TEMPO.CO, Jakarta -Seorang pengemudi mobil berinisial HU, 59 tahun dikejar oleh massa karena diduga tabrak lari saat menabrak pengendara sepeda motor. Peristiwa ini berlangsung di Jalan Raya Kebayoran Lama, Sukabumi Utara, Kebon Jeruk, Jakarta Barat Kamis siang, 25 Juli 2019.
"Setelah menabrak pengendara sepeda motor, HU panik dan kabur sehingga menyebabkan warga sekitar yang melihat marah, lalu mengejarnya," ujar Kepala Kepolisian Sektor Kebon Jeruk Ajun Komisaris Erick Ekananta Sitepu dalam keterangan tertulis, Kamis, 25 Juli 2019 terkait dugaan kasus tabrak lari itu.
Aksi amuk massa itu terekam dalam video dan beredar di media sosial. Dalam video berdurasi 1 menit 54 detik itu, HU yang mengendarai mobil Mitsubishi Pajero warna putih itu akhirnya berhenti setelah menabrak pembatas jalan. HU merupakan sopir yang membawa dua orang di dalam mobil tersebut.
HU lantas dikeroyok dan dipukul dengan kayu, setidaknya enam kali oleh orang dalam kerumunan yang sudah mengejarnya. Walau telah diamankan oleh seorang yang mengenakan seragam TNI, HU tetap dianiaya massa.
Erick mengatakan, HU dan teman-temannya saat itu sedang berada di Joglo untuk menuju ke arah Bekasi melalui Jalan Raya Kebayoran Lama. Di jalan itu, dia kemudian menabrak pengendara sepeda motor yang sedang melintas.
Erick mengatakan, pengendara sepeda motor korban diduga tabrak lari tersebut masih dicari oleh polisi. Sehingga, polisi tidak mengetahui kondisinya saat ini. Sementara HU dan rekan-rekannya telah dibawa ke Polsek Kebon Jeruk. "Kami masih lakukan pemeriksaan," kata Erick.
