TEMPO.CO, Jakarta -Komandan Lapangan Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet Kemayoran Letkol Laut Muhammad Arifin menyebut pasien Covid-19 tanpa gejala akan diarahkan untuk diisolasi di Tower 8 Wisma Atlet Pademangan, Jakarta Utara atau hotel.
Sebab, Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran tak lagi menerima orang tanpa gejala (OTG) atau pasien flat isolasi mandiri.
Baca juga:
"Jadi fokusnya OTG di hotel-hotel isolasi mandiri dan Tower 8," kata dia saat dihubungi, Senin, 21 Desember 2020.
Baca juga : Pasien Covid-19 di Wisma Atlet Bertambah 49, Kini Total Dirawat 1.125 Orang
Namun, dia melanjutkan, ruang isolasi untuk OTG di Tower 8 juga mulai penuh. Pasien tanpa gejala akan dibawa ke hotel-hotel yang telah bekerja sama dengan pemerintah untuk menampung OTG.
"Hotel-hotel yang disediakan pemerintah DKI," ucap dia.
Sebelumnya, pemerintah menjajaki kerja sama dengan pengelola hotel agar pasien tanpa gejala bisa diisolasi di tempat terpisah dari rumah. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan semula menginginkan seluruh OTG diisolasi di fasilitas milik pemerintah.
Namun, keputusannya berubah lantaran kapasitas ruang isolasi milik pemerintah terbatas. Anies kembali membolehkan OTG menjalani isolasi mandiri dengan syarat memiliki rumah besar.
Dalam laman covid19.go.id tertera daftar 33 hotel di Jakarta khusus isolasi mandiri pasien Covid-19 tanpa gejala. Total kamar di 33 hotel mencapai 4.333. Daftar yang diberikan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) ini merupakan data per 7 Oktober 2020.
LANI DIANA
