TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Kota Jakarta Timur bakal melakukan penataan trotoar sepanjang 157,86 meter di Jalan Mayjen Sutoyo atau di depan Rumah Sakit UKI, Cawang, Kramat Jati. Dalam proyek ini, pemerintah kota bakal memanfaatkan corporate social responsibility (CSR) alias tidak menggunakan anggaran APBD.
Asisten Pemerintahan Kota Jakarta Timur, Eka Darmawan, mengatakan CSR akan digunakan untuk pembuatan taman dan pemasangan lampu hias pada taman yang akan dibangun di sepanjang trotoar.
“Selain dilakukan oleh unit teknis, penataan trotoar ini juga akan melibatkan CSR. Karena ini memerlukan biaya. Ada taman yang ditata apik, akses pejalan kaki, lampu hias dan sebagainya,” kata Eka dalam keterangannya, Sabtu, 22 Januari 2022.
Menurut Eka, trotoar yang memiliki lebar enam meter pada bagian tengahnya akan dijadikan akses pejalan kaki selebar 1,2 meter. Akses pejalan kaki ini bakal diapit taman pada bagian kiri dan kanannya. Dengan desain tersebut, nantinya sisa lahan di samping pagar pembatas RS UKI juga akan ditata menjadi taman.
Selain CSR, lanjut Eka, penataan trotoar ini melibatkan unit teknis di jajaran Pemprov DKI, seperti salah satunya Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Timur. Lalu Sudin Bina Marga Jakarta Timur akan dilibatkan untuk penataan trotoar sementara pembersihan saluran air bakal melibatkan Sudin Sumber Daya Air.
“Di area taman ini nantinya diupayakan ada penambahan lampu PJU agar lebih terang lagi. Selain juga diusulkan adanya lampu hias untuk memperindah suasana di malam hari,” kata Eka.
Tak hanya itu, kata Eka, warga sekitar RSU UKI, khususnya para kader TP PKK juga akan dilibatkan dalam program bercocok tanam tanaman di sisa lahan trotoar. Sehingga, nantinya warga dapat merasa ikut memiliki dan merawatnya dengan baik.
M JULNIS FIRMANSYAH
Baca juga: Toko di Cipete Nekat Bangun Pagar di Trotoar, Lurah Langsung Cek Dibongkar
