Masalah Cinta Segitiga Sebabkan Pemulung di Palmerah Terkena Peluru Nyasar

Selasa, 13 Agustus 2024 16:21 WIB

Ilustrasi Puluru. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Tembakan peluru nyasar yang mengenai pemulung inisial PJ (60 tahun) berawal dari masalah cinta segitiga. Kapolsek Palmerah Komisaris Polisi Sugiran mengatakan awalnya pelaku inisial SM (39 tahun) sedang cekcok dengan orang lain inisial MK yang sedang berduaan dengan perempuan inisial AM (23 tahun) saat di sebuah taman di Jalan Semangka, Kelurahan Jatipulo, Palmerah, Jakarta Barat.

“Cemburu karena MK ini adalah sebagai mantan pacar AM, perempuan yang direbutkan SM dan MK,” kata Sugiran dalam keterangan tertulisnya, Selasa, 13 Agustus 2024.

Kejadian bermula ketika SM bersama temannya inisial SG menghampiri MK dan AM, pada Kamis malam, 8 Agustus 2024. Saat di lokasi terjadi adu mulut, kemudian SM memukul MK menggunakan tangan kosong.

Sugiran mengatakan SM sudah memiliki seorang istri, tapi diduga selingkuh dengan AM. Namun saat melihat AM sedang bersama dengan MK, SM marah. "Kemudian pelaku SM mengeluarkan senjata api dari pinggangnya dengan maksud menembak saksi MK, namun dicegah dan dilerai dipegangi oleh saksi AM,” ujarnya.

Ancaman pistol itu membuat MK lari, tapi SM mengejar sambil berupaya menembak dengan pistol yang sudah dikokang di tangannya. Selanjutnya SM mengajak SG berboncengan sepeda motor mengejar MK, tapi tidak terkejar.

Advertising
Advertising

SM dan SG terjatuh dari sepeda motor di dekat jembatan di Jalan Semangka II, SM bangkit dan menembak dua kali senjatanya ke arah MK. Tapi di saat yang bersamaan ada PJ yang sedang memulung botol bekas di depan sebuah warung kelontong.

Tembakan SM mengenai PJ di bagian paha kiri hingga terjatuh dan mengeluarkan banyak darah. Warga sekitar berkumpul usai mendengar suara tembakan dan melihat PJ terluka.

Sugiran mengatakan korban sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit Pelni usai paha sebelah kirinya terluka dan mengenai bagian atas kemaluannya. Sehari setelah kejadian, polisi menangkap SM di wilayah Palmerah.

SM telah dipastikan bukan sebagai anggota TNI atau Polri dan bukan juga seorang bandar narkoba dari Kampung Boncos seperti yang dispekulasikan publik. “Ini motifnya cinta segitiga,” tutur Sugiran.

Pilihan Editor: Saka Tatal Diperiksa Bareskrim, Pengacaranya Bawa Bukti Sekoper

Berita terkait

Seorang Ibu di Ciracas Terluka Terkena Peluru Nyasar

19 jam lalu

Seorang Ibu di Ciracas Terluka Terkena Peluru Nyasar

Polsek Ciracas masih menyelidiki asal peluru nyasar yang mengenai seorang ibu-ibu. Korban kini tengah dirawat di rumah sakit.

Baca Selengkapnya

Dua Remaja Terlibat Tawuran Maut di Palmerah Terancam 12 Tahun Penjara

8 hari lalu

Dua Remaja Terlibat Tawuran Maut di Palmerah Terancam 12 Tahun Penjara

Tawuran yang terjadi di Palmerah mengakibatkan seorang remaja tewas akibat luka sayatan benda tajam di bagian leher

Baca Selengkapnya

Waktu dan Lokasi Tawuran di Palmerah Berdasarkan Janjian di Instagram Lalu Disiarkan Langsung

9 hari lalu

Waktu dan Lokasi Tawuran di Palmerah Berdasarkan Janjian di Instagram Lalu Disiarkan Langsung

Kelompok yang terlibat tawuran di Palmerah membuat janjian terlebih dahulu di Instagram sebelum bertarung di lapangan.

Baca Selengkapnya

Pelaku Tawuran di Palmerah Punya Tempat Khusus Penyimpanan Senjata

9 hari lalu

Pelaku Tawuran di Palmerah Punya Tempat Khusus Penyimpanan Senjata

Polisi mengungkap tempat penyimpanan senjata yang digunakan oleh pelaku tawuran di Palmerah, Jakarta Barat.

Baca Selengkapnya

Satu Pemuda Tewas karena Tawuran di Palmerah, Korban Luka Sabetan Celurit di Leher

9 hari lalu

Satu Pemuda Tewas karena Tawuran di Palmerah, Korban Luka Sabetan Celurit di Leher

Kedua pelaku yang menyabet korban dengan celurit saat tawuran itu, kini berstatus anak yang berhadapan dengan hukum.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap 2 Pelaku Tawuran di Palmerah yang Sebabkan 1 Orang Tewas

9 hari lalu

Polisi Tangkap 2 Pelaku Tawuran di Palmerah yang Sebabkan 1 Orang Tewas

Korban tawuran di Palmerah meninggal setelah terkena sabetan celurit.

Baca Selengkapnya

Setelah KTV Palmerah, Pj. Gubernur Heru Lanjutkan Sinergi Benahi Permukiman Kumuh

10 hari lalu

Setelah KTV Palmerah, Pj. Gubernur Heru Lanjutkan Sinergi Benahi Permukiman Kumuh

Pembangunan hunian vertikal di Johar Baru merupakan lanjutan dari KTV Palmerah. Terobosan Pj. Gubernur Heru membenahi permukiman kumuh yang belum ada di daerah lain.

Baca Selengkapnya

Kebakaran di Palmerah Hanguskan 5 Rumah, Kerugian Ditaksir Rp 500 Juta

34 hari lalu

Kebakaran di Palmerah Hanguskan 5 Rumah, Kerugian Ditaksir Rp 500 Juta

Sebanyak 18 unit mobil pemadam kebakaran dan 95 personel Damkar dikerahkan untuk mengatasi api yang menghanguskan area seluas 300 meter persegi itu.

Baca Selengkapnya

Pemulung di Palmerah Lagi Pungut Botol Bekas Terkena Peluru Nyasar dari Orang yang Sedang Cemburu

37 hari lalu

Pemulung di Palmerah Lagi Pungut Botol Bekas Terkena Peluru Nyasar dari Orang yang Sedang Cemburu

Nasib sial menghampiri seorang pemulung di Palmerah. Ia menjadi korban peluru nyasar dari orang-orang yang sedang cekcok cinta segitiga.

Baca Selengkapnya

Temuan Polisi di Kampung Boncos Palmerah: Dari Sabu Hingga Tembok Rahasia

18 Juli 2024

Temuan Polisi di Kampung Boncos Palmerah: Dari Sabu Hingga Tembok Rahasia

Polres Jakarta Barat menggerebek Kampung Boncos, apa saja temuannya?

Baca Selengkapnya