Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Wali Kota Depok Larang Sebut Sumbangan Orang Tua Pungli di Sekolah Negeri

image-gnews
Wali Kota Depok Mohammad Idris berbicara mengenai Opsi WFH usai Sidang Paripurna di DPRD Kota Depok, Jalan Boulevard GDC, kecamatan Cilodong, Depok, Jumat, 25 Agustus 2023. TEMPO/Ricky Juliansyah
Wali Kota Depok Mohammad Idris berbicara mengenai Opsi WFH usai Sidang Paripurna di DPRD Kota Depok, Jalan Boulevard GDC, kecamatan Cilodong, Depok, Jumat, 25 Agustus 2023. TEMPO/Ricky Juliansyah
Iklan

TEMPO.CO, Depok - Wali Kota Depok Mohammad Idris meminta jangan dulu menggunakan istilah pungutan liar atau pungli untuk sumbangan pendidikan di sekolah seperti yang ramai diberitakan di sejumlah SMA dan SMK Negeri di kota itu. Menurutnya, sampai saat ini, dari Dinas Pendidikan Jawa Barat belum memberikan jawaban tegas perihal sumbangan pendidikan yang memberatkan orang tua siswa tersebut.

"Jadi terkait dengan masalah ini sebenarnya seperti apa? Mungkin ada orang mengistilahkannya pungli, tapi kalau itu kan artinya liar," kata Idris, Rabu 27 September 2023.

Idris menjelaskan, liar itu artinya tidak terstruktur, tidak ada dalam sistem. Pemerintah, kata dia, harus mengecek dulu, sebab kemungkinan ada kesepakatan sebelumnya dengan komite sekolah atau antara orang tua dan sekolah. "Mereka melakukan hal-hal yang perlu pembiayaan untuk menunjang pendidikan pembinaan yang ada," kata Idris.

Untuk jenjang pendidikan SMA atau SMK, Pemerintah Kota Depok akan sowan lebih dulu ke provinsi melalui perwakilannya untuk Depok guna mengklarifikasi sumbangan pendidikan tersebut. Dia juga tidak meminta istilah investigasi dalam hal ini, melainkan klarifikasi.

"Kalau investigasi enggak perlu izin, langsung aja nyodok, itu namanya investigasi, tapi ini klarifikasi untuk lebih jelas masalahnya seperti apa," ujar Idris.

Adapun untuk jenjang pendidikan SMP Negeri yang menjadi kewenangan pemerintahannya, Idris menyatakan sudah mendapat klarifikasi dari dinas. Isinya, menurut dia, orang tua yang mengajukan permohonan untuk kunjungan-kunjungan studi wisata sehingga terbit sumbangan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Ini memang urunan, ini permasalahannya orang tua murid ini kan enggak sama kapasitas kemampuan ekonomi, nah ini yang harus dipikirkan apakah semua harus disamaratakan," katanya.

Idris menekankan agar kemampuan ekonomi orang tua siswa juga harus dilihat dan diambil harga atau nilai sumbangan terendah. Jika ada kekurangan nanti ditambah lewat subsidi silang. "Ini harus disiasati seperti itu ini harus ada kesepakatan dari mereka," kata Idris.

Kepada para orang tua juga diimbaunya tak takut bersuara jika memang tidak mampu. "Saya yakin guru dan kepala sekolah kan terdidik ya, nanti kepala sekolah akan mempertimbangkan bahwa anak ini tidak mampu ya sudah, dicarikan sumber dari yang lain," katanya sambil berharap laporan yang datang kepadanya sudah disertai solusi. 

Pilihan Editor: Anak Perwira TNI AU Tewas Terbakar di Lanud Halim, Polisi  Periksa Teman dan Wali Kelas 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Analis Politik Sebut Depok Krisis Tokoh Hadapi Dominasi PKS

4 jam lalu

Analis politik dan kebijakan publik Yusfitriadi. Foto : Dokumen Pribadi
Analis Politik Sebut Depok Krisis Tokoh Hadapi Dominasi PKS

Kota Depok sampai saat ini dinilai masih krisis calon pemimpin. Apalagi untuk melawan dominasi PKS dalam Pilkada 2024.


Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

10 jam lalu

Kondisi Jalan Kp. Bulak Barat yang tergenang banjir setinggi 50 sentimeter selama seminggu hingga memutus akses warga dua kecamatan yakni Kecamatan Cipayung dan Kecamatan Sawangan, Kota Depok, Senin 14 Maret 2022. TEMPO/ADE RIDWAN
Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

Bila anggaran mencukupi, Pemkot Depok akan melakukan pembebasan lahan warga terdampak banjir menggunakan anggaran belanja tambahan (ABT).


