TEMPO.CO, Tangerang - Sapi kurban di Sekolah Dasar Khalifa IMS National Plus di Tangerang Selatan (Tangsel) sempat lepas dan ngamuk hingga menabrak tiga sepeda motor di lokasi pemotongan. Peristiwa sapi lepas di Jalan Kampung Lio RT 2 RW 1, Kelurahan Parigi Baru, Kecamatan Pondok Aren, Tangsel ini ditangani kepolisian.
"Jadi sekolah Khalifah itu kan motong hewan kurban. Sapi yang kelima mau dipotong ini tambang ikatannya terbuka, terlepas, sehingga sempat mengamuk di area pemotongan," ujar Bripka Yamin, Bhabinkamtibmas Pondok Aren saat dikonfirmasi, Rabu 19 Juni 2024.
Yamin menjelaskan, peristiwa sapi ngamuk itu bermula saat tali pengikat sapi kurban terlepas. Sapi yang akan disembelih itu langsung mengamuk hingga merusak tiga sepeda motor milik pegawai sekolah yang diparkir di halaman.
"Tidak ada korban, ada tiga kendaraan roda dua yang rusak namun sudah diperbaiki oleh pihak sekolah," katanya.
Peristiwa sapi lepas itu berlangsung selama satu jam, mulai pukul 11.00 WIB. Lima anggota polisi yang berada di lokasi pemotongan hewan kurban itu kewalahan lantaran sapi tidak bisa ditenangkan.
"Kesulitannya karena sapinya itu agak sedikit galak jadi kita harus menjinakkannya pelan-pelan. Kita kesulitan karena sudah seruduk duluan," kata Yamin.
Akhirnya, sapi kurban itu berhasil ditangkap setelah terpojok di sisi gedung sekolah. Panitia kurban yang dibantu kepolisian bisa menyembelih sapi tersebut. "Jadi pada saat itu lari di pojokan sekolah sehingga kita pasangin bambu pas mau keluar kita ambil tali tambang langsung dilempar diikat lalu kita tarik ke halaman sekolah. Alhamdulillah bisa dijinakkan lalu disembelih," ujarnya.
MUHAMMAD IQBAL
Pilihan Editor: Kecelakaan Porsche Tabrak Truk di Jalan Tol Dalam Kota Rabu Dini Hari, Pengemudi Tewas
