TEMPO.CO, Jakarta - Ayah Sultan Rifat Alfatih, Fatih Nurul Huda, memenuhi panggilan Polda Metro Jaya untuk pemeriksaan pelapor atas kasus anaknya yang terjerat kabel optik milik PT Bali Tower.
Fatih menyebutkan, ada enam belas pertanyaan yang diajukan polisi dalam pemeriksaan kasus yang mencederai anaknya Sultan Rifat. Pertanyaan yang diajukan polisi yaitu seputar kronologi, penyebab dan masalah kejadian kecelakaan yang menimpa Sultan Rifat.
"Termasuk juga sumber-sumber data informasi yang kami miliki, kami sudah sampaikan semuanya ke pihak penyidik," kata Fatih seusai memenuhi panggilan pemeriksaan di Polda Metro Jaya pada Kamis malam, 24 Agustus 2023.
Menurutnya, penyidik merespons dengan positif tentang penjelasan, bukti dan dokumen-dokumen yang ia bawa. Menurut dia, data tersebut berdasarkan fakta dan tidak mereka buat sendiri.
Salah satu kuasa hukum korban, Fazri Hasibuan, mengatakan bahwa penyidik sudah bertanya beberapa kali soal siapa saja yang diduga terlibat dalan kasus ini, ia menyebutkan, pihaknya sudah menyampaikan bahwa provider kabel tersebut merupakan milik PT Bali Tower.
Hal ini dapat dibuktikan dengan adanya merek atau nama Bali Tower di kabel maupun tiang-tiang yang dipasang di sekitaran Jalan Antasari.
Ia juga menegaskan, bahwa pihaknya sudah menyampaikan bahwa pemasangan kabel ini menyalahi Peraturan Gubernur nomor 8 tahun 1999 dan nomor 106 tahun 2019, dalam Pergub tersebut dijelaskan bahwa kabel apapun tidak boleh dipasang melintang dan harus dipasang di bawah tanah.
"Menurut keterangan yang kami ketahui dari saksi, nanti juga akan kami sodorkan dan diperiksa penyidik, mungkin melihat bahwa posisi kabel saat itu tidak dalam keadaan tinggi. Dalam arti memang ada juntaian kabel milik Bali Tower tersebut," kata dia.
Fazri menambahkan, saksi yang bersedia dimintai keterangan sudah memberikan dokumen tentang kasus yang menimpa Sultan Rifat. Untuk pemeriksaan saksi, menurut keterangan Fazri, mereka akan hadir untuk diperiksa setelah diberikan jadwal pemeriksaan oleh penyidik.
NUR KHASANAH APRILIANI
Pilihan Editor: Orang Tua Sultan Rifat Penuhi Panggilan Polda Metro Jaya