TEMPO.CO, Tangerang Selatan -Imbas meluapnya sungai Cisadane pada Rabu 1 Desember 2020 jembatan di jalan Skki yang menghubungkan wilayah Priang, Serpong Utara, kota Tangerang Selatan mengarah ke Cihuni, Pagedangan, kabupaten Tangerang ditutup. Hal ini karena bibir jembatan amblas dan longsor.
"Ditutup pas tanggal 1 Desember kemarin, ini mungkin karena jalan amblas dan ada sebagian jalannya longsor," kata Roni, 27 tahun, salah seorang warga sekitar yang sedang melihat kondisi jalan, Jumat 3 Januari 2020.
Menurut Roni, longsor terjadi pada sore hari saat banjir memenuhi sungai Cisadane sekitar pukul 16.00 wib, pada saat longsor tidak ada korban yang terseret longsor.
"Akibat longsor dan jalan agak amblas itu jalan ditutup untuk mobil, kalau motor masih bisa lewat, jadi banyak yang berhenti di jembatan untuk lihat- lihat penasaran," ujarnya.
Sementara pengendara mobil yang melintas, Lusiana, 46 tahun, mengatakan hendak menuju Alam Sutera melewati jembatan Skki tersebut dan ternyata jembatan ditutup. "Saya mau lewat jadi putar arah, katanya didekat jembatan ada yang longsor tapi saya belum lihat yasudah dari pada membahayakan lebih baik saya putar arah," ungkapnya.
Pantauan di lokasi, apabila kendaraan dari jalan raya Serpong hendak ke kiri setelah rumah sakit Ashobirin menuju Cihuni, jalan sudah ditutup hanya bisa dilewati sepeda motor. Sebaliknya, apabila kendaraan dari wilayah Summarecon menuju jalan raya Serpong melalui jembatan yang melintasi Cihuni, jalan sudah ditutup.
