TEMPO.CO, Jakarta - Dinas Pekerjaan Umum DKI Jakarta terus melakukan perbaikan jalan yang amblas di depan Markas Kepolisian Daerah Metro Jaya. Menurut Kepala Dinas Pekerjaan Umum DKI Jakarta, Manggas Rudi Siahaan, perbaikan tersebut akan rampung besok. "Hari ini dilakukan pengeringan beton untuk dipasang besok," katanya di Jakarta, Jumat, 11 April 2014.
Berkaitan dengan jalan yang amblas ini, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo sebelumnya sempat menyatakan keengganannya untuk melakukan perbaikan. Alasannya, perbaikan ruas jalan tersebut merupakan wewenang pemerintah pusat. "Nanti kami salah lagi," katanya.
Jalan di depan Mapolda amblas dengan kedalaman mencapai 2,5 meter dan luas sekitar tiga meter persegi kemarin. Walhasil, kemacetan lalu lintas di kawasan ini tak bisa dihindarkan.
Dari pantauan Tempo, pada lubang yang menganga itu terdapat banyak kabel utilitas yang letaknya amat dekat dengan muka jalan. Menurut aturan, harusnya kabel-kabel itu ditanam minimal 1,5 meter di bawah jalan.
Menurut pekerja perbaikan jalan, Rahmadi, 34 tahun, kabel-kabel tersebut tak ada hubungannya dengan kerusakan jalan. "Tapi bikin ribet kalau mau masang betonnya besok," ujarnya.
Rahmadi masih menunggu konfirmasi dari atasannya terkait dengan kabel-kabel tersebut. "Apakah mau ditindih, diselipkan atau bagaimana, belum ada kabar," ujarnya.
Saat ini, pengerjaan masih terus berlangsung dengan merapikan lubang amblasan. Pekerjaan yang terjadi dekat halte Transjakarta Polda Metro Jaya itu membuat arus lalu lintas menuju kawasan Patung Senayan macet hingga sekitar satu kilometer. Pada pagi hari tadi, kemacetan mencapai sekitar tiga kilometer. "Semoga cepat kelar. Heran aja kok bisa amblas gini," ujar Tito, 29 tahun, salah seorang pengendara motor yang terkena imbas kemacetan lalu lintas.
M. ANDI PERDANA
Berita Lainnya:
Facebook Berupaya Minimalkan Aksi Spam
Dipaksa Menikah, Remaja Nigeria Racuni Suaminya
Ahok: Memangnya ini Baju Blusukan?
Sakit Hati, Roger Danuarta Minta Dirawat di RS
