Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

BBWS Ciliwung Ungkap Penyebab Banjir Underpass Kemayoran

image-gnews
Kondisi banjir yang merendam underpass Kemayoran, Jakarta, Ahad, 2 Februari 2020. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Kondisi banjir yang merendam underpass Kemayoran, Jakarta, Ahad, 2 Februari 2020. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSCC) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Bambang Hidayah mengungkapkan penyebab banjir di jalan lintas bawah alias underpass Kemayoran, Jakarta Pusat. Menurut Bambang, air laut pasang dan masuk ke Kali Sentiong, Jakarta.

Karena itu, air di Kali Sentiong semakin meninggi. Alhasil air dari Rawa Kemayoran tak bisa dibuang ke Kali Sentiong, tapi melimpas ke daratan.

"Air lautnya masuk ke Sentiong sehingga air dari rawa (waduk) Kemayoran tidak bisa dibuang ke Sentiong sehingga terjadi back water atau kembali ke drainase airnya. Salah satunya ke underpass," jelas Bambang di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin, 24 Februari 2020.

Menurut Bambang, pihaknya telah mengeruk waduk Kemayoran dengan dua mesin eskavator. Tujuannya untuk mencegah banjir, salah satunya yang terjadi di underpass Kemayoran. Alhasil, ketinggian banjir turun 2,4 meter.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Kan kemarin hujan ekstrem. Jadi saat ekstrem kan tidak tenggelam lagi, turun 2.4 meter karena pengerukan," jelas dia.

Terowongan ini berlokasi di dekat sekolah internasional Gandhi Memorial. Underpass Kemayoran diketahui pertama kali terendam banjir pada Jumat, 24 Januari 2020. Lurah Kebon Kosong Kemayoran Suparjo mengatakan ketinggian air mencapai lima meter.

Hujan yang melanda DKI Jakarta sejak Minggu dini hari, 2 Februari 2020 kembali membuat underpass Kemayoran banjir. Kedalaman air juga menyentuh lima meter. Banjir merendam lagi underpass Kemayoran kemarin, 23 Februari setelah hujan deras di lima kota Jakarta.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Banjir di Kabupaten Mamuju, 321 Rumah Warga Terdampak

15 jam lalu

Penduduk menerobos banjir di Tarailu, Mamuju, Sulawesi Barat, Selasa, 30 April 2019.  ANTARA/Akbar Tado
Banjir di Kabupaten Mamuju, 321 Rumah Warga Terdampak

Banjir terjadi imbas luapan Sungai Leling seusai hujan dengan intensitas tinggi.


Sebaran Hujan dan Petir di Jabodetabek Sore Ini Menurut BMKG

16 jam lalu

Ilustrasi hujan deras. Shutterstock
Sebaran Hujan dan Petir di Jabodetabek Sore Ini Menurut BMKG

BMKG menginfokan kalau sebagian wilayah Jabodetabek pada Kamis sore ini, 24 Oktober 2024, diguyur hujan.


Prakiraan Cuaca BMKG: Siklon Tropis Trami Kategori 1 Picu Gelombang Tinggi dan Hujan di Beberapa Wilayah

1 hari lalu

Siklon Tropis Trami. (BMKG)
Prakiraan Cuaca BMKG: Siklon Tropis Trami Kategori 1 Picu Gelombang Tinggi dan Hujan di Beberapa Wilayah

Intensitas Siklon Tropis Trami akan berada di kategori 1 dalam 24 jam ke depan dan cenderung persisten.


7 Ritual Meminta Hujan Saat Musim Kemarau di Indonesia

1 hari lalu

Para jawara saling serang memukul lawan dengan tongkat rotan saat digelar tradisi Ujungan di Desa Kemranggon, Banjarnegara, Jawa Tengah, Jumat, 20 September 2024. Tradisi meminta hujan ini akan dimulai saat puncak musim kemarau dan terus menerus digelar setiap hari Jumat hingga hujan turun di desanya. TEMPO/Budi Purwanto
7 Ritual Meminta Hujan Saat Musim Kemarau di Indonesia

Sejumlah daerah di Indonesia punya tradisi unik untuk meminta hujan saat musim kemarau.


Pemda Sumsel Waspadai Risiko Banjir di Area Ini, Gelar Simulasi Menjelang Musim Hujan

1 hari lalu

Penjabat Gubernur Sumatera Selatan Elen Setiadi (tengah) didampingi oleh Plh Kepala Pelaksana BPBD Sumsel Askoni (kanan) dan Penjabat Bupati Ogan Komering Ulu, Muhammad Iqbal Alisyahbana (kiri), saat memberikan keterangan pers usai melakukan apel simulasi banjir di Halaman Shooting Range Jakabaring Sport City. Rabu, 23 Oktober 2024. TEMPO/Yuni Rahmawati
Pemda Sumsel Waspadai Risiko Banjir di Area Ini, Gelar Simulasi Menjelang Musim Hujan

Merujuk prediksi cuaca BMKG, musim hujan di Sumsel akan datang pada bulan ini hingga November 2024


Prakiraan Cuaca BMKG: Siklon Tropis Trami Picu Gelombang Tinggi dan Hujan di Beberapa Wilayah, Waspada Banjir Rob

2 hari lalu

Siklon Tropis Trami (BMKG)
Prakiraan Cuaca BMKG: Siklon Tropis Trami Picu Gelombang Tinggi dan Hujan di Beberapa Wilayah, Waspada Banjir Rob

Kecepatan angin maksimum Siklon Tropis Trami dalam 24 jam ke depan diperkirakan meningkat menjadi kategori 2.


Prakiraan Cuaca BMKG: Bibit Siklon 96W dan 98B Picu Gelombang Tinggi dan Hujan Lebat di Beberapa Wilayah

3 hari lalu

Bibit Siklon Tropis 96W dan 98B. (BMKG)
Prakiraan Cuaca BMKG: Bibit Siklon 96W dan 98B Picu Gelombang Tinggi dan Hujan Lebat di Beberapa Wilayah

Bibit siklon 96W terpantau di Laut Filipina, sedangkan bibit siklon 98B terpantau di Teluk Benggala.


Prediksi Cuaca Dasarian Terakhir Oktober di Jawa Barat, BMKG: Hujan Menengah Mendominasi

3 hari lalu

Ilustrasi cuaca hujan. Shutterstock
Prediksi Cuaca Dasarian Terakhir Oktober di Jawa Barat, BMKG: Hujan Menengah Mendominasi

Berdasarkan analisis BMKG pada dasarian kedua Oktober, mayoritas daerah di Jawa Barat atau 81,2 persen hujannya tergolong rendah.


Seorang Pemuda Luka Parah Diserang Begal di Kemayoran

3 hari lalu

Ilustrasi begal motor. TEMPO/Gunawan Wicaksono
Seorang Pemuda Luka Parah Diserang Begal di Kemayoran

Kelompok begal memepet sepeda motor korban di di Jalan HBR Motik, Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat.


Sungai Barito Meluap, BNPB: Enam Kecamatan di Murung Raya Kalimantan Tengah Terendam Banjir

4 hari lalu

Ilustrasi banjir. ANTARA/Iggoy el Fitra
Sungai Barito Meluap, BNPB: Enam Kecamatan di Murung Raya Kalimantan Tengah Terendam Banjir

Intensitas hujan yang tinggi menyebabkan Sungai Barito di Kalimantan Tengah meluap. Banjir merendam enam kecamatan.