahgunaan narkotika Rio Reifan bersiap dipindahkan ke RSKO Cibubur, di kantor Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, Rabu, 4 September 2019. TEMPO/Genta Shadra Ayubi
Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

Artis Rio Reifan kelima kali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Apa itu sabu dan bahaya menggunakannya?


Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

3 hari lalu

Kapolres Metro Depok Kombes Arya Perdana saat menanyakan kedua pelaku kurir narkoba jenis sabu di Mapolres Metro Depok, Senin, 29 April 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

Dari kedua kurir narkoba itu, polisi juga mengamankan 6 botol liquid ganja cair dan alat hisap.


Selebritas Berkali-kali Kejeblos Kasus Narkoba, Terakhir Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya

3 hari lalu

Rio Reifan sudah 4 kali tertangkap dalam kasus narkoba. Pada 8 Januari 2015, Rio pertama kali ditangkap karena kedapatan bertransaksi sabu. Rio kembali mendekam di penjara setelah berpesta sabu di tempat hiburan malam di Bekasi pada 13 Agustus 2017. Rio kembali ditangkap polisi pada 13 Agustus 2019 dengan barang bukti 0,0129 gram sabu. Paling anyar, Rio kembali ditangkap polisi karena kembali menggunakan narkoba pada Senin malam, 19 April 2021. TEMPO
Selebritas Berkali-kali Kejeblos Kasus Narkoba, Terakhir Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya

Polisi tangkap selebritas Rio Reifan kelima kalinya dalam kasus narkoba. Berikut beberapa artis lain yang berkali-kali terjerat barang haram itu.


Rapper Sik-K Serahkan Diri ke Polisi karena Konsumsi Narkoba Januari Lalu

4 hari lalu

Rapper Korea Selatan, Sik-K. Foto: Instagram/@younghotyellow94
Rapper Sik-K Serahkan Diri ke Polisi karena Konsumsi Narkoba Januari Lalu

Baru terungkap, rapper Korea Selatan berusia 30 tahun yang menyerahkan diri ke kantor polisi pada Januari lalu adalah Sik-K.


Polisi Bakal Ulang Tes Urine Rio Reifan, Dalami Status Sebagai Pemakai atau Sekaligus Pengedar

4 hari lalu

Pada Apri 2021, Rio Reifan kembali berurusan dengan polisi untuk ke empat kalinya dalam kasus penyalahgunaan narkotika. Kala itu, Rio ditangkap dengan barang bukti sabu sisa pakai seberat 0,21 gram. TEMPO/Nurdiansah
Polisi Bakal Ulang Tes Urine Rio Reifan, Dalami Status Sebagai Pemakai atau Sekaligus Pengedar

Polisi mengatakan Rio Reifan baru keluar dari lapas setelah menjalani hukuman 3 tahun penjara pada Februari 2024.