TEMPO.CO, Jakarta - Staf Ahli Jaksa Agung, Asri Agung Putra, menjadi sorotan publik usai viral tangkapan layar pesan pribadi dari diduga akun Instagram menantunya, Jelita Jeje, ihwal pejabat negara kerap dapat fasilitas dari pengusaha. Siapa sosok Asri?
Asri Agung Putra lahir di Kotabumi, Lampung pada 24 September 1964 silam. Ia sempat menempuh pendidikan di Fakultas Hukum Universitas Lampung (FH Unila). Kemudian Asri melanjutkan pendidikan hingga tingkat doktoral di FH Universitas Airlangga.
Asri Agung Putra merupakan pejabat eselon I di Kejaksaan Agung. Sebelum menjadi Staf Ahli Jaksa Agung, ia sempat menjabat sebagai Plh Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Umum (Jampidum) dan Sekretaris Jaksa Agung Muda bidang Pengawasan (Jamwas).
Asri Agung Putra pernah menjadi Kepala Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta pada 2019. Saat itu Kejati DKI menangani persidangan perkara penyiraman air keras terhadap Novel Baswedan. Sejumlah kritik ditujukan kepada jaksa penutut umum karena menilai dua terdakwa tidak sengaja menyiram air keras ke wajah eks penyidik KPK itu. Jaksa pun hanya menuntut kedua terdakwa 1 tahun penjara.
Pada 2022, ia kemudian dilantik menjadi Sekretaris Jaksa Agung Muda Bidang Pengawasan Kejaksaan Agung (Sesjamwas Kejagung). Pada 2023, Asri dilantik menjadi Staf Ahli Bidang Pertimbangan dan Pengembangan Hukum Jaksa Agung. Posisi ini masih ia emban hingga sekarang.
Asri pernah mendapatkan penghargaan Asisten Tidak Pidana Umum (Aspidum) terbaik 1 se-Indonesia pada 2012. Penghargaan ini ia terima saat bekerja di Kejaksaan Tinggi Jawa Barat.
Pada 2015, ia diangkat menjadi Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi Kepulauan Riau. Posisinya naik menjadi Kepala Kejaksaan Tinggi Kepulauan Riau pada 2018.
Sebelumnya, dalam tangkapan layar pesan pribadi akun Instagram @jelitajee, ia menyatakan kerap mendapatkan fasilitas, mulai dari jet pribadi hingga hotel, karena mertuanya merupakan pejabat negara. Pernyataan itu bermula saat Jelita yang menanggapi ramainya hujatan yang ditujukkan kepada anak dan menantu Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep dan Erina Gudono, yang pamer menaiki pesawat jet pribadi ke Amerika Serikat.
Jelita menceritakan pengalaman keluarganya yang kerap difasilitasi oleh para pengusaha ketika bepergian ke luar negeri. "Gue jg jd bnyk tau dari mertua gue, kita kl kluar negeri itu d cover sm pengusaha2 yg emang ngasih fasilitas tanpa diminta, disuruh milih mau nginep di mana, naik pesawat apa, gak pernah pusing, apalagi sekelas presiden” ujarnya saat mengirimkan pesan melalui DM dari akun Instagram @jelitajee yang diviralkan oleh akun X @anibutnota*****.
Lebih lanjut, Jelita pun meyakini bahwa sekelas keluarga presiden tentunya mendapatkan banyak tawaran fasilitas dari pengusaha-pengusaha. “Pada rebutan tu orang-orang mau fasilitasi jadi itu bukan pakai duit negara apalagi dibilang bukan urusan kepresidenan."
"Emang yang bisa naik jet pribadi presiden pas tugas doang? Nggak loh.. Banyak banget pengusaha-pengusaha yang sudah punya jet pribadi, disewain juga banyak. Apalagi buat anak mantu presiden banyak yang nyodorin pasti (ini pengalaman pribadi) bukan katanya tapi memang faktanya begitu kalau udah di lingkup pejabat tinggi," tuturnya.
Ade Ridwan Yandwiputra berkontribusi dalam penulisan artikel ini.
Pilihan Editor: Suami Jelita Jeje Farid Irfan Tak Lapor LHKPN, KPK: Kami Tindak Lanjuti