Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Amigos Kemang Tutup 14 Hari, Pemilik: Lebih Baik Kami jadi Korban

Reporter

Petugas kecamatan mendatangi Kafe Amigos di Kemang, Jakarta Selatan. Petugas ingin mengklarifikasi ihwal kafe yang pernah didatangi korban virus Corona. Foto: Antara
Petugas kecamatan mendatangi Kafe Amigos di Kemang, Jakarta Selatan. Petugas ingin mengklarifikasi ihwal kafe yang pernah didatangi korban virus Corona. Foto: Antara
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Manajemen Restoran Amigos Kemang Villas Club, Jakarta Selatan mengaku siap mengalami penurunan pendapatan. Hal ini menyusul kebijakan penutupan sementara kegiatan usaha selama dua pekan atau 14 hari terhitung Selasa, 3 Maret 2020.

"Jelas (mengalami penurunan omzet), iya kita jadi korban. Tapi lebih baik kami jadi korban dan meyakinkan orang bahwa di sini bersih," ujar Pendiri Amigos Resto Mulles Ron di Jakarta, Selasa, 3 Maret 2020.

Ia mengatakan penutupan sementara kegiatan usaha merupakan bagian dari mengambil kembali kepercayaan pelanggan. "Kami harus yakinkan 100 persen, karena perusahaan kami sudah 40 tahun berjalan tanpa ada apa-apa. Kebetulan saja orang bilang dia (pasien positif virus corona) ke Amigos," katanya.

Sebagai pelaku usaha jasa makanan dan minuman, Mulles Ron menyatakan manajemen menerapkan sifat terbuka terhadap tamu sehingga tidak pernah menanyakan latar belakang pengunjung. "Kami ekstra terbuka. Orang datang mau makan enak, enggak ada masalah," ucapnya

Manajemen pada Selasa mengundang Dinas Kesehatan DKI Jakarta untuk melakukan pemeriksaan di area Amigos Resto. Amigos Resto disebut-sebut sebagai tempat dansa warga negara Jepang dengan warga negara Indonesia yang kemudian diidentifikasi positif terjangkit virus corona.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pantauan ANTARA, petugas kesehatan yang datang ke lokasi berjumlah sekitar delapan orang pada pukul 13.15 WIB. Dua orang petugas menggunakan pakaian anti virus. Belum ada keterangan dari disampaikan oleh petugas kesehatan. Sedianya, petugas kesehatan itu melakukan pemeriksaan terhadap 36 pegawai Amigos Kemang.

Pendiri Amigos Resto Mulles Ron mengatakan kedatangan petugas kesehatan dari pemerintah merupakan inisiatif dari manajemen Amigos yang meminta untuk dilakukan pemeriksaan.

"Ini banyak rumor-rumor sekarang yang melalui sosial media kita itu dituduh bahwa Amigos Kemang banyak terdapat virus. Jadi untuk mengatasi ini atau meyakinkan tamu-tamu, kita panggil orang medis," ujarnya.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Belum Ada Vaksin, Calon Haji Diminta Waspadai MERS-CoV

8 hari lalu

Jamaah calon haji berusia lanjut kloter pertama embarkasi Aceh menerima obat dari petugas setelah pemeriksaan kesehatan di Asrama Haji Banda Aceh, Aceh, Selasa 23 Mei 2023. Pada musim haji 2023, Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag mengangkat tema
Belum Ada Vaksin, Calon Haji Diminta Waspadai MERS-CoV

Jemaah calon haji Indonesia yang berangkat ke Tanah Suci pada 2023 diminta untuk menerapkan PHBS dalam upaya menghindari MERS-CoV.


Satu Lagi Kemungkinan Long Covid adalah Face Blindness, Tak Bisa Mengingat Wajah

10 hari lalu

Ilustrasi virus corona atau Covid-19. REUTERS
Satu Lagi Kemungkinan Long Covid adalah Face Blindness, Tak Bisa Mengingat Wajah

Satu kasus long Covid ini mencuat dari sebuah hasil studi yang dipublikasi dalam jurnal Cortex pada Maret lalu.


Lama Isolasi yang Dianjurkan buat Pasien Covid-19 di Masa Akhir Pandemi

12 hari lalu

Ilustrasi ruang isolasi Covid-19. ANTARA/M Risyal Hidayat
Lama Isolasi yang Dianjurkan buat Pasien Covid-19 di Masa Akhir Pandemi

Para pakar mengatakan orang harus tetap melakukan isolasi diri saat dinyatakan positif COVID-19 meski pandemi sudah dinyatakan berakhir.