Penemuan Mayat di Kosan Depok, Kepala Tertutup Bantal di Atas Kloset

11 jam lalu

Ilustrasi mayat. Pakistantoday.com
Penemuan Mayat di Kosan Depok, Kepala Tertutup Bantal di Atas Kloset

Polisi telah mengamankan TKP, mencari dan menggali informasi penemuan mayat tersebut.


Altaf Pembunuh Mahasiswa UI Divonis Penjara Seumur Hidup, Jaksa Ajukan Banding

20 jam lalu

Sidang tuntutan Altafasalya Ardnika Basya,  terdakwa pembunuhan mahasiswa UI Muhammad Naufal Zidan di Pengadilan Negeri Depok, Kecamatan Cilodong, Depok, Rabu, 13 Maret 2024. Foto : Humas Kejari Depok
Altaf Pembunuh Mahasiswa UI Divonis Penjara Seumur Hidup, Jaksa Ajukan Banding

JPU akan banding setelah majelis hakim menjatuhkan vonis seumur hidup terhadap Altaf terdakwa pembunuhan mahasiswa UI Muhammad Naufal Zidan.


Kemendikbud Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Sejumlah Daerah Terdampak Bencana

22 jam lalu

Tim SAR gabungan mencari korban tanah longsor yang dinyatakan hilang di Palangka, Kelurahan Manggau, Kecamatan Makale, Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan, Senin 15 April 2024. Basarnas Makassar secara resmi menutup operasi SAR bencana tanah longsor yang terjadi pada Sabtu (13/4) malam di dua titik di daerah itu setelah dua korban yang dinyatakan hilang berhasil ditemukan sehingga total korban meninggal dunia akibat bencana tersebut menjadi 20 orang. ANTARA FOTO/Arnas Padda
Kemendikbud Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Sejumlah Daerah Terdampak Bencana

Bencana alam melanda sejumlah wilayah di Tanah Air dalam sebulan terakhir.


17 Sekolah Bakti BCA Berhasil Tingkatkan Mutu dan Siap Naik Kelas

23 jam lalu

17 Sekolah Bakti BCA Berhasil Tingkatkan Mutu dan Siap Naik Kelas

BCA menggelar rangkaian Appreciation Day Sekolah Bakti BCA bertema "Building Better Future: Nurturing Dreams, Growing Leaders


FSGI Soroti Tingginya Kasus Kekerasan di Satuan Pendidikan dalam Hardiknas 2024

1 hari lalu

Ilustrasi kekerasan. shutterstock.com
FSGI Soroti Tingginya Kasus Kekerasan di Satuan Pendidikan dalam Hardiknas 2024

FSGI prihatin karena masih tingginya kasus-kasus kekerasan di satuan pendidikan dalam perayaan hardiknas 2024


TPNPB Klaim Tembak Mati Empat Anggota TNI-Polri dan Bakar Sekolah di Enarotali

1 hari lalu

Sebby Sambom. phaul-heger.blogspot.com
TPNPB Klaim Tembak Mati Empat Anggota TNI-Polri dan Bakar Sekolah di Enarotali

TPNPB-OPM menyatakan menembak empat anggota aparat gabungan TNI-Polri. Penembakan itu terjadi pada Rabu, 1 Mei 2024. Keempat orang itu ditembak saat mereka sedang berpatroli.


Pencurian Kambing Modus Sisakan Jeroan di Kandang Terjadi Lagi di Depok, 17 Ekor Kambing Hilang Sekaligus

1 hari lalu

Pemilik kambing, Sauang menunjukkan kandang 17 ekor kambing yang dipotong di tempat di Sawangan, Depok, Rabu, 1 Mei 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Pencurian Kambing Modus Sisakan Jeroan di Kandang Terjadi Lagi di Depok, 17 Ekor Kambing Hilang Sekaligus

Pemilik heran karena tidak mendengar pencurian kambing itu terjadi, padahal dia dan warga lain nongkrong usai nobar timnas U-23 hingga pukul 02.00.


Begal Ponsel Siswi di Depok Berdalih Butuh HP untuk Anak Nonton YouTube

1 hari lalu

Tersangka perampasan ponsel Yusuf Arifin dibawa ke Satreskrim Polres Metro Depok, Selasa, 1 Mei 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Begal Ponsel Siswi di Depok Berdalih Butuh HP untuk Anak Nonton YouTube

Bapak satu anak itu nekat merampas ponsel siswi SMP di Depok itu hingga korban jatuh dan terseret, setelah gagal transaksi HP secara COD.