Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cerita Delpedro Marhaen Ingin Berlindung ke Polisi saat Bentrokan Pecah, Malah Ditangkap dan Dipukul Aparat

image-gnews
Direktur Lokataru Del Pedro Marhaen dan Iqbal Ramadhan saat bercerita kronologi penangkapan hingga menerima kekerasan aparat, ditemui pada Senin, 27 Agustus 2024. TEMPO/Halgi Mashalfi
Direktur Lokataru Del Pedro Marhaen dan Iqbal Ramadhan saat bercerita kronologi penangkapan hingga menerima kekerasan aparat, ditemui pada Senin, 27 Agustus 2024. TEMPO/Halgi Mashalfi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Lokataru Delpedro Marhaen mengungkap kronologi dirinya ditangkap aparat hingga mengalami kekerasan saat demonstrasi pada Kamis, 22 Agustus lalu. Dia bermaksud meminta perlindungan dari polisi saat bentrokan pecah. Walau sempat ada polisi yang menggubris, polisi lainnya datang dan menuduh Delpedro sebagai provokator.

Peristiwa tersebut terjadi pukul 16.00 saat Delpedro berhasil masuk ke wilayah kompleks DPR. Keberadaan Delpedro Marhaen di sana untuk melihat lebih dekat proses demonstrasi yang terjadi karena kapasitasnya sebagai peneliti. Tidak lama setelahnya, polisi mulai memukul dan menangkap peserta aksi yang masuk ke dalam kompleks DPR.  

“Sekitar pukul 16.30, saya dan teman-teman melihat ada bentrokan polisi melempar batu ke arah massa. Otomatis saya enggak berani keluar, khawatir terkena batu polisi. Akhirnya saya menyisir ke pinggir dan berinisiatif menghampiri polisi”, ujar Delpedro kepada Tempo pada Senin, 26 Agustus 2024.

Delpedro Marhaen mengatakan polisi yang dijumpai pertama bertindak kooperatif dan memintanya menunggu. Akan tetapi, polisi lain yang baru datang menuduh Delpedro bersama teman-teman sebagai massa perusuh. Polisi tersebut memukul kepala Delpedro menggunakan helm sebanyak dua kali. Setelahnya Delpedro digiring ke arah Pamdal untuk diperiksa lebih lanjut.

Saat berjalan sekitar 100-200 meter, ada seseorang yang memukul menggunakan balok mengakibatkan Delpedro hilang kesadaran. “Saya jalan, dari belakang ada yang mukul saya kayak balok gitu. Waktu dipukul pakai balok itu saya blackout sebentar, tapi pas saya sadar bisa bangun lagi. Saya dengar mereka bilang acting nih acting. Setelah itu saya diminta melepas pakaian saya (setengah telanjang) sisa boxer dan semua barang saya digeledah dan enggak ada barang yang mencurigakan,” ujar Delpedro

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Setelah penggeledahan, Delpedro diminta untuk membuka HP tetapi dia menolak. Saat proses perdebatan itu datang seorang TNI memukul wajahnya hingga menyebabkan memar. Sebelumnya Delpedro sudah berupaya menjelaskan dirinya seorang peneliti. Namun, upaya tersebut tidak digubris dan polisi tetap memeriksa Delpedro serta membawanya ke Pos Pamdal.

Setelah dibawa ke Pos Pamdal, Delpedro mengaku sudah tidak mendapat kekerasan fisik tetapi masih mendapat intimidasi secara verbal. Selanjutnya dia dan teman-teman diminta untuk pendataan sertaa ditahan sekitar satu hari.

Pilihan Editor: KPK Tetapkan 2 Tersangka Korupsi PT Jasindo, Kerugian Negara Capai Rp 38 Miliar

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Permintaan Jokowi kepada Menteri dan Pejabat TNI-Polri Sebelum Pensiun

13 jam lalu

Presiden Joko Widodo bertolak menuju Provinsi Kalimantan Timur, pada Kamis, 12 September 2024, untuk berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN). Foto: Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden
Permintaan Jokowi kepada Menteri dan Pejabat TNI-Polri Sebelum Pensiun

Presiden Jokowi meminta anggota kabinetnya membuat aturan yang mendukung program Prabowo.


RUU Keimigrasian akan Disahkan di Paripurna, Ada Usulan Kepemilikan Senpi untuk Petugas Imigrasi

16 jam lalu

Ilustrasi imigrasi. pixabay.com
RUU Keimigrasian akan Disahkan di Paripurna, Ada Usulan Kepemilikan Senpi untuk Petugas Imigrasi

Badan Legislasi DPR bersama Pemerintah sepakat mengesahkan RUU Keimigrasian pada rapat paripurna mendatang.


Presiden Jokowi Dikabarkan Ingin Mengatur Komposisi Pimpinan KPK

21 jam lalu

Presiden Joko Widodo memiliki wewenang menyeleksi calon pimpinan dan Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi.
Presiden Jokowi Dikabarkan Ingin Mengatur Komposisi Pimpinan KPK

DPR akan mempercepat uji kelayakan dan kepatutan calon pimpinan KPK. Untuk apa?


Soroti Anggaran Pendidikan Era Nadiem Makarim, JPPI: Sekolah Kedinasan Ikut Nikmati

21 jam lalu

Menteri Pendidikan Nadiem Makarim memberikan keterangan di Istana Kepresidenan Jakarta pada Senin, 27 Mei 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Soroti Anggaran Pendidikan Era Nadiem Makarim, JPPI: Sekolah Kedinasan Ikut Nikmati

JPPI menyoroti anggaran pendidikan di era Menteri Nadiem Makarim yang peruntukannya dijalankan dengan suka-suka oleh pemerintah.


Lemhanas Minta DPR Tambah Anggaran untuk Studi ke Eropa dalam APBN Perubahan 2025

22 jam lalu

Ilustrasi Anggaran. shutterstock.com
Lemhanas Minta DPR Tambah Anggaran untuk Studi ke Eropa dalam APBN Perubahan 2025

Lemhanas berharap DPR menambah anggaran yang akan digunakan untuk membiayai studi strategis luar negeri ke sejumlah negara di Eropa


KSAD Sebut Pembentukan Angkatan Siber TNI Dilanjutkan di Era Prabowo

1 hari lalu

KSAD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak memberikan keterangan soal ledakan Gudmurah Kodam Jaya Ciangsana, di Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu, 31 Maret 2024. Maruli menegaskan, keberadaan gudang amunisi tersebut sangat layak lantaran bangunannya baru dibuat ulang tahun 2000. TEMPO/ Febri Angga Palguna
KSAD Sebut Pembentukan Angkatan Siber TNI Dilanjutkan di Era Prabowo

KSAD mengatakan pembentukan Angkatan Siber TNI sudah pasti terjadi.


Komisi I DPR Setujui Anggaran Kemlu 2025 Rp9,89 Triliun

1 hari lalu

Kementerian Luar Negeri melaksanakan rapat kerja tentang anggaran infrastruktur diplomasi dan situasi terkini di Palestina dengan Komisi I DPR RI di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta Pusat pada Rabu, 5 Juni 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Komisi I DPR Setujui Anggaran Kemlu 2025 Rp9,89 Triliun

Sebelumnya Retno meminta agar DPR memasukkan usulan penambahan anggaran dari Kemlu untuk pagu akhir anggaran 2025.


DPR Setujui Tambahan Anggaran Kementerian Investasi Rp681,88 Miliar, Rosan: Skala Prioritas yang Akan Dikerjakan

1 hari lalu

Menteri Investasi/Kepala BKPM baru Rosan Perkasa Roeslani usai Sertijab di Kantor Kementerian Investasi/BKPM, Jakarta Selatan pada Senin, 19 Agustus 2024. Tempo/Annisa Febiola.
DPR Setujui Tambahan Anggaran Kementerian Investasi Rp681,88 Miliar, Rosan: Skala Prioritas yang Akan Dikerjakan

Kementerian Investasi mengajukan tambahan anggaran Rp889,3 miliar ke DPR.


Alasan Jokowi Beri Arahan TNI-Polri di Istana IKN

1 hari lalu

Presiden Joko Widodo bertolak menuju Provinsi Kalimantan Timur, pada Kamis, 12 September 2024, untuk berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN). Foto: Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden
Alasan Jokowi Beri Arahan TNI-Polri di Istana IKN

Presiden Jokowi mengundang para pejabat di lingkungan TNI dan Polri ke IKN hari ini. Apa alasannya?


Jokowi Minta TNI-Polri Ikut Kawal Transisi Pemerintahan Prabowo: Jangan Ada Riak-riak

1 hari lalu

Presiden Jokowi memberikan pengarahan kepada Pejabat TNI dan Polri di Istana Negara, Ibu Kota Nusantara, Kalimantan Timur pada 12 September 2024. Foto Tangkap Layar Sekretariat Presiden
Jokowi Minta TNI-Polri Ikut Kawal Transisi Pemerintahan Prabowo: Jangan Ada Riak-riak

Presiden Jokowi mengatakan bahwa Indonesia berada dalam fase penting pada akhir tahun ini, salah satunya transisi pemerintah.