Alasan Kemenkes Imbau Jemaah Haji Waspada Penularan MERS-CoV

19 hari lalu

Jemaah haji melakukan sujud syukur setibanya di Terminal 2 Bandara Internasional Juanda Surabaya di Sidoarjo, Jawa Timur, Minggu, 17 Juli 2022. Sebanyak 450 jemaah haji kloter pertama asal Tuban kembali ke Tanah Air setelah menunaikan ibadah haji. ANTARA FOTO/Umarul Faruq
Alasan Kemenkes Imbau Jemaah Haji Waspada Penularan MERS-CoV

Kemenkes meminta jemaah haji Indonesia untuk mewaspadai penularan Middle East Respiratory Syndrome Corona Virus atau MERS-CoV. Ini alasannya.


Kemenkes Minta Jemaah Haji Waspada Penularan MERS-CoV

20 hari lalu

Jemaah haji yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) pertama tiba di Terminal 2 Bandara Internasional Juanda Surabaya di Sidoarjo, Jawa Timur, Minggu, 17 Juli 2022. ANTARA FOTO/Umarul Faruq
Kemenkes Minta Jemaah Haji Waspada Penularan MERS-CoV

Kemenkes meminta jemaah haji menerapkan prokes ketat untuk mewaspadai penularan MERS-CoV.


Jepang Setarakan Covid-19 dengan Flu Biasa

35 hari lalu

Seorang wanita mengenakan masker pelindung berjalan di jalan di tengah hujan salju, di tengah pandemi penyakit virus corona (COVID-19), di Tokyo, Jepang 6 Januari 2022. REUTERS/Issei Kato
Jepang Setarakan Covid-19 dengan Flu Biasa

Jepang secara resmi menurunkan status Covid-19 ke tingkat yang setara dengan flu musiman mulai 8 Mei 2023.


Gelombang Covid-19 Kembali Hantui Asia, Angka Kasus Naik Lagi

49 hari lalu

Sejumlah alat kesehatan yang sudah tidak digunakan di Rumah Sakit Darurat COVID (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Jumat 31 Maret 2023. RSDC Wisma Atlet Kemayoran resmi ditutup pada Jumat (31/3/2023), setelah pertama kali merawat pasien Covid-19 pada 23 Maret 2020. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Gelombang Covid-19 Kembali Hantui Asia, Angka Kasus Naik Lagi

Indonesia dan Singapura mencatatkan kenaikan kasus Covid-19 dalam beberapa pekan terakhir.


Cina Meradang Dituduh WHO Sembunyikan Data Asal-usul Covid: Tidak Sopan

53 hari lalu

Orang-orang memakai pelindung wajah memasuki Stasiun Kereta Api Beijing saat kesibukan perjalanan Festival Musim Semi tahunan dimulai, di tengah penyakit virus corona, menjelang Tahun Baru Imlek, di Beijing, China, 7 Januari 2023. REUTERS/Tingshu Wang
Cina Meradang Dituduh WHO Sembunyikan Data Asal-usul Covid: Tidak Sopan

WHO menyebut Cina sengaja menyembunyikan data Covid-19. Tuduhan itu membuat Cina meradang.


WHO Tuding Cina Sengaja Sembunyikan Asal Usul Virus Covid-19

55 hari lalu

Warga mengunjungi pasar malam di Jalan Baocheng di Wuhan, Provinsi Hubei, China tengah, Senin, 1 Juni 2020. Kehidupan perkotaan di Wuhan, wilayah yang sempat terdampak parah oleh COVID-19, telah berangsur kembali normal. (Xinhua/Xiong Qi)
WHO Tuding Cina Sengaja Sembunyikan Asal Usul Virus Covid-19

WHO lagi-lagi mendesak Cina untuk membagikan ifnformasi soal asal usul virus Covid-19. Sudah tiga tahun sejak virus pertama kali ditemukan.


Covid-19 di Wuhan Menyebar dari Anjing Rakun? Begini Dugaan Itu Muncul

24 Maret 2023

Anjing rakun (Nyctereutes procyonoides. wikipedia.org
Covid-19 di Wuhan Menyebar dari Anjing Rakun? Begini Dugaan Itu Muncul

Debat asal usul Covid-19 bertambah panjang lagi. WHO minta CDC Cina kirim ulang data.