Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Demo di Jakarta, Massa Petani Deli Serdang Ikut Rapid Test Setelah Satu Positif

image-gnews
170 petani berjalan kaki 45 hari dari Deli Serdang, Sumatra Utara ke Jakarta. Sebagian dari mereka tiba di Jakarta, Jumat malam, 7 Agustus 2020. Foto: dok. Biro Kaderisasi Gerbang Tani
170 petani berjalan kaki 45 hari dari Deli Serdang, Sumatra Utara ke Jakarta. Sebagian dari mereka tiba di Jakarta, Jumat malam, 7 Agustus 2020. Foto: dok. Biro Kaderisasi Gerbang Tani
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Polres Jakarta Selatan menggelar rapid test Covid-19 untuk 170 massa petani Deli Serdang setelah salah satu dari mereka terindikasi positif.

Para petani itu jalan kaki dari Medan ke Jakarta selama 45 hari karena diusir dari lahan mereka oleh PT Perkebunan Nusantara II atau PTPN II.

"Kami akan melaksanakan tes cepat terhadap massa petani Deli Serdang yang sedang menginap di Kantor Biro Umum Kemenakertrans, hari ini jam 14.00," kata Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Rita OS, di Jakarta, Kamis 27 Agustus 2020.

Berdasarkan informasi di lapangan, massa aksi petani asal Kabupaten Deli Serdang telah berlangsung sejak Senin 24 Agustus lalu. Massa berjalan kaki dari Kantor Biro Yayasan Tenaga Kerja Indonesia (YTKI) Jalan Gatot Subroto menuju Istana Negara.

Setiap hari, keberangkatan massa pedemo itu dikawal oleh kepolisian dari jajaran Polsek Mampang, Jakarta Selatan dan Polsek Menteng, Jakarta Pusat.

Baca juga: Adukan PTPN II, Serikat Petani Deli Serdang Unjuk Rasa di Depan Istana Hari ini

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam demo itu massa menuntut untuk bertemu presiden guna menyampaikan aspirasinya terkait kasus lahan di wilayah Deli Serdang. Pada Rabu 26 Agustus,  enam orang perwakilan massa diterima oleh Sekretaris Negara untuk menyampaikan aspirasinya.

Sebelum pertemuan digelar di Kantor Sekretaris Negara, dilakukan uji usap terhadap enam orang perwakilan massa Petani Deli Serdang yang difasilitasi Solaiman Wardana.

Hasil tes swab sebelum pertemuan menunjukkan satu di antara perwakilan massa positif Covid-19, hingga pertemuan tersebut dibatalkan.

Menindaklanjuti hasil pemeriksaan tersebut, polisi melakukan rapid test atau tes cepat terhadap 170 petani Deli Serdang itu. Pemeriksaan ini dilakukan oleh petugas medis dari Suku Dinas Kesehatan Kota Jakarta Selatan.

Para petani Deli Serdang telah berada di Kantor Biro YTKI Kemenakertrans sejak tiga pekan yang lalu. Mereka melakukan aksi unjuk rasa di depan Istana Negara selama tiga hari berturut-turut sejak Senin 24 Agustus 2020.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kampanye Hari Kedua, Anies Baswedan Bertemu Petani di Pangalengan

1 hari lalu

Capres nomor urut satu Anies Baswedan mengunjungi petani di Pangalengan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Rabu, 29 November 2023.
Kampanye Hari Kedua, Anies Baswedan Bertemu Petani di Pangalengan

Anies Baswedan menjalani kampanye hari kedua di Pangalengan, Jawa Barat. Ia menemui para petani dan menyerap aspirasi dari mereka.


Ombudsman Minta Akses Petani Dipermudah, dari Tebus Pupuk Subsidi Pakai KTP hingga...

7 hari lalu

Petani beraktivitas di sawah kawasan Majalengka, Jawa Barat, Senin, 20 November 2023. Kesulitan air di daerah tersebut mulai dirasakan sejak Juni 2023 hingga saat ini. Akibat musim kemarau, petani mengaliri sawah menggunakan pompa dari sumur yang airnya terbatas. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Ombudsman Minta Akses Petani Dipermudah, dari Tebus Pupuk Subsidi Pakai KTP hingga...

Anggota Ombudsman RI Yeka Hendra Fatika meminta Kementerian Pertanian untuk mempermudah akses pelayanan publik bagi petani.


Impor Beras Dipercepat, Kepala Bapanas Jamin Harga di Tingkat Petani Tak Jebok

17 hari lalu

Buruh angkut melakukan bongkar muat beras di Gudang Bulog Cisaranten Kidul Sub Divre Bandung, Jawa Barat, Selasa 7 November 2023. Perum Bulog memastikan cadangan beras pemerintah yang dikuasai oleh Bulog aman hingga tahun 2024 dengan tambahan penugasan impor beras dari pemerintah sebanyak 1,5 juta ton. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Impor Beras Dipercepat, Kepala Bapanas Jamin Harga di Tingkat Petani Tak Jebok

Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi mengatakan impor beras dilakukan secara terukur sehingga tak akan mengganggu harga beras di tingkat petani lokal.


PLN Bakal Pasok Listrik Hijau EBT untuk PTPN III dan Alfamidi

20 hari lalu

Logo Alfamidi. Alfamidiku.com
PLN Bakal Pasok Listrik Hijau EBT untuk PTPN III dan Alfamidi

PT PLN akan memasok listrik berbasis Energi Baru Terbarukan (EBT) bagi PT Perkebunan Nusantara III dan PT Midi Utama Indonesia Tbk atau Alfamidi.


Menteri Pertanian Sebut Petani Tak Punya Kartu Tani Bisa Dapat Pupuk Subsidi

23 hari lalu

Seorang pekerja mengangkut pupuk urea bersubsidi dari Gudang Lini III Pupuk Kujang di Pasir Hayam, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. (ISTIMEWA)
Menteri Pertanian Sebut Petani Tak Punya Kartu Tani Bisa Dapat Pupuk Subsidi

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengatakan akan memperluas aturan penyaluran pupuk subsidi. Sehingga petani yang tak memiliki Kartu Tani bisa mendapatkan pupuk bersubsidi.


Budiman Sudjatmiko Masuk TKN Prabowo-Gibran, Kapan Mundur dari Komisaris PTPN V?

23 hari lalu

Budiman Sudjatmiko, pendukung Prabowo Subianto, bakal calon presiden di Pemilu 2024, membicarakan tipe pemimpin Indonesia di masa depan dalam diskusi
Budiman Sudjatmiko Masuk TKN Prabowo-Gibran, Kapan Mundur dari Komisaris PTPN V?

Budiman Sudjatmiko masuk dan terpilih sebagai anggota Dewan Pakar TKN Prabowo - Gibran. Akankah dia mundur dari komisaris PTPN V? Kapan?


Nilai Tukar Petani Naik 1,43 Persen pada Oktober 2023, BPS: Kenaikan Dipengaruhi Harga Gabah Hingga Karet

29 hari lalu

Petani mengambil bibit padi yang akan di tanam di daerah Rorotan, Jakarta, Rabu, 1 November 2023. Sawah di kelurahan Rorotan merupakan sawah satu satunya di wilayah Provinsi daerah Jakarta yang memiliki lahan seluas 300 hektar. TEMPO/Magang/Joseph.
Nilai Tukar Petani Naik 1,43 Persen pada Oktober 2023, BPS: Kenaikan Dipengaruhi Harga Gabah Hingga Karet

Empat komoditas yang dominan mempengaruhi kenaikan indeks yang diterima petani adalah gabah, cabai rawit, jagung, dan karet


Koalisi Bebaskan Petani Pakel Terus Bergerak, Begini Kronologi Kasus Vonis 3 Petani Desa Pakel Banyuwangi

32 hari lalu

Peserta aksi mogok makan menuntut pembebasan tiga petani pakel yang ditangkap secara paksa, aksi ini berlangsung di depan Kementerian Agraria dan tata Ruang/Badan Pertahanan Nasional, Jakarta Selatan, Senin, 20 Februari 2023. Mulai pukul 10:30, massa mulai aktif membentangkan poster tuntutan sampai memajang surat pernyataan dari beberapa elemen yang terlibat. TEMPO/MAGANG/MUHAMMAD FAHRUR ROZI.
Koalisi Bebaskan Petani Pakel Terus Bergerak, Begini Kronologi Kasus Vonis 3 Petani Desa Pakel Banyuwangi

Koalisi Bebaskan Petani Desa Pakel terus bergerak. Mereka menganggap terjadi kriminilasasi terhadap petani berkonflik lahan dengan korporasi.


Jenderal Dudung Usai Purnatugas KSAD Dikabarkan Jadi Kepala BIN atau Tetap Ingin Bertani?

34 hari lalu

Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Dudung Abdurachman tiba di Kodam XVII Cendrawasih, Papua, Sabtu 19 Agustus 2023. TEMPO/Ade Ridwan Yandwiputra
Jenderal Dudung Usai Purnatugas KSAD Dikabarkan Jadi Kepala BIN atau Tetap Ingin Bertani?

Eks KSAD Jenderal Dudung Abdurachman digantikan Jenderal TNI Agus Subiyanto. Ia diisukan akan menjadi Kepala BIN, atau keinginannya menjadi petani.


Mentan Amran Sulaiman Minta Beberapa Pegawai KPK Berkantor di Kementan

35 hari lalu

Andi Amran Sulaiman saat dilantik menjadi Menteri Pertanian untuk Sisa Masa Jabatan 2019-2024 oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Rabu 25 Oktober 2023. Amran akan mengisi kursi Menteri Pertanian setelah Syahrul Yasin Limpo (SYL) terjerat kasus di KPK. Amran merupakan eks Mentan periode 2014-2019. TEMPO/Subekti.
Mentan Amran Sulaiman Minta Beberapa Pegawai KPK Berkantor di Kementan

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman meminta KPK untuk mengawal jalannya pembangunan pertanian